Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
rasanya junkyu menyesal karena menuruti saran dari jihoon. ya emang salah junkyu sendiri sih, sejak kapan saran dari jihoon ada yang bener.
karena demi apa junkyu sekarang ada di lantai satu sekolahnya, yang artinya junkyu lagi di area kelas anak satu. junkyu asalnya mau balik lagi ke kelasnya, tapi sebelum itu tangannya ditarik sama seseorang.
"serius aku ngga mimpi kan disamperin sama kamu?"
junkyu berdecak saat melihat siapa yang menarik tangannya. itu haruto, dan junkyu cukup jengah dengan haruto yang terlihat sangat lebay.
udahlah, kayaknya kalau disatuin sama jihoon pasti bakalan cocok. mereka bakalan jadi pasangan dramaqueen. eh, apa dramaking.
"mau gue bantu jedugin kepalanya ke tembok biar sadar ngga mimpi?" kata junkyu.
haruto nyengir, junkyu serem juga ternyata. kirain haruto junkyu orangnya lemah lembut ternyata galak kaya kucing garong.
"hehe kenapa nyamperin aku? baru sadar ya aku ganteng?" tanya haruto.
rasanya junkyu mau muntah mendengar haruto pake aku kamu, ditambah dengan perkataannya yang sok kegantengan.
eh tapi emang ganteng sih. dikit.
"najis. gue mau balik ke kelas aja." kata junkyu. tapi lagi lagi tangannya ditarik sama haruto.
"jangan dooong." kata haruto sambil cemberut.
junkyu memelototi haruto yang sengaja modus mengelus tangan halus junkyu. haruto nyengir, kemudian melepaskan genggamannya di tangan junkyu. soalnya takut dilempar sama sepatu.
"ada apa nyamperin gue kesini, hm?"
junkyu terlihat berfikir, bingung merangkai kata-kata yang tepat supaya ucapannya bisa dimengerti sama haruto.
"atau jangan-jangan kamu sudah membuka hati buat aku?" tanya haruto lagi mulai alay.
"lo serius suka sama gue?" tanya junkyu sambil menatap haruto.
"dih ngarep." jawab haruto.
junkyu menyentakan tangan haruto dan pergi darisana. tapi haruto dengan cepat mengejar dan menarik tangan junkyu lagi.
"eh eh sayang iya atuh bercanda doang ih, kamu mah gampang ngambekan." kata haruto. mulai keluar kan logat bandungnya.
"gue suka banget pake bangetttt sama lo." kata haruto serius sambil menatap mata junkyu. tapi junkyu memutuskan kontak mata mereka dengan memilih menatap hidung mancung haruto.
"gue kasih waktu satu minggu." kata junkyu.
junkyu cuma mau liat apa haruto memang seberani pas nembak junkyu di perpustakaan? karena junkyu tak yakin bakalan ada yang tahan sama sikap cuek junkyu.
"sehari aja gue seneng dunia akherat." jawab haruto sambil nyengir lebar. menatap junkyu dengan tatapan bahagia karena diberi kesempatan.
haruto beneran suka sama junkyu meskipun ia sendiri tak tau sikap asli junkyu kaya gimana, lebih tepatnya sih penasaran. apa orang sejudes junkyu bisa haruto luluhin?
"yaudah kalau gitu putus. bye." kata junkyu sambil membalikan badannya.
"eH jangan dong sayang. kita kan baru ciuman satu kali masa udah putus aja." teriak haruto tak terima.
rasanya junkyu mau mukul haruto pake apapun yang bisa dijangkau sama tangannya. haruto bener-bener bopungan sumpah. kalau saja haruto tidak tampan, mana ada yang mau sama haruto.
"lagian tadi kan lo bilang gue pangeran kodok jadi harus dicium biar ganteng." kata haruto sok polos.
padahal haruto memang penasaran sama rasa bibir pink cerah si manis tapi sayangnya galak banget kaya kucing baru lahiran.
"diem!"
"iya iya." kata haruto nurut.
junkyu menarik napas, lalu membuang napas. "nama lo siapa?"
haruto mendesah kecewa. ternyata setelah mengobrol cukup lama junkyu tak tau nama haruto.
"panggil aja sayang." kata haruto.
"ngajak ribut ya?!" kata junkyu sambil ngangkat tangannya. siap-siap buat mukul haruto kapan aja kalau haruto kelewatan batas.
"iya ampun! nama gue watanabe haruto yang akan selalu menyayangi dan melindungi kim junkyu."
cup!
dan sekarang pipi mulus junkyu yang kena sasaran bibir liar haruto.
"HARUTO BANGSAT YA LO DASAR MANUSIA MESUM!!!"
dan junkyu harus mengejar haruto yang langsung lari keliling koridor karena mau junkyu cium lagi.
cium pake sepatu maksudnya.
dan bodohnya junkyu, kenapa junkyu harus ngejar haruto. lagian nanti lama-lama anak itu bakal cape sendiri dan nyamperin junkyu lagi.
junkyu memegang kepalanya yang terasa berdenyut pusing. kayaknya junkyu bakalan beneran jadi bodoh kalau pacaran sama manusia macam haruto.