Sebelum di baca,boleh dong pencet tanda bintang nya dulu!
Happy reading :)————
2 hari kemudian akhirnya Ara memutuskan untuk pulang dari rumah sakit,
Sebenarnya Alvero tidak mengizinkan Ara untuk pulang,tapi gimana lagi Ara selalu memaksanya untuk pulang"Yey...pulang"ucap Ara sambil turun dari kasur rumah sakit,Alvero yang melihatnya hanya senyum sambil menggelengkan kepalanya
"Yuk!"ucap Alvero sambil mengulurkan tangan nya (*kode buat gandengan)
Ara pun tidak melihat tangan Alvero ia langsung berdiri dan berjalan duluan***
Mobil Alvero pun sudah sampai di depan rumah Ara dan bergegas untuk turun"Udah baikan non?"ucap bik narsih sambil tersenyum
"Udah kok bik"ucap Ara tersenyum
"Ara istirahat dulu ya bik"ucap Ara,bil narsih pun mengangguk"Den Alvero,non Ara sakit apa?"ucap bik narsih
"Gejala types bik,jadi tolong ya bik air dingin di rumah buang buangin aja!"ucap Alvero
"Siap den!"ucap bik narsihSetelah menyuruh bik narsih,Alvero pun menuju ke kamarnya,seperti biasa kegiatan Alvero yaitu bermain game.
"Non Ara,ayo makan malam di bawah!"ucap bik narsih sambil mengetuk pintu kamar Ara
"Iya bik, Ara turun!"ucap Ara baru bangun dan bergegas untuk ke bawahSampai di meja makan ara pun sudah melihat ada Alvero yang sedang memasukan makanannya ke dalam mulutnya
"Mau di ambilin nasi nya non?"
"Sendiri aja bik!"ucap Ara"Bik narsih,kok air dingin nya gaada?"ucap Ara sambil mencari air dingin di lemari es
"GAADA AIR DINGIN!DAN MULAI SEKARANG GAK BOLEH MINUM AIR DINGIN LAGI!"ucap Alvero tegas demi kebaikan Ara
"Apaansi loh!Tiba tiba ngegas!"ucap Ara"Nih orang kayaknya punya kepribadian ganda deh!"batin Alvero
"BIARIN EMANG KENAPA KALAU AKU TEGAS!ini demi kebaikan kamu ra"ucap Alvero berubah menjadi lembut
"Apaan sih ni orang tadi aja sok sok ngegas"batin Ara
"Duduk,makan!"ucap Alvero,ara pun hanya pasrah
***
Hari pun berganti dan menandakan pukul 06.20 Wib,
Ara pun sudah bangun dan sudah siap untuk berangkat sekolah,sebenarnya Alvero pun sudah melarang keras Ara untuk tidak bersekolah,tetapi Ara memaksanya terus menerus Alvero pun hanya pasrah dan ara selalu dalam pengawasannya.10 menit pun berlalu,mobil Alvero pun sudah terparkir luas di parkiran sekolah,
"Yuk ra!"ucap nya sambil menggandeng tangan Ara,Ara pun berkali kali mencoba untuk melepaskan gandengan itu itu, tapi Alvero malah memperkuat gandengan nya seperti tidak ingin di kehilangan.
"Eh liat deh Alvero itu sama ara udah jadian"
"Eh iya woi,kok gandengan segala sih"
"Gue ga rela ga rela woiii"
"Yah populasi cogan menurun"
"Ihhh sweet banget si mereka!"
"Wah bakalan jadi best couple ini mah!"
"Elah bentar lagi juga di buang sama Alvero!"Begitulah lontaran2 kata saat Ara dan Alvero berjalan menuju kelasnya
"ALVERO LEPASSS!"ucap Ara sambil menarik tangannya dan akhirnya terlepas
"Iya di lepasin"ucap Alvero,Ara pun langsung memasuki kelas nya"Ara Kemaren kenapa ga masuk?"ucap jeslyn
"Sorry ga ngabarin,gue cuma demam kok"ucap Ara,ya! Ara tidak tau sama sekali apa penyakitnya yang dia tau suhu badannya menurun
"Udah mendingan?"ucap evelyn
"Udah kok ve"ucap Ara
"Jadi kapan kita hangout!"ucap jeslyn bersemangat
"pulang sekolah sabi lah!"ucap Ara
"Oke pulang sekolah!"ucap jeslyn
KAMU SEDANG MEMBACA
VERRA
Novela JuvenilCerita pertama :) Kalo banyak kesalahan mohon di mengerti *MULAI : 3 April 2019