Keysia berjalan di koridor sekolah barunya, hari pertama masuk dan hari pertama MOS. Keysia mencari cari letak aula sekolah barunya, keysia kebingungan karna sekolah ini sangat lah luas. Tak memperhatikan jalannya tanpa sengaja keysia menabrak dada bidang seorang cowok, langsung saja keysia memegang dahinya yg lumayan sakit rasanya. Lalu memperhatikan muka pria tersebut langsung saja keysia terkejut matanya melotot karna melihat tanpanya cowok yang dia tabrak.
Degg..
"Ehg sorry kak, saya ga sengaja". Sambari tersenyum tipis.
"Ouh it's okey". Jawabnya dengan muka ketus dan pergi meninggalkan keysia.
"Dih tu muka ga bisa senyum dikit apa, muka datar kek gitu, tapi ganteng sih bisa di maklumi". gumam keysia di dalam hatinya sembari tersenyum tipis.Dan kembali keysia kebingungan, keysia bingung harus bertanya dengan siapa, apalagi dia tidak mengenali seorang pun. Sembari menggaruk kepalanya yang tak gatal keysia melihat seorang cowok, cowok itu bisa di katanya ganteng, dan sangat rapi. Dengan segera keysia mendatanya
"Kak apa boleh saya tau, aula nya ada di mana ya kak?" tanya keysia sembari tersenyum.
"Ouh aula persis di ruangan sebelah kanan kamu". Sembari menyodorkan dagunya mengarahkan ke sebelah kanan keysia.
"Ouh hehe, terimakasih ya kak" sembari tersenyum dan menggaruk kepalanya yang tak gatal.
"Iya sama sama" memberikan senyuman manisnya pada keysia.Dengan segera keysia pergi meninggalkan cowok tersebut. Keysia masuk ke dalam aula dengan mata yang memperhatikan kursi yg kosong, dengan sigap keysia melihat sebuah kursi yang kosong di pojok paling belakang, sembari tersenyum karna telah menemukan kursi kosong kaysia berjalan cepat menuju kersi tersebut, karna keysia takut jika dia berjalan santai kursi nya di tempati oleh orang lain.
--BDJM--
Setelah kurang lebih 10 menit keysia berada di dalam aula, akhirnya para anggota dan ketua osis mulai masuk dengan senyum mereka masing masing, "wahh tampannya para anggota osis di sekolah ini", Dengan segera keysia melihat ke arah sumber suara, ya tepat sekali di sampingnya ada duduk cewek dengan mengepalkan tangannya dan menatap serius ke arah anggota osis, karna tingkah cewek yang duduk di sampingnya keysia terkekeh kecil, tapi dapat di dengar oleh cewek di sampingnya.
"Eh lo kok ketawa sih", tanya Tasya pada keysia,
"abisnya lo liat para anggota osis sampai segitunya, ekspresi lo itu lucu banget, sumpah". sembari mengangkat tangannya dan mengeluarkan kedua jari nya membentuk huruf V. Ucapan keysia di balas tasya dengan tertawa kecil, hal ini membuat keysia dan Tasya berteman akrab. Kemudian kedua cewek itu fokus ke arah osis karna para osis sudah mulai menerangkan.--BDJM--
"Baiklah kita mulai perkenalan para anggota osis, perkenalkan nama saya Andre, saya adalah ketua osis, dan saya juga yang paling tampan di yayasan ini" ucap Andre sembari cengengesan, ucapan Andre sontak membuat para murid baru dan anggota osis menyorakinya. Tiba-tiba saja dari luar aula ada yang masuk, semua mata tertuju padanya.
"ehh sorry saya terlambat". sembari tersenyum tipis pada semua orang yang ada di aula. Sontak saja keysia terkejut. "Itukan yang aku tabrak tadi, wah ternyata kalau dia tersenyum aura ketampanannya semakin meningkat ya, membuat hati ku meleleh" gumam keysia dalam hatinya dengan lebaynya. Karna ketampanan Reynold keysia berniat ingin memotretnya diam diam, keysia pun memperhatikan di sekelilingnya semua orang fokus ke dapan, dengan perlahan keysia mengeluarkan ponselnya dan segera dia memotret Reynold.
"Hei kamu jangan memainkan ponsel mu ketika ada orang yang sedang berbicara di depan" teriak seorang cowok dari dekat pintu tengah ruangan aula. Ucapan Rian sontak saja membuat semua orang di aula melihat ke arahnya. "Ada apa ini?" ucap Andre dengan suaranya yang sudah lantang, "itu anak yang di pojokan sana memainkan ponselnya" ucap Rian, "hei kamu silahkan berdiri" sembari menunjuk ke arah Keysia, "ma__maaf kak" ucap keysia agak gugup, dan tanpa di inginkannya air mata nya mulai jatuh dan membasahi pipinya, "ya sudah kamu saya maa___". "ngapain nangis kamu di situ, cengeng banget sih"ucap Reynold yang menarik mic dari tangannya Andre, karna Reynold yakin pasti Andre akan memaafkan keysia begitu saja. "Sekarang kamu saya beri pilihan, kamu mau ponsel kamu kami sita atau kamu di jemur sambil hormat bendera sampai bel berbunyi" tanya Reynold memberi pilihan pada keysia. Keysia pun mulai berfikir "baik kak saya siap di jemur" dengan suara yang sedikit serak karna keysia menangis. "Ya sudah kamu ikut saya" ucap Reynold sembari keluar dari aula dan di ikuti keysia dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
--Biarkan Dia Jadi Milikku--
Ngẫu nhiênKeysia Alesia Prisilen, murid baru di yayasan Bintang Anggara Michael. Hari pertamanya di sekolah barunya tak seindah yang di bayangkannya. Keysia bertemu dengan cowok super duper dingin dan cuek yang bernama Reynold Orlando michael Tapi cuek nya R...