Besok Diamond akan pulang ke kota Daegu setelah mengambil cuti untuk beberapa hari."Eonni boleh temenin beli tiket kereta ga"
"Emh tapi Eonni sibuk, sama Ivy aja"Jawab Rara
"Baiklah"Diamond keluar dari kamar Rara dan menuju kamar Ivy
"Eonni temenin beli tiket kereta yuk"Ajak Diamond
"Yuk"
Akhirnya ada yang mau nemenin Diamond pergi.
"Kamu dah kasih tau Eonni D.F belum klo kamu mau pergi"Tanya Ivy saat masih di mobil
"Udah kok"
Setelah membeli tiket, Diamond menuju pusat pembelanjaan kota Seoul untuk membeli buah tangan khas kota Seoul Untuk dibawanya ke Daegu
Brakkkkkkk.......
Suara itu terdengar dari belakang rak makanan di tempat belanja. Ivy dan Diamond menghampirinya, ternyata ada beberapa bungkus makanan jatuh tak sengaja tersenggol oleh seseorang yang sepertinya Diamond mengenalnya. Dia adalah Taeyong salah satu Chef di Restoran tempat Diamond bekerja.
"Kau tak apa-apa?"Tanya Diamond
Taeyong mengangkat kepalanya yang sedang menunduk mengambil bungkus makanan yang jatuh olehnya sebelum ada petugas toko yang memarahinya dan melihat di depannya Diamond berdiri, Taeyongpun berdiri dan menggelengkan kepalanya.
"Kau sedang apa di sini?"Tanya lagi diamond
"Eng-g-g aku cuma lagi beli makanan kecil buat di rumah"
"Owh... Sekalian tuh kamu beli coklat batang buat besok. Kan katanya kamu di suruh buat kue"Ujar diamond
"Oh ya makasih dah ngingetin. Eng....aku pergi dulu..Dah....."
"Mond dia siapa?"Ivy menepuk punggung Diamond yang sedari tadi melihat. Bertanya saat Taeyong pergi.
"Oh dia Taeyong. Temen aku di tempat kerja"
Taeyong memang anak yang polos di tempat kerjanya dan jarang melakukan interaksi dengan para chef di sana, tapi tidak jika ia menemukan seseorang yang bisa dijadikan teman mengobrol dan bisa dipercaya, Taeyong akan menjadi lebih Crazy dan Cerewet. Tempat kerjanya sama dengan Diamond. Selama ini Diamond selalu membantunya di saat Taeyong susah.
Taeyong juga tidak punya banyak teman di lingkungan sekelilingnya. Taeyong tinggal sendirian di Seoul, orangtuanya ga tau kemana sejak Taeyong lulus kuliah. Sosok Taeyong selalu jadi teman lelaki yang dekat dengan diamond di tempat kerjanya.Setelah itu Ivy dan Diamond pulang. Saat di dalam mobil Ivy mendapat pesan dari seseorang. Tapi ivy hanya membacanya setiap orang itu mengirimkan pesan. Hingga mereka sampai di apartemen, orang itu pun masih mengirimkan pesan. Hingga Ivy meneleponnya.
"Em aku ke kamar dulu ya"Ucap Diamond
"Ok"
Telepon itu di angkat oleh orang itu.
Hanya terjadi beberapa percakapan keras, tak penting orang itu hanya terus meminta maaf.
Betttttttt
Telepon itu di matikan langsung oleh Ivy tanpa mendengar satu kata pun dari orang itu.
"Ishhshs sebel banget gue sama tu orang!! Siapa lagi dia tau juga enggak?? Dasar"Sebal Ivy selagi berjalan menuju kamarnya, Ivy menyamkankan tubuhnya di atas kasur empuknya.
***
"Stop!!!!" Diamond datang dari arah kanan dan menghampiri Taeyong yang hampir saja dipukul oleh atasannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story A First Love
Teen FictionSetelah tau Jungkook kan dijodohkan dengannya, D.F berniat mengatakan yang sebenarnya bahwa ia mencintainya. Dan ternyata Jungkook juga sudah mengetahui ini, Dengan didorong oleh perjodohan ini, mereka siap untuk mengungkapkan perasaannya. Tapi sisi...