#9

1.6K 118 4
                                    

Jleb!

Jleb!

Jennie berhasil menusuk bodyguard itu sebelum bodyguard itu menyadari kehadiran Jisoo.

"Lain kali hati hatiii!" Jennie.

"Hehe iya jen, makasih loh" Jisoo.

Jensoo pun ingin masuk kedalam ruangan tapi tertahan oleh suara Rose.

"Tunggu! Tunggu jangan masuk dulu ada Bodyguard didalem" Rose.

"Terus gimana?" Jisoo.

"Kita nyamar" Jennie.

"Nyamar jadi?" Jisoo.

"Hm.."

Jennie pun membuka ransel nya dan mengeluarkan beberapa pin dan lencana keamanan.

"Pake ini kita bakal nyamar jadi pimpinan keamanan disini" Jennie.

Jisoo dan Jennie segera masuk kedalam setelah memakai lencana keamanan untungnya baju yang mereka pake nyambung sama pin pin itu.

"Siapa anda?" Bodyguard 1.

"Saya pimpinan keamanan disini! Berani sekali anda berbicara seperti itu" Galak khas Jennie.

Bodyguard itu melihat pakaian dan lencana yang jennie pakai.

"Baiklah silahkan" Bodyguard itu membuka jalur.

"Dmn boss?" Jennie.

"Dia sdg diruanganny" BG 2.

"Lg meeting?" Jisoo.

"Tidak dia sendiri" BG 2.

"Kalau begitu kalian jaga dikamar sebelah sana, disini biar saya yang menjaga" Jennie.

"Baik!"

Bodyguard itu pun menurut dan segera membalikkan badan menuju tempat itu namun ternyata dgn cepat Jensoo menusukkan pisau dan sekeita mereka tergeletak ditempat.

"Hh!" Smirk Jennie.

Mereka meninggalkan para BG itu dan masuk ke ruangsn boss.

"Permis..." Jennie.

"Ya?"

"Saya disini bersama rekan saya ditugaskan utk menjaga anda" jisoo.

"Siapa yg menyuruh?"

"Sekertaris anda" jennie.

"Benarkah? Aku tak yakin...hm baiklah saya akan mengabari sekertaris saya"

Saat boos itu ingin memegang tlpn ad pisau yg menempel ke kepala nya.

"a...apa yg kau lakukan!"

Jennie melempar telfon itu ke dinding hingga hancur.

"Cpt tnda tgn,ini! Jgn bnyk bicara!!" Jennie.

Bukannya tanda tangan tapi boss itu mengeluarkan pistol dan menaruh nya dikepala jennie.

"Kau mencoba macam macan denganku ya gadis.."

Jisoo menyiapkn pistol dan siap menembak.

Jleb!

"Cepat tanda tangan ini bodoh!" Bentak Jennie.

Boss itu masih diam.

"Cepat! Apa kau mau mati saat ini juga?!" Jennie.

Dengan pisau yang masih tertancap diperutnya bos itu pun menanda tanganinya.

"Bagus!" Jennie mengeluarkan pisau dari perut sang bos dan ingin pergi namun.

Populer 'Kill'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang