Part 34 : Berita bahagia (21+)

1.6K 138 27
                                    

Soo Jung bangun pagi-pagi sekali karena mereka semua harus keluar untuk melakukan beberapa kegiatan yang menyenangkan hari ini dan hal pertama yang ia lakukan adalah pergi ke kamar Yonghwa agar ia bisa menyuruh Shinhye sarapan pagi dengannya. Soo Jung mengetuk pintu tapi tidak ada jawaban dari dalam. Ia melihat arlojinya dan sedikit mengernyit saat menyadari kalau sudah pukul setengah sembilan pagi dan tidak mungkin pasangan itu masih tidur karena mereka tidur lebih awal tadi malam.

"Eonnie, Oppa! Apa kalian masih tidur? Bangun! Kita akan keluar hari ini!" Soo Jung terus mengetuk pintu dan mengerutkan kening lagi saat tidak mendengar jawaban dari Shinhye dan Yonghwa.

Soo Young datang beberapa saat kemudian dan berdiri tepat di samping saudara kembarnya. "Apa yang salah? Oppa dan unnie masih tidur?" Ia bertanya dan mengetuk pintu dengan tenang saat Soo Jung mundur sedikit.

"Tidak mungkin! Mereka pergi tidur lebih awal tadi malam. Kita masih menonton TV saat mereka kembali, ingat?"

"Yah, kurasa mereka pasti tidur. Kedengarannya sepi di dalam."

"Tapi, aku ingin sarapan pagi dengan Shinhye Unnie. Oppa--"

"Oh ayolah. Jangan ganggu mereka. Mungkin mereka masih tidur nyenyak. Ayo kita sarapan pagi dengan abeoji dan eomonim dulu dan kembali lagi nanti."

"Arasso."

Soo Jung dan Soo Young saling berpegangan tangan dan terkikik pada diri mereka sendiri saat mereka menyadari bahwa mereka telah berusaha sebaik mungkin untuk merebut Shinhye dari Yonghwa kapan saja mereka memiliki kesempatan. Sangat menyenangkan melihat kakak mereka cemburu saat istrinya bersama mereka tapi mereka tidak bisa menahannya. Mereka sangat menyukai Shinhye dan mereka berpikir Shinhye adalah orang yang sangat keren dan baik terutama saat Shinhye berhasil mengubah pageran es dingin mereka menjadi orang baru.

_____________

Shinhye tersipu malu saat mendengar Soo Jung dan Soo Young berbicara di luar kamar mereka sementara suaminya perlahan-lahan menggerakkan anggota tubuhnya ke dalam miliknya. Ia memeluk leher Yonghwa dan tersenyum saat Yonghwa menyuruhnya untuk tidak berteriak atau suara mereka akan di dengar oleh si kembar. Shinhye mendesah saat ia duduk di pangkuan suaminya dan membiarkan Yonghwa yang memimpin percintaan pagi ini karena ia sudah bertugas semalam.

"Mmm.. di sana.." Shinhye mengerang ringan saat Yonghwa mengenai G-sport-nya dan mulai mendekatkan tubuhnya ke tubuh Yonghwa saat Yonghwa mendorong ereksinya dengan lembut ke arahnya. Shinhye kemudian menyadari kalau si kembar tidak lagi berada di depan pintu.

Yonghwa menyeringai saat ia menangkup wajah Shinhye dan menariknya untuk berciuman. Ia memasukkan lidahnya ke dalam mulut Shinhye ketika ia terus menusuk milik Shinhye dengan lembut. Mereka berada dalam posisi duduk dan Yonghwa suka bagaimana Shinhye selalu sangat rentan bersamanya saat mereka bercinta dengan posisi ini. Ia menyukai saat lengan Shinhye melingkar di lehernya dan puting Shinhye yang mengenai dadanya saat Yonghwa mendekatkan tubuh Shinhye ke arahnya.

"Sayang.." Yonghwa memanggil istrinya.

"Mmm.. apa Yong?"

"Kau seksi. Aku selalu merasa tidak pernah puas saat bersamamu."

Shinhye terkikik saat Yonghwa terus memasukinya dan mendorongnya untuk berbaring di tempat tidur. Ia tersenyum pada Yonghwa saat pria itu mencium bibirnya beberapa kali dan mempercepat gerakannya. Shinhye bisa merasakan anggota tubuh Yonghwa semakin membesar di dalamnya. Sejujurnya, saat pertama kali melihat ereksi Yonghwa saat pertama kali bercinta, Shinhye terkejut. Yonghwa begitu besar dan jelas begitu siap, Shinhye pikir anggota tubuh Yonghwa akan merobeknya.

The Royal Family (END) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang