3° let's say hi

234 29 8
                                    

Tak terasa sudah di mulainya libur natal dan tahun baru. Pada akhirnya Felix memutuskan untuk pulang ke rumah utama setelah berpikir selama satu Minggu penuh.

Namun, Felix rasa ia sedikit menyesal. Papa dan mama nya tidak ikut pulang ke rumah utama karena mereka masih ada kerjaan di Paris. Felix terpaksa harus menghadapi ini sendiri.

Hal yang Felix benci di rumah utama ialah
-nenek tirinya
-pamannya

Sebab mereka sering sekali menyindir dan menjelek-jelekan kaluarga lain. Dan keluarga lain ini tidak berhak atau lebih tepatnya tidak berani melawan.

Kakek sangat menyayangi nenek tiri, sedangkan si nenek menyayangi paman itu. Karena paman adalah satu-satunya anak dari nenek itu.

Sebelum itu mari kita lihat seluk beluk felix, ayah Felix memiliki 3 bersaudara. Dimana ayah Felix anak pertama, ayah Jeno anak kedua, dan ayah haechan anak ketiga. Dan paman itu memiliki satu anak cewek yang tingkah nya seperti ular. Pandai sekali memoroti nenek dan kakek.

Keluarga besar Felix ini memegang LK group. Yang menguasai perusahaan hotel. dan felix, haechan maupun jeno sepakat memutuskan untuk tidak membeberkan status mereka.

Semua anggota sadar betul bahwah paman jae young -nama paman ialah Lee jaeyoung- ingin memegang hak kuasa atas LK group. Yang saat ini masih ada di tangan kakek.

Padahal seharusnya LK group adalah hak jongin -papa Felix- dan  cabang terbesar yang ada di Eropa milik paman Donghae -papa jeno- dan di China miliki paman Eunhyuk -papa haechan-.

Tapi balik lagi ke masalah kakek yang terlalu sayang ke nenek ini. Hal yang menjadi halangan terbesar untuk menentang perintah nya. Apalagi nenek -ibu kandung mereka- sudah tidak ada.

((Maap kalo penjelasannya mbulet))


"Apakah kakak tidak pulang lagi mom?" Felix sedang menelpon ibunya yang sedang memiliki waktu senggang.

"Memangnya kapan kakak mu mau menginjakkan kaki ke rumah utama? Kau tau betul kakak mu itu bagaimana kan?" Felix terkekeh mendengar penuturan ibunya.

"Sudahlah mom, aku mau turun kebawah dulu. Kurasa sebentar lagi waktunya makan malam di mulai. Baik-baik di sana ya mom, salam buat Daddy juga" Felix menghela nafasnya, membayangkan apa yg akan terjadi padanya di rumah ini.

-------------------














Makan malam adalah hal yang sangat Felix benci. Sesungguhnya Felix muak dengan acara makan malam dan saling puji ini. Banyak sekali muka orang bertopeng. Menyebalkan huh!

"Oh iya jangan makan dulu semuanya" paman berseru dengan angkuh, bahkan haechan menaruh udang yang sudah ada di garpunya.

"Kita kedatangan tamu malam ini"

"Silahkan kesini Mr.jhonny"













Semua pasang mata yg ada di meja makan beralih menatap dua orang yang baru saja memasuki ruang makan itu.

"Selamat datang mr. Jhonny and Mr. Chittapon" ucap nenek menyambut dua pria yang di ketahui pasangan fenominal di dunia bisnis.

"Selamat malam semuanya. Maaf membuat kalian semua menunggu. Maaf ya mrs.lee, anak bandel itu masih dalam perjalanan kesini" jelas mr.chittapon saat sampai di kursi nya.

"Tidak masalah ten a~ ,mungkin dia ada sedikit urusan. Biarkan saja, kita menikmati makan malam ini terlebih dahulu" nenek kembali duduk dan mempersilahkan semua orang yg disana kembali menyantap makan malamnya.

KUTUB : ChanglixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang