Ikhlas
Ketika hati sudah tak bertaut
Bibir hanya bisa merengut
Saat itulah kita telah usai
Meninggalkan segala kisahBukan untuk di ratapi
Tapi untuk di ikhlaskan
Karena aku yakin
Suatu saat nanti kau akan kembaliDisini ku hanya bisa duduk
Dengan bertopang dagu
Ditemani secangkir madu
Minuman kesukaankuAngin sepoi menambah kesan damai
Menentramkan hati
Yang sejak tadi gelisah
Karena baru mendapat lukaSudahlah...
Ikhlaskan...
Lepaskan...
Jangan kau tahan...Jika dia memang untukmu
Dia kan kembali padamu
Jangan sakiti dirimu
Untuk masa depanmuKembangkan senyuman
Bangkitkan iman
Untuk membuka sebuah lembaran
Ketika hati sudah tentramTeruntuk kamu
Ku ucap terima kasih
