part 2

23 8 0
                                    

Al terbangun dari tidurnya ternyata sudah gelap matahari tidak tampak lagi sedari melihat pada jendela yang belum tertutup itu.mata al sembab karena dia tdi sudah menangis akan rindu pada orang tuanya,,al langsung membawa hp yang ada pada kasurnya dan membuka WA grup klsnya.

Rey suhe:"teman teman ntar tanggal 15 sekolah kita mau ada acara pensi di acara tersebut akan ada lomba lomba antar kelas jadi siap siap yaa"

Andra gunawan:"Woy ampelas aspal lu tau dari mana,,so tau aja lu"

Rey suhe:"biasa aja kali dasar gagang panci,,gue tau dari grup osis kan gue osis tadi s El ngumumin itu"

Andra gunawan:"haha iya atu iya maaf"

Rey suhe:"aws aja lu besok di sekolah lu abis"

Chasta:"rey gue minta nomornya Ka el dong"

Rey suhe:"lo ganjen aja"

Chasta pun tidak membalasnya

Chasta yang mempunyai nama aslinya itu catalia chasta yang sering di panggil ganjen karena dia sangat ganjen pada cwo cwo.dan Rey suhe adalah anggota osis dan ketua kelas jdi kalo ada pengumuman pasti dia yang ngumumin di kelasnya itu suhe itu suhendra tpi sering di sebut ampelas aspal oleh andra,tidak kalah rey pun menyebut andra dengan sebutan gagang panci,mereka adalah teman sebangu atau bisa di sebut sahabat Cs

Al pun menutup handphone nya dan turun dari kamarnya untuk menemui bibi yang sedang memasak."bi lagi masak apa biar al bantuin" sambil menghampiri bibi yang sedang membawa piring "ini non bibi lagi masak kesukaan non,,gak usah sedikit lagi beres ko,non duduk aja di meja makan"sambil memasukan makanan yang di masaknya itu ke dalam piring."iya bi al tunggu d meja makan cepetan yaa bii al gak sabar mau makan kesukaan al".

"Ini non makanannya sudah jadi"sambil meletakan makan tersebut di atas meja makan."yee makasih bii sudah masakin kesukaan al,,al sayang bibi"sambil memeluk bi inah."iya non bibi juga sayang non"sambil membalas pelukan al

Mereka makan bersama di meja makan tersebut al sangat lahap makanya karena itu makanan kesukaanya.
Bibi memandang non al lekat "andai bu almira dan pak hardianto tau bahwa anaknya kini mandiri dan cantik tapi sayangnya mereka sibuk bekerja"batinya sambil tersunyum melihat al."bibi al masuk kamar dulu.selamat malam bibi"ucap al sambil pergi meninggalkn bi inah.bi inah hanya tersenyum

Jam sudah menunjukan pukul 20.37 al berbaring di kamar dan menutup mulutnya karena dia sudah ngantuk



Jangan lupa vote sama coment karena 1 vote dari kalian sangat berharga. Terima kasih

ALEXATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang