-10-

3 1 0
                                        

"bii! Ananda pulang" teriak Ananda dan masuk ke rumahnya

"Iyaa non! Bibi udah siapin makanan, non tinggal mandi terus makan ya non!" Balasan dari bi Ratih dari dapur

"Iya bi"

Setelah Ananda menaruh tas nya di meja kamar, ia langsung menuju kamar mandi, kemudian ia segera ke ruang makan
Tapi Ananda tidak langsung memakannya, ia masih memikirkan hal yang terjadi di kelasnya tadi, tidak seharusnya dia mengucapkan hal tersebut kepada Zidan

"Loohh nonn..kok nasi nya dimainin ga baik loh non" bi Ratih memandangi wajah Ananda yabg terlihat memikirkan sesuatu

"Eh i-iya bi" Ananda mengerjapkan matanya kemudian langsung menyendok nasi tersebut
Bi Ratih kemudian duduk "Non? Non lagi mikirin apa non?kok mukanya keliatan ada kekecewaan gitu?" Tanya penasaran bi Ratih

"Apa sih bi, jangan sok tau deh" muka Ananda terlihat memang seperti menutupi sesuatu, bi Ratih lalu memegang tangan Ananda "Non! Kalo non nanda bohong, Bibi itu tau non, Bibi ngerasa ada yang non sembunyiin dari bibi"Ucapan bi Ratih membuat Ananda Terdiam sesaat

"Ekhem" Ananda berdehem" gini bi" Sambung Ananda "iya non cerita aja sama bibi, anggap bibi ini ibu kamu" bi Ratih tersenyum kepada Ananda

Singkat cerita

"Ananda harus gimana bi? Bantu Nanda donk bi" muka Ananda memelas
"Gini aja non, non nanda ke rumah Nak Zidan, terus Non Nanda minta maaf jangan sampai Nak Zidan terlanjur kecewa sama Non Nanda, nanti malem deh Non Ananda ke Rumah Nak Zidan" Ucap bi Ratih yang membuat hati Ananda agak lega, tapi dia ingat sesuatu

"Tapii bii...Nanda ga tau Rumah Zidan bi..." Nanda menjatuhkan kepalanya di atas meja , nggak sakit soalnya ada tangan bi Ratih

Bi Ratih mengelus Kepala Ananda" Non tau jalan Rumah nya?" Tanya bi Ratih kemudian ananda mendongakkan kepalanya "iya bi, cuma tau Arah jalannya doank, tapi ga tau alamat tepatnya" kini Ananda menopang kepalanya dengan kedua tangannya

"Emang arah rumahnya dimana non?" Bi Ratih agak melotot ke arah Ananda

"Dari rumah ini, belok ke kiri bi terus ada pertigaan belok ke kanan abis itu ikutin aja terus jalannya karena udah ga ada belokan lagi, tapi Nanda bener ga tau bi arahnya kemana lagi"

"Yaudah non pergi aja nanti malem, terus tanya sama orang sekitar, kali aja mereka tau kan non" Pintah bi Ratih

"Iya bi" Ananda mengiyakan ucapan bi Ratih

-----------------------------------------
Sherina Meiza Cantika

Aul, skarang!
----------------

Ya lo shre location gobs,
gw kan g tau alamat markas
kalian,-
------------------------------------

O iya
-------
Share location

Okd, gw otw
----------------

--Read--

Aulia yang tadinya ingin bersiap-siap untuk pergi ada panggilan masuk

"Halo Aul?"

Aulia yang tau dan mengenali suara itu langsung mendatarkan wajahnya, dia menahan emosinya agar tidak meledak seperti gunung berapi

"Iya Nan?knapa?"

Gini Aul, lu tau alamatnya Zidan?

Trιangle Love SтoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang