"oh shit... Gue terlambat lagi"gerutuku dalam hati,pasalnya udah ketiga kalinya aku terlambat dan kemungkinan besar gue akan PO alias panggilan orang tua.
Aku menatap gerbang dihadapanku dengan perasaan dongkol karena sudah dikunci oleh penjaga sekolah.
"ish.. Kok pake acara dikunci sih.., kan susah jadinya masuk "aku mendumel di depan gerbang seraya mencari cara agar bisa masuk ke dalam, dan akhirnya aku memutuskan untuk masuk melalui pagar belakang yang agak pendek namun dilapisi oleh kaca diatasnya.Bugh....
Aku melompat ke luar sekolah dari atas pagar yang kupanjat dengan susah payah setelah melihat pak Bono sedang keliling mencari siswa yang terlambat ataupun lari dari hukuman di lapangan. Dan pada akhirnya aku memilih pulang daripada berurusan dengan Pak Bono yang sama saja menyerahkan nyawa untuk di eksekusi pasalnya ketika dia menghukum tak pernah pandang bulu dan selalu membuat siswa jera berurusan dengannya.
***
Aku berjalan mengitari sebuah taman dekat sekolahku dengan ice cream di tanganku yang ku beli di warung dekat taman tersebut.
"hai kakak cantik..."seorang gadis kecil tiba tiba menyapaku
"hai juga adik manis, adik manis mau kemana. Kok sendirian" tanyaku pada anak kecil yang menyapa ku tadi.
"Rachel mau main boneka kak, tapi gk ada yang mau main sama Rachel karena mereka bilang Rachel itu anak miskin"ucap Rachel dengan mimik wajah sedih.
Aku menatap Rachel dengan tatapan prihatin dan mengelus rambutnya dengan perlahan
"ya udah kalau begitu Rachel main sama kakak aja" ucapku menawarkan diri.
"emang kakak mau main sama Rachel"tanyanya
"iya dong kakak mau"ucapku pada Rachel yang langsung berteriak kesenangan.
" ya udah kak ayo kita main disana" ucap Rachel menarik tanganku dengan semangat.***
Rara Dan Rachel bermain di taman dengan riang hingga lupa waktu.
"Rachel lapar gk " tanya Rara pada Racel yng asik dengan dunianya.
Rachel menoleh dan menganggukkan kepalanya.
"ya udah ayo kita makan" Rara menggenggam tangan Rachel dengan semangat menuju rumah Makan padang di sekitar taman.Selesai juga
Akhirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MINE
Teen FictionKututup lembaran lama yang berisi tentangmu... Namun bukan berarti aku melupakan mu.... Adakalanya masa lalu dapat menjadi masa depan Tapi jika memang kamu ditakdirkan menjadi masa laluku.. Lembaran itu akan kubuka lagi untuk mengenang bahwakamu p...