part 1

393 9 0
                                    

  

    di desa yang kecil tapi suasananya sangat nyaman apa lagi di deket itu ada seorang kiai yang bernama ki abu yamin dia mempunya seorang istri yang bernama nyi susi

mereka mempunyai seorang anak perempuan yang bernama clara oktaviana biasa di panggil clara dia sekarang sudah kuliah dan sudah semester dua

Tapi abinya dan umminya ingin menjodohkan dia dengan temennya abinya. Suatu hari mereka berkumpul di ruang tamu dan abinya membicarakan tentang perjodohnya.

"clara apakah kamu siap untuk menikah?" ucap sang abi

"kalo ini yang terbaik buat clara. Clara pasti siap abi" sambil memegang teh

"ummi yakin suatu saat nanti kamu akan menjadi seorang istri yang baik " ucapan sang ummi sambil makan roti yang asa di meja

"ingsaAllah ummi doakan yang terbaik buat clara ya mik"

"ya abi dan ummi akan doakan yang terbaik buat kamu nak" ucap sang abi yang sambil membaca koran

Clara pov

Aku yakin abi dan ummi pasti abi dan ummi memberikan yang terbaik buat Clara. Pilihan orang tua yang terbaik bukan.

Suatu hari Clara pergi ke tokoh buku untuk membeli sebuah novel kesukaannya dan sesampainya di sana ramai sekali sampai-sampai clara menabrak seorang pemuda yang ganteng sekali.

"maaf saya tidak sengaja" ucap Clara lirih

"y gak papa kok lagian saya gak kenapa napa kok" sambil membereskan buku yang berantakan

Setelah itu clara mencari novel kesukaannya dan setelah membelinya Clara bingung karena tidak ada angkot sama sekali.

"apa aku telfon aja si nadya aja ya buat jemput aku" sambil memegang hp.

Pada bingung kan si clara siapa autor lupa untuk memperkenalkan nadya. Sebenarnya nadya ini sahabtnya clara sejak madi SMA dan sekarang merema tetap satu kampus.

Tut...  Tut...

Sepertinya sudah tersambung tapi uda berapa kali calara telvon tapi tidak ada balsan apapun.

"apa clara jalan aja ya tapi kan jauh"sambil nengok kanan kiri.

Dan ternyata ada mobil dari sebrang kanan clara kira itu taxi dan ternyata seorang laki-laki yang di tabrak tadi di tokoh buku.

"kamu yang tadi di tokoh buku kan? "tanya srorang pria itu.

"ya saya yang tadi nambarak kamu."

"Oh kamu mau kenama?"

"aku mau pulang tapi dari tadi tidak ada angkok dan taxi satu pun yang lewat"

"apa boleh aku antar?

"oh tidak nanti merepotkan"

"Gak kok ngak ngerpotin kok"

"beneran gak papa?"

"Ya benran"

"baiklah saya akan menumpang sampai rumah"

Di dalam mobil hening akhirnya pria itu memcahkan keheningan.

"oh iya aku lupa belum kenalan" sambil menyodorkan tangan tangan kepada clara

"perkenalkan nama saya clara kamu?"

"nama saya Diaon"

"seneng bisa kenal kamu"

Tak kerasa suda berada di depan rumah clara.

"terimakasih suda nganterin clara ke depan rumah"

"ya sama-sama"

"mari mampir dulu dio? "

"tidak terimakasih clara aku langsung pulang saja"

Sesampainya di rumah clara. Clara langsung di sambut oleh ummi.

"kamu dari mana saja nak ummi khwatir"

"clara dari tokoh buku kok mik"

"lain kali kalo mau ke mana bilang sama ummi ya nak"

"ya mik. Maaf y maik uda membuat ummi khawatir"

"y gak papa nak"

"y uda clara ke kamar dulu ya mik"

"ya nak"

Sesampainya di kamar clara langsung berbaring di kasur sambil melihat novel yang di beli tadi.

dret.....  dret....  dret...

hp clara berdering setelah di lihat ai menerima pesaan WA dari sahabatnya yang bernma nadya

Nadya
Clara apaan tadi lo telvon gua?

Clara
Tadi aku minta di jemput tapi kagak jadi maaf
Emangnya lo kemana aja?


Nadya
Y maaf soalnya aku sibuk clara tpi kamu uda di rumah kan?

Clara
Ya aku uda di rumah kok


Setalah itu tidak ada balasan chat dari nadya.

Jam menunjukkan jam 22:45menit
Nadya kayaknya suda ngantuk

(Selesai)

Maaf ya ceritanya kurang bagus soalnya baru belajar membuat

Instagram||Novi_chilon

Jodoh Pilihan Abi Dan UmmiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang