BANGTWICE HAVE STORY💖

61

Dan semua siswa terlihat ganteng..karena penampilannya tdk seperti biasanya

"Ni..ngelempar topinya kek gini bukan??"tanyaku sambil memperagakannya topi wisudaku

"Yaelah ngelempar topi ajah pakek nanya,serah lu"jawab Nia jutek

"Ehk lah topi gw kemana??"tanyaku bingung

Setelah aku melempar topi..topiku jatuh entah kemana

Aku bingung mencari kesana kemari,tapi tak kunjung ketemu..aku mulai lemas

Karena jika aku tdk memakai topi,aku tdk boleh ikut wisudaan

"Fan gimana nihk,duhk dimana ya?"gelisahku

"Makanye jan sok sok an"ketus Nia

"Lahk kan gua mau nanya bukannya sok sokan"ketusku balik

"Ini topi lu kan?"tanya seorang siswa sambil menyodorkan sebuah topi

Aku melihat fisik dan penampilannya dari bawah sampai atas,dan sepertinya wajahnya tdk asing lagi bagiku

"Kamu??"kataku terkejut sambil menunjuk jari telunjukku

"Siapa ya?sepertinya kita gk pernah kenal"jawab siswa itu

Dan dari suaranya pun gw juga familiar

"Li itu topi lu,gk mau di ambil?"tanya Della mampu membuyarkan lamunanku

"Oh iya,makasih ya"kataku tersipu malu

Siswa itupun pergi meninggalkanku tanpa membalas ucapanku

"Kakel kelas berapa dia?"tanya Della

"Sekelas ma kakak gw,ganteng kan??"tanyaku balik

"Hah?b ajah"jawab Della datar

Tidak lama lagi acara pun dimulai..

*********SKIP********

Selesai acara,gw langsung pergi meninggalkankan teman gw,gw langsung mencari siswa yg tadi

"Ehh oppa"panggilku seraya menghampirinya

"Waeyo??"tanyanya

"Eeee aku boleh pulang bareng oppa gk?"tanyaku malu

Aku jujur begitu ingin pulang bareng kakel ganteng ini...

"Kagak.."jawabnya datar

"Hah?loh wae kak?"tanyaku terkejut

"Wae??emang lo pikir mobil gw mobil angkutan??lagian kita kan juga baru kenal"ketusnya

Kakelku yg satu ini memang terkenal judesnya,dia juga pemain sepak bola,kadang kala team dia tanding dengan team kakakku

Orangnya pun sangat tertutup,dan dia juga sangat cerdas,ia tdk cumlaude karena saat test dia tdk berangkat karena temen dekatnya jatuh sakit

"Lagian juga gw bareng cewek gw"sambungnya

"Cewek??kakak udah punya pacar?"tanyaku terperanjak kaget

"Kakak??emang gw kakak lo,jijik gw dipanggil kakak sama lo,panggil nama gw ajah,lo bisa baca kan??"bentaknya seraya menyodorkan nama di kartu identitasnya

"Bisa,mataku gk rabun kak,oh nama kakak kak Yeonjun"jawabku polos

"Bacot lo..mau gw udah punya pacar atau belum itu bukan urusan lo,paham lo"bentaknya lagi

Dia pun pergi meninggalkanku

Tapi aku tdk tinggal diam,aku penasaran dengan wajah kekasihnya itu,akupun memutuskan untuk mengikutinya dari belakang

***
Rose pov
Saat aku sedang memasuki mobil taksi,tanganku ditarik oleh seseorang hingga aku hampir jatuh...

"Awww"keluhku

"Ros,lo kenapa selalu menjauh dari gw??setiap gw deketin lo,lo menjauh.Ngomong ros,lo kenapa??"paksa Kairo seraya menggoyangkan pundakku

"Lepas,sakit tau"ketusku sambil menepis tangan kairo

"Ai gw rasa persahabatan kita berhenti disini ajah"ucapku tanpa pikir panjang

"Hah??wae?? Wae ros??"tanyanya penasaran

"Aku minta,mulai sekarang kamu jauhin aku,toh kamu juga sudah dijodohkan,aku gk mau merusak hubungan kalian,jangan pernah cari aku lagi"pintahku

Pisah sehari saja aku sudah tak kuat,apalagi jika aku harus menjauhinya,tapi ini mungkin jalan yg terbaik,aku berkata ini sambil menahan air mataku

"Oh..kamu percaya dengan perkataan Lizie??dia itu.."perkataan kairo bergantung

"Ros kamu dari mana ajah,aku mencarimu"sahut seorang laki laki sambil meraih tangan kananku

"Ohh atau jangan jangan,kamu mau menjauhiku karena kamu mau deket sama dia"ketus kairo seraya menunjuk Yeonjun

"Loh slow dongk,gw gk ngerti masalah kalian,kenapa lo malah nuduh gw tanpa sebab"ketus Yeonjun meninggikan nada bicaranya

"Ros gw tau lo gk suka sama gw,tapi tolong jangan jauhin gw,dan jangan nyuruh gw jauhin lo,lo pergi ke London itu udah cukup sakit buat gw,jangan buat gw tambah sakit lagi,karena ini"Kairo memelas kepadaku hingga mengeluarkan air matanya

Jujur saat aku bersahabatan dengan kairo,kairo tdk pernah sama sekali mengeluarkan air matanya

Air mata gw pun juga tak terbendung lagi,gw udah gk bisa nahan air mata gw,dan pada akhirnya gw meneteskan air mata

"Udah dongk jangan nangis lagi,nanti cantiknya hilang"kata Yeonjun seraya menghapus air mataku dengan tangannya

"Heh lo bukan siapa siapanya Rose,jadi jangan berani beraninya megang megang Rose??"ketus kairo seraya menepis tangan Yeonjun dari pipiku,hingga tangan Yeonjun mengenai mataku

"Aww perihh"kataku sambil memegang mataku

"Liat kan akibatnya??"bentak Yeonjun

"Panggilin lisa,jisoo sama jennie"titahku

"Tunggu"jawab Yeonjun gercep

"Ros maafin gw ya,gw gk.."permintaan maaf kairo terpotong karena temanku sudah datang

"Lo kenapa ros?"tanya jennie

"Tolong bawa gw ke rumah gw"titahku

"Lis,jis lo tuntun ros ke mobil,gw nyiapin mobilnya"pinta jennie

"Ashyiappp"jawab jisoo

"Gw ajah yg anter rose pulang"sahut Yeonjun

"Gk,aku lagi gk mau berurusan sama kalian berdua,saat ini aku minta kalian jauhkan aku dulu,aku lagi mau sendiri"pintaku

"Tapi.."lagi lagi perkataan Yeonjun tergantung