Hate & Love : 5

795 91 10
                                    


○○

jihyo duduk di bangku taman sendirian tanpa siapapun menemaninya. jihyo tidak suka keramaian setelah ia memutuskan mengakhiri hubungannya dengan taehyung. angin malam terasa menusuk kulit putih jihyo, salahkan jihyo yang memakai jaket tipis.

"sendirian?" tanya seseorang yang tak lain adalah jungkook, jungkook duduk di sebelah jihyo sembari menatap wajah jihyo.

"memangnya kau melihat orang lain selain aku disini? tidak kan? berarti aku sendirian" jawab jihyo sembati merotasikan bola matanya malas, jungkook terkekeh melihat jawaban jihyo.

"kau bahkan masih saja galak seperti dulu" ucap jungkook sembari terkekeh pelan.

"dulu yang mana? oh dulu dimana aku tahu bahwa kau dan lisa menjalin kasih? cih menjijikan" balas jihyo acuh tanpa memandang wajah jungkook yang berubah menjadi sendu.

"jihyo, untuk itu aku minta maaf, aku merasa aku adalah seorang laki-laki brengsek yang memainkan hati dua wanita, aku yang salah, aku yang harusnya pergi, aku memang tidak pantas berada di dekatmu " ucap jungkook dengan lirih, jungkook menunduk, tanpa sadar airmata jungkook keluar, melihat hal itu jihyo sedikit khawatir pada jungkook.

"hei, jangan menangis, kumohon jangan menangis" ucap jihyo sembari mengelus punggung jungkook.

"harusnya aku yang mengalah, hatimu tak tertuju padaku, tapi pada lisa, jadi aku mohon jauhi aku dan dekatkan dirimu dengan lisa, aku akan membantumu mendapat-" ucapan jihyo terpotong saat jungkook menarik jihyo ke pelukannya.

"aku mencintaimu, bukan lisa" bisik jungkook yang membuat jihyo sedikit tak percaya. jungkook mengecup bibir jihyo pelan.

"maafkan aku, aku tak ingin kehilanganmu lagi" ucap jungkook sembari memeluk erat jihyo. jihyo tersenyum melihat perlakuam manis jungkook padanya.

"aku juga ingin selalu bersamamu" bisik jihyo pada jungkoook, jungkook mempererat pelukannya, senyum kini menghiasi wajah mereka berdua, jungkook memakaikan jaketnya pada jihyo karena tahu bahwa jihyo kedinginan. jihyo tersenyum sembari menatap dalam wajah jungkook.

○○

lisa tampak kesusahan membawa beberapa berkas di tangannya, jika ini bukan karena pasti lisa akan menghabisi orang yang menyuruhnya mengikuti sebuah meeting perusahaan. apa lisa bisa? tentu saja tidak, lisa tidak pandai di bagian ini. tanpa sadar lisa menabrak seseorang berjas hitam, orang itu membantu mengumpulkan berkas lisa lalu menyerahkannya pada lisa.

"maafkan saya tuan, saya tidak sengaja" ucap lisa sembari membungkuk menghadap pria itu. pria itu menatap lisa intens.

"park jihyo?" tanya pria itu sembari membuka kacamata hitamnya, jantung lisa berdebar kencang ketika melihat wajah tampan pria itu.

"ah bukan, saya lalisa manoban, saya hanya bertugas menggantikan nona jihyo karena dia sedang sakit" ucap lisa dengan hormat, pria itu tertawa renyah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ah bukan, saya lalisa manoban, saya hanya bertugas menggantikan nona jihyo karena dia sedang sakit" ucap lisa dengan hormat, pria itu tertawa renyah.

"maafkan aku, aku kira kau park jihyo, oke perkenalkan, namaku oh sehun" ucap sehun dengan senyum dinginnya, lisa sama sekali tak ingin berbicara sekarang, ia ingin terus memandangi wajah laki-laki tampan didepannya ini.

"nona" ucap sehun sembari menepuk kepala lisa berusaha menyadarkan lisa dari fantasinya.

"e-eh, saya lalisa manoban, saya..,"

"plak" tangan lisa mendarat di pipi mulus, sehun menatap lisa dengan tatapan bingung sekaligus merasa kesakitan.

"apa kau gila?!" ucap sehun sembari menatap lisa tajam.

"maaf, tadi ada nyamuk besar hinggap di pipimu" ucap lisa dengan kekehan kecil, sehun mengangguk.

"lisa, bisa temani aku makan siang?" tanya sehun pada lisa yang kini tengah menatapnya.

"kapan saja anda mau" ucap lisa sembari tersenyum, sehun membalas senyuman lisa yang membuat lisa salah tingkah dan bertingkah seperti cacing kepanasan.

○○

haloo, vomment yah😉














Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 06, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hate & LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang