1.vote
2.baca
3.coment
Jangan lupa urutannya yaa, tinggalkan jejak kalian 👣
Sudah hampir seminggu Senja merasakan bangku perkuliahan , tidak ada yang menarik menurutnya . Hanya belajar belajar dan belajar . Senja telah memiliki sahabat baru , ia bernama Cika .
Mereka cocok karena Senja yang cukup cerewet tetapi kurang percaya diri dan Cika yang memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi mampu untuk mendorong Senja, mereka saling melengkapi sebagai seorang sahabat terlebih lagi mereka sesama anak rantau . Senja dari Kota Semarang dan Cika dari Palembang.
Mereka berdua sedang berjalan menuju kantin.
"Cik, nanti main ke kos an aku yuk . Ajarin main gitar , ya ya ya plisss" Senja memohon kepada Cika dengan muka melasnya itu.
"Iya deh iyaa gue ajarin" jawab Cika
"Tapi ada syaratnya ya" lanjutnya
"Emang apa?"
"Beliin gue martabak manis ya Ja...."
"Yaudah iya , tapi nginep sekalian gimana?"
"Oke deal"
Mereka berdua berjabat tangan dan melanjutkan untuk pergi ke kantin bersama .
"Ja kak Sena tuh" tunjuk Cika dengan dagunya.
"Bodo amat ah , itu manusia paling aku benci dimuka bumi ini Cik"
"Ntar jatuh cinta baru tau rasa lo"
"Aku emoh , jijik aku jijik" jawab Senja dengan nada jijik nya
"Emoh apaan?"
"Emoh itu artinya ga mau"
"Oo, mau pesen apaan ? Gue pesenin skalian"
"Aku pesen sendiri aja Cik"
Ketika Senja memesan Sena pun juga, dan mereka mememas minuman yang sama.
"Pak es susu coklat 1" pesan mereka berdua.
Pak Aceng hanya memberikan 1 susu coklat karena kantin sedang ramai- ramainya , jadi pak Aceng harus melayani para pelanggan yang lain dan ia juga kurang fokus.
Senja dan Sena mengambil segelas susu coklat itu secara bersamaan sehingga tangan mereka tidak sengaja bersentuhan , namun ini tidak seperti cerita FTV yang ketika bersentuhan bertatapan lalu jatuh cinta haha.
"Gu-e du-lu yang pe-sen" ucap Sena penuh dengan penekanan.
"Gak bisa gitu dong kak , aku dulu tadi"
"Gue ya gue"
"Aku duluan kak , gak usah ngeyel deh . Pesen lagi kan bisa"
"Kenapa gak lo aja?"
Mereka pun berebut saling tarik menarik dan tumpah sudah susu itu ke baju Sena.
"Anjir , lo bego banget sih . Liat nih baju gue kotor gara-gara lo, bersihin gak?" Sena mulai marah.
"Bacot . Resik i dewe"
("Bacot. Bersihin sendiri") Senja benar- benar kesal.
"Karma is real. Bye" lanjutnya dan Senja meninggalkan Sena begitu saja.
"Awas lo ya , hidup lo ga bakal tenang" teriak Sena dari kejauhan yang masih bisa di dengar oleh Senja.
"Udah lah bro sabar sabar , ga boleh kasar sama cewek. Marah-marah mulu lo. Banyak banget yang liat dari tadi"
Ucap Rega , sahabat Sena.
"Gue ga bakal maafin , cari gara-gara mulu tu cewek" balas Sena.
"Sekarang mending kita ke ruang musik , latihan buat acara besok . Ayok buruan"
Mereka berdua pun menuju ruang musik.
Kira kira bakal gimana nih ya Sena dan Senja?
Mereka ribut mulu .
Ayok baca lanjutannya yaa 😉
IG; seftyeka2
Line; semur11
KAMU SEDANG MEMBACA
SENADA {ENDING}
Ficção AdolescenteMelalui lagu, hatiku tak lagi beku. Melalui nada, hariku berwarna. Dan melalui suara, ku merasa sempurna. Kamu lah nada suara di dalam laguku yang tak pernah membuatku ragu. Judul yang random dan pertemuan yang random pula antara Sena dan Nada . Gim...
