BTS ♡ ARMY

Dikeluarkan

"Kak Andri??" Ucap Della ketika melihat lelaki yang memiliki postur tubuh yang mirip dengan Andri.

"Maaf" ucapnya sambil menjulurkan tanganya. Della berdiri dengan menerima uluran tanganya.

"Lo kira gue Andri yah?" Tanya orang itu.
Wajah bahagia Della hilang seketika. Ternyata dia bukan orang yang Della rindukan.

"Gue Rio, banyak yang bilang gue mirip Andri" ucapnya sambil memberikan senyumanya kepada Della. Della tersenyum dan mengangguk.

"Rio!" Rio dan Della melihat siapa itu. Ternyata itu June "Yaudah gue pergi yah. Maaf udah buat lo jatoh"

"Iya kak, gak papa" Rio pun pergi.

Andri memiliki sahabat yang selalu membantunya. Yaitu Rio dan June. Banyak yang bilang persahabatan mereka cukup lama dan sangat erat sehingga beberapa orang yang melihat kekompakan mereka berpendapat bahwa mereka adalah anggota yang proposional Cocok disebut Geng tertampan di sekolah. Banyak yang bilang juga kalau Andri dan Rio memiliki wajah yang sekilas sama. hanya saja sifat nya berbeda. Rio orangnya cuek berbeda dengan Andri yang super Aktif.

Della melihat kepergian Rio dan June. Setelah itu ia melihat ke sekeliling jikalau kak Andri datang sekarang "Kenapa si kak Andri?" Ucap Della Kesal.

Upacara dimulai, entah mengapa biasanya setiap hari senin Della selalu bahagia karena dihari itulah dia bisa bertemu dengan kak Andri untuk belajar IPS bersama. Pelajaran yang ia sukai yaitu Ekonomi entah mengapa Andri selalu saja berhasil membuat Della terbawa suasana bila belajar Ekonomi. Dia selalu menyatu padukan hal-hal romantis dalam setiap materinya.

Upacara berlangsung sangat lama, panas matahari begitu membara membuat para siswa tak bisa berdiri sempurna. Ditambah lagi amanat yang di berikan pembina upacara sangat panjang. Beberapa anggota passus masuk kedalam barisan untuk menertibkan para siswa yang mengobrol.

“woy jangan berisik dong, pembina lagi ngomong di depan” ucap seorang anggota passus kepada salah satu kelas 11. Della yang berbaris di belakang melihat murid itu. Dia adalah sahabat kak Andri kak June. Tiga sahabat yang saling melengkapi Andri, Rio dan June. Hanya saja diantara mereka ada salah satu yang nakal dia adalah June.

“iya gue tahu” ucap nya “kalau tahu diem dong” balas anggota passus yang pasti lah seorang  passus selalu ingin menang menanggapi seorang murid yang membangkang. Kak June akhirnya diam dan membuang pandangan. Dalam keadaan seperti ini mengalah lebih penting dari pada melawan kalau tidak ujung-ujung nya akan berhadapan dengan kesiswaaan.

Della melihat kejadian itu. Sahabat kak Andri mengingatkanya pada Andri yang selalu berdiri dibelakang Della setiap upacara berlangsung. Walaupun anggota passus selalu saja memarahi Andri yang baris di kelas 10 tapi Andri selalu bilang “gue pernah kelas 10 jadi wajar aja gue pengen baris disini lagi” ucapnya membuat Della selalu tertawa.

Upacara selesai, tak biasanya Alin tak bersama Della biasanya ia berjalan bersama menuju kelas sambil mengobrol tentang KPOP bersama Della. Della mencari keberadaan Alin diantara ratusan murid tapi dia tak ada. Della pun akhirnya kembali ke kelas sendiri.

Pelajaran dimulai, matematika. Biasanya Alin selalu datang ke meja Della untuk menanyakan jawaban dari setiap soal yang selalu diberikan guru setiap masuk ke kelas, tapi kali ini alin hanya diam dibangku nya. Della mulai merasa khawatir. Kenapa Alin? Dia seperti menjauhi Della

“Della tolong kumpulkan ke ruang guru yah”

“baik pak” Della pun berdiri dan mengumpulkan beberapa buku milik temanya. Della selalu benci jika disuruh mengumpulkan buku matematika, teman-teman nya selalu bilang
“ntar dong gue belom”