menemani

334 16 2
                                    





"tolong pasangkan dasinya" kata kai dan mengulurkan dasi dengan tangan kanan nya . Dan aku langsung memasangkannya dengan teliti .

"aku akan membawa makan siang ketika berkunjung ke kantor mu " aku berbicara sembari memasangkan dasi yang hampir selesai .

"iya , kau tak akan tersesat kan?" tanya kai dan aku langsung menatapny tajam .
" kau pikir aku apa hah! Dan satu hal lagi siapa yang tidak tau always  company " kini aku kesal kai seperti terlihat meledek ku dan aku langsung memukul bahunya pelan .

Di sabut ringisan kai , kami pun langsung ke dapur untuk memakan sarapan .
"ini rotinya" kata ku menyodorkan piring berisi roti selai coklat kesukaannya .
Kai dengan cekatan memakan roti nya dan aku pun memakan roti ku .

"aku berangkat " kata nya dan mengambil tas yang sering ia bawa untuk ke kantor .
"dah" aku melambaikan tangan ku ke arah kai dan dengan posisi ku yang masih memakan roti coklat .

🍫🍫🍫🍫

Aku melihat jam dinding dan sudah pukul
11.00 KST pasti sudah waktunya kai istirahat .

Berjalan menaiki bus sendirian dan sampai didepan kantornya . Aku membeli coffe latte di tambah makan siang akan sangat nikmat bukan .

Setelah membeli kopi latte yang jarak nya lumayan dekat dari kantor kai , aku nelihat sosok yang tidak asing menghampiri ku
'daniel'  dia melambaikan tangan ke arah ku sembari tersenyum dan aku ikut tersenyum ke arahnya .

Kini kami saling berhadapan daniel terus tersenyum dan begitu pun sebaliknya .
"aku merindukan mu" kata daniel dan aku langsung tersenyum , tanpa aba aba dia langsung memelukku dan . Aku hanya diam memeluk nya balik .

"lebih baik cerita di dalam" daniel mengajak ku sembari mengengam tangan ku , dan kami duduk berdua di dalam cafe yang ku pesan kopi tadi .
Aku menceritakan segalanya ke daniel , tidak menutuppi apa pun dan dia hanya sesekali mengangguk dan mendengarkan omongan ku .

"hanya satu bulan?" tanya daniel menatap ku dan aku menganguk .
"oppa aku tidak akan bisa bertemu dengan mu " kata ku sembari sedikit mengerucutkan bibir ku . Dan daniel hanya tersenyum lalu mengacak ngacak rambut ku , dan kini rambut ku agak berantakan .

"tidak apa kita masih bisa telponan oke?" kata nya berusaha menghiburku .
"nee , semangat lah bekerja oppa " kata ku kepadanya , daniel dia adalah seorang dokter di rumah sakit seoul .

Dulu selagi SMA aku menyukainya karena dia pekerja keras dan tampan , dan sangat perhatian dia selalu membantuku mengerjakan tugas jika aku tidak bisa mengerjakannya .

"hei" kata daniel sembari menepuk pundak ku dan aku reflek menatapnya
"yaa?" aneh sekali memang mungkin aku melamun .
"apa oppa tidak sibuk?" tanya ku kedaniel
" tidak ini waktunya makan siang ,aku kebetulan ingin membeli kopi tadi " jawannya sembari tersenyum .

Dan aku hanya ber oh ria saja dan seperti biasa , dia selalu tampan di mataku dan sangat sulit mendeskripsikan rasa suka ku .

.
.
"dimna wanita itu" kini kai sedang melihat jam yang menujukan pukul 11.23 KST ,
"aku sudah lapar " gerutu kai dan langsung keluar ruangan di sambur beberapa senyuman dari beberapa karyawan yang sedang istirahat .

"americano satu" aku memesan coffe  dan bertanya tanya 'dimna kim selli'  aneh memang wanita yang satu ini .
Di saat aku sibuk menengok mencari tempat yang hampir penuh .

Dan melihat orang yang tak asing
'kim selli'  dan daniel sedang apa mereka , apa wanita itu berusaha menghubungi daniel padahal sudah jelas jelas kesepakatan yang kemarin .

Aku berjalan menghampiri meja mereka dan , melihat daniel dan selli tengah berbincang sesekali tertawa .
Entah kenapa ada rasa ini rasa ingin memiliki dia sepenuh nya .

Ini tidak boleh terjadi , hanya satu bulan krystal menunggu ku .
" kim selli " panggil ku dan selli langsung menoleh . Mendapati mimik wajah nua yang aneh seperti berisyarat 'kenapa kau menganguku ' atau mungkin 'pengangu ini datang kembali 'terserah apa pikirannya aku harus membawa pulang istri ku .

"ayo" kata ku mengandeng tangan nya
"hei hei aku tengah berbincang " selli menjawab nya seperti biasa .
"aku lapar kau tak tau aku menunggu mu dari tadi " bukannya menjawab selli malah mengbrol kembali dan aku mengadeng nya membawanya pergi .

Dan sudah pasti wanita itu mengoceh , dia bilang bisa tunggu sebentar . Padahal jelas jelas aku menunggunya di kantor dari tadi
.
.
.
.
.
"ishh kau ini sangat mengangu " kataku memukul.bahunya tapi kai tidak mengubris sama sekali dia membawaku langsung masuk kekantornya dan menaiki lift .

"aku menunggu mu dari tadi " kai kini berbicara dan memencet  tombol entah lantai berapa .
"aku tadi tak sengaja bertemu daniel " kata ku berusaha membuatnya tidak marah ,karena aku tau perjanjian kemarin kami tidak boleh saling bertemu kekasih .

"baiklah jika begitu , aku juga akan bilang nanti aku tak sengaja bertemu krystal " jawabnya enteng .
"hei ayolah nanti ku ceritakan" kataku berusaha membujuknya dan dia hanya terdiam di sebelahku .
"tidak usah , aku tidak membutuhkan cerita mu " jawab kai dingin dan aku langsung tertohok ada apa dengan kai dia bersikap sok dingin sekarang .

Tanpa memikirkanku dan ia turun di lantai 16 . Meninggalkan ku seenak nya di belakang aku langsung buru buru menyusul kai . Kurang ajar memang jika seperti ini aku lebih memilih lumutan di rumah daripada kekantor dan didiamkan seperti kutu .

Ketika aku berjalan ada beberapa , pegawai yang tersenyum dan aku membalas senyumannya . Membungkuk sedikit dan kai dia tersenyum juga , senyum nya sangat mirip 'om om cabul'  dasar kai memang dan kami memasuki ruangan kerja kai .

Lumayan bagus , aku memandanginya dan melihat satu foto yang tak asing . Aku langsung penasaran dan menaruh makan siang di meja . Di ruangan kai terdapat meja kerja nya dan satu sofa satu meja untuk orang yang berkunjung keruangannya atau memberikan berkas mungkin .

Dan aku langsung melihat foto tersebut , ini foto ku denganya di saat hari pernikahan . Di foto ini aku dan kai tersenyum.
" kau menyimpan ini?" tanya ku kepada kai yang tengah duduk sembari meminum kopi yang kubeli . Dan dia menganguk singkat menyuruput kopi latte nya .

"sejak.kapan?" tanya ku penasaran
" baru baru ini " jawabnya dan membuka plastik berwarna putih berisi makan siang .
Aku terus memandangi foto ini dan tersenyum simpul .

Satu ketakutan yang ada di hati ku sangat ini 'aku sangat takut aku memiliki perasaan terhadap kai dan juga sebaliknya '  aku takut hal itu terjadi .

"tenang saja hanya satu bulan aku menyimpan foto itu di sana " katanya sembari memakan masakan ku .
Dan aku hanya tersenyum tipis kenapa rasanya menyakitkan hanya satu bulan .

"apa kau akan langsung pulang?" tanya nya kepadaku dan masih sibuk dengan makanannya .
"tidak aku akan menunggu mu pulang " jawabku dan menghampirinya duduk di sofa dan aku bersebelahan dengannya .

"maaf jika sedikit bosan" katanya menghadapku dan aku hanya menganguk dan baru mengingat sesuatu . Aku belum makan dan melihat makanannya yang tinggal sedikit .
"hei! Aku belum makan " kata ku dan langsung merebut makananya .
"tapi aku lapar " katanya terdengar bodoh di telingaku .

Aku tidak mengubrisnya dan memakan makan siang ku dengan kai , aku membawa makan siang ke kantornya lumayan banyak untung saja aku cepat menyadarinya . Kalau tidak sudah habis makananku dan aku kelaparan di tambah aku malas sekali keluar kantor ini .



JANGAN LUPA.VOMENT GAES BIAR CEPER UP AKU NYA ZEYENG

GOMAWO 💜🍫💕💕💕

120 Days  || KAI EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang