My Boyfriend Is Park Jimin ✓

21

"Kau tau darimana Kyung?!"

Jimin hanya melihat ku dengan tatapan tidak percaya atau bahkan tidak menduga duga

"Ada apa dengan tatapan mu jim?"

"Apakah kau benar benar mempunyai hubungan khusus dengan seulgi?"

Jimin hanya diam

"pergi dari apartemen ku jim"

"Kyungi jangan seperti ini kau tau kan aku hanya bersahabat dengan seulgi"

"PERGI!, jangan sampai aku melukai diriku sendiri sekarang"

"Baiklah aku pergi tapi jangan sampai kau melukai dirimu sendiri, dan ingat Kyung kita belum berakhir aku tidak menyetujui nya"

Lalu jimin pergi 

Kata terakhir dia sungguh membuat dadaku sesak sekarang

Aku sangat ingin mengambil pisau lalu mengiris pergelangan tangan ku

Setidaknya dengan itu membuat ku melupakan masalah dan sakit hati ku tapi aku masih ingat perkataan jimin

Flashback

"Yaampun Kyung apa yg kau lakukan?!!"

Aku terdiam saat jimin melihat ku yang sedang mengiris pergelangan tangan ku

aku lupa bahwa dia sekarang adalah kekasih ku dan tau password apartemen ku

"Jim... Aku-"

"Cepat lepaskan pisau ini, dan aku akan mengobati lukamu"

Jimin pun akhirnya mengobati luka ku

"Apa yg sedang kau lakukan Kyung?, kau ingin bunuh diri atau apa?"

Jimin mengucapkan nya dengan nada sedikit frustasi

"Maaf kan aku jim, seharusnya kau tidak tau perbuatan ku yang satu ini

Aku tidak ingin bunuh diri kok hanya saja skripsi ku di tolak lagi dan membuat ku stres yg pada akhirnya dengan melukai tangan ku seperti ini membuatku bisa mengalihkan masalah ku sejenak

Aku sadar kok apa yang telah ku lakukan aku tidak melukai daerah yg akan berakibat fatal"

Aku menjelas kan nya pada jimin dengan cegiran ku seakan aku hanya membicarakan hal yg biasa

"Apa kau serius Kyung?, sudah berapa kali kau melukai tangan mu ini?"

"Tidak tahu, tapi aku memulai nya dari saat aku smp"

"APA?!"

"Dengar dulu jim, seperti yg ku bilang aku sadar atas apa yg ku lakukan makanya aku mencari pengalihan dan ya aku melihat mu saat pertama kali tampil dan pada saat itu juga aku sangat terpesona terhadap mu jadi aku memutuskan menjadi fansite mu, kau tau jim?, kau sangat ampuh mengalihkan semua 'keinginan' ku saat itu"

Ucap ku di akhiri dengan senyuman

"Baiklah, jika aku bisa membantu mu hubungi saja aku dan ingat jangan pernah melukai tangan mu lagi, jika aku tau kau melakukan nya aku akan melukai tangan ku juga"

Flashback End

Perkataan jimin itulah yang membuat ku tidak ingin melukai tangan ku lagi, walaupun disaat aku membutuhkan jimin, jimin tidak bisa di hubungi pun aku masih menahan diriku

Aku pergi ke kamar ku lalu mengambil ponsel ku yg berada di atas nakas

Mencari nama seseorang lalu menghubungi nya

"Halo Kyung, ada apa?"

"Aku sudah mengatakan nya tae"