chap 6

2.5K 133 12
                                    

Disebuah ruangan yang minim akan pencahayaan terlihat seorang gadis yang tengah terbaring tidak sadarkan diri. Tidak jauh dari gadis tersebut berdiri seorang namja yang terlihat sedang mengamati suasana luar melalui jendela yang berada diruangan tersebut hingga suara ringisan seseorang membuatnya mengalihkan pandangannya ke arah sumber suara

"akhirnya kau bangun" ucap namja tersebut saat melihat gadis yang dari tadi ia tunggu sedang terduduk sambil memegangi bagian belakang kepalanya, "kukira kau sudah mati" lanjutnya

"shitt!!... Kenapa kepalaku sakit sekali"umpat gadis tersebut tanpa menghiraukan pertanyaan dari namja disebelahnya.

Mendengar umpatan dari gadis tersebut membuat kedua ujung bibir namja disebelahnya tertarik keatas hingga melukiskan senyuman penuh arti

"apakah pukulanku terlalu keras mengenai kepalamu hingga kau lupa ingatan hmm??" tanya namja tersebut

Seketika gadis tersebut beranjak dari kasur dan mencari sesuatu di kantung jaketnya dan lagi-lagi namja tersebut tersenyum melihat kelakuan gadis didepannya itu

"kau mencari ini hmm??" tanya namja tersebut sambil menunjukkan sebuah berretta92 milik gadis tersebut

"la-lisa" ucap namja itu yang seolah-olah mengeja tulisan di berretta92 tersebut, "jadi.." lanjutnya dengan memberi jeda, "namamu lalisa hm?"

Ya, gadis itu adalah Lisa dan namja tersebut adalah namja yang memukul kepala bagian belakang Lisa menggunakan balok kayu

~masih ingat di part sebelumnya? Yang Lisa dipukul seseorang dari belakang

"Shit" batin Lisa

"kembalikan barang itu padaku brengsek" seru Lisa yang lagi² membuat bibir namja tersebut melukiskan sebuah senyuman

"kau mau aku mengembalikan barang ini padamu hm?" tanya namja tersebut sambil berusaha mendekati Lisa dan sontak membuat Lisa melangkah mundur

"ya!! Menjauhlah brengsek" ancam Lisa saat punggungnya sudah bersentuhan dengan tembok dibelakangnya

Tiba-tiba namja tersebut mengunci pergerakan Lisa dan membisikkan tepat ditelinganya

"kau harus jadi kekasihku jika kau masih ingin hidup" bisik namja tersebut yang membuat Lisa merinding

Hey jangan berfikir bahwa Lisa pengecut. Sekejam kejamnya Lisa saat membunuh musuhnya dia tetap seorang gadis yang akan merasa takut jika posisinya berbahaya seperti ini

"namja sialan!! Kau benar² sudah gila!" umpat Lisa, "kau tak punya hak untuk memaksaku sial!" lanjutnya

"walau aku sudah menciummu hm?" ucap namja tersebut yang membuat Lisa membeku seketika

"tidak, tidak mungkin jika namja ini adalah namja brengsek itu" batin Lisa

"kenapa kau diam hm?" tanya namja itu sekali lagi, "apakah kau sudah lupa tentang kejadian di lift waktu itu hmm?" lanjutnya

Deg

"kau?!!!!" tanya Lisa































































Mian kalo capt kali ini pendek

Aing lagi males ngetik

Mood lagu gak baek

Aing minta pengertiannya oke

MAAP KALO AING BANYAK TYPONYA OK





















MRS.MAFIA DEADLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang