2

426 30 1
                                    


"Tidak usah repot repot ahjumma.. kami hanya perlu tempat yang nyaman dan ketenangan . " ucap guru privat tampan ini yang sering di sebut tuan Choi Siwon.

"Kalau begitu.. ibu tinggal yaa.. "

Siwon melempar senyum pada ibu Heechul yang mungkin akan meleleh di depan kamar Heechul. Sedangkan Heechul, sedari tadi ia hanya menatap Siwon penuh dendam Dan kebencian.

"ekhem,mari kita mulai belajar nya" kata Siwon sembari membuka buku pelajaran

"Aku tidak mau belajar." Kata Heechul dengan cepat menutup buku nya kembali.

Siwon kembali membuka nya sedangkan Heechul dengan cepat kembali menutup nya. Dan begitu seterus nya. Hingga sang guru menyerah lalu menghela nafas kesal.

“Lambang dari unsure hidrogen?"

"H"

"Karbon?"

"C"

"Senyawa air?"

"Air?"

"kenapa tidak menjawab?"

"aku lupa yang itu"

Mendengar hal itu, Siwon mengencangkan ikatan nya di tangan Heechul yang sudah mulai memerah di pergelangan nya.

"aaaaa.. hyaa.. belajar macam apa ini, ini nama nya penyiksaan." Protes Heechul.

"Kau sendiri yang memilih ku bertindak kejam. " Jawab siwon santai sambil membuka halaman buku berikut nya.

"Kau ini guru, atau phsycopat sih?"

"Mungkin dua duanyaa."

"Astagaa, kau pikir dengan cara ini bisa membuat ku mau belajar."

.
.
.
"choi siwon aku mohon, jangan tarik kursi nya. Kau mau membunuh seseorang yaa! ” Pekik Heechul yang sudah pasrah dengan ikatan di leher nya.

"Akan ku lepaskan ikatan nya. Jika kau mau menghapal rumus kimia ini.” Kata Siwon sembari melemparkan buku itu di atas meja..
Tak ada sahutan dari Heechul

"ku beri waktu 10 menit untuk menghapal"kata Siwon lagi

Masih tak ada sahutan, hanya tatapan kebencian
"baiklah, akan ku tarik kursi nya"

"hyaa, jangan. oke oke, aku akan menghapal nya."
.
.
.

Dan beginilah, satu hari penyiksaan agar dia mau belajar.

"anyyeoung haseyo, terimakasih atas perhatian nya. " Ucao siwon sembari membungkuk di hadapan kedua orang tua kim heechul. Murid baru nya.

"eumm sebelum kau pergi bagaimana dengan kim heechul. Apa dia sedikit …?" Tanya tuan kim mengintrogasi.

Siwon tertawa kecil mendengar kekhawatiran dari tuan kim.

"Mohon maaf sebelum nya tuan kim, anak anda memang susah untuk di ajak belajar. Namun dengan sedikit pemaksaan dari saya. Akhir nya dia mau belajar" Kata siwon ramah.

‘sedikit kata mu?’ batin heechul kesal.

"Tak apa tuan choi, paksa saja dia. Kalau perlu kau pukul dia agar mau belajar. Kami sudah tidak tahan melihat nilai nya yang sangat memalukan keluarga itu” kata tuan kim tak sungkan sungkan.

‘dia sudah cukup menyiksa ayah!!!! ’ batin heechul.

"Akan saya lakukan kalo begitu. " ucap Siwon dengan senang hati kemudian tersenyum licik ke arah Heechul.
.
.
.

Di sekolah..
Heechul tampak lesu bahkan tak berselera untuk pergi ke kantin. Sedari tadi ia hanya membaringkan kepala nya di atas meja.

"hyaa heechul shi, ada apa dengan mu, apa jangan jangan guru privat mu itu kasar dengan mu kemarin?" tanya donghae sembari mengunyah hamburger yang penuh di mulut nya.

PRIVATE TEACHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang