Prolog

302 41 1
                                    

"Hey!  Apa yang ingin kau lakukan?!"

"Jangan mendekat!  Biarkan aku mati!!"

"Apa kau pikir!  Setelah kau mati. Orangtuamu tidak akan menangis karena kepergianmu!!"

"Orangtua?!!  Huh!!  Omong kosong yang namanya orangtua!!  Aku benci orangtuaku!!"

*
*
*

"Kenapa kau menolongku?!" tanya Namjoon ketus padanya.

"Karena aku peduli padamu" jawab Kyuhyun.

"Huh! Apa kau pikir aku akan percaya begitu saja padamu?!"

"Memangnya kenapa?  Apa aku tidak boleh peduli padamu?"

"Aku tidak mengenalmu! Lagi pula!  Untuk apa kau peduli padaku!!"

*
*
*

"Syukurlah kau sudah sadar"

"Kau siapa?" tanya Yoongi padanya.

"Aku Kyuhyun. Aku menemukanmu pingsan di jalan.  Apa kau merasa ada yang sakit?" tanyanya.

"Hanya sedikit pusing." jawabnya

*
*
*

"Apa kau tersesat?  Kau terlihat kebingungan"

"Aku sedang berada di mana? Aku -- tidak bisa membaca tulisan ini."tanyanya bingung dan menyodorkan secarik kertas berisi nama jalan padanya.

*
*
*

"Berikan obat itu padaku!!"

"Tidak!  Kau tidak boleh menghancurkan masa depanmu dengan obat-obatan terlarang seperti ini!!!" Yoongi tetap keukeuh menjauhkan obat haram itu darinya.

"Aku membutuhkannya, hyung. Aku mohon..."

"Tidak,  Tae!!  Kami tidak akan mengizinkanmu,  mengonsumsinya lagi!!"

*
*
*

"Jin!  Kau kenapa?"

"Aku -- butuh -- alat pendengarku"

"Di mana kau meletakkannya?"

"Aku -- lupa, hyung."

*
*
*

"Kyu... Pulanglah.  Tuan besar merindukanmu"

"Tidak, hyung. Aku tidak ingin pulang. Hidupku jauh lebih baik sekarang,  daripada aku harus kembali ke rumah itu"

"Tapi, Kyu..."

"Bukankah appa lebih percaya padanya. Daripada aku!"

*
*
*

"Jimin!  Sudah cukup.  Jangan kau paksa kakimu lagi untuk menari!"

"Aku harus bisa, hyung. Aku ingin menjadi penari terkenal. Aku tidak boleh kalah dengan rasa sakit di kakiku.  Aku ingin membuktikan pada orangtuaku, bahwa aku mampu.  Dan mereka tidak menyalahkanku lagi"



****

Maaf, jika aku menemukan ide baru lagi saat mau tidur.  Tapi belum tau kapan perdananya.  Entah kalian suka atau tidak dengan ide baru ini. Hehehee

"Troubled Boy" Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang