Hey Boy!

⟨6⟩ Terciduk

Jisung💖
Kak, dimana?

Mina
Masih di kelas nih
Kenapa?

Jisung💖
Loh, kan bel udah bunyi
Oh, pasti lagi kelasnya pak Hyunwoo ya

Mina
Iyaaa😭😭
Laper, pesenin duluan dong

Jisung💖
Mau apa?
Gak boleh geprek, penyet, atau yang isi cabe-cabe
Kemaren udah makan pedes

Mina
Yah kok gitu :(

Jisung💖
Seminggu yang lalu kamu baru keluar dari rumah sakit gara-gara kebanyakan makan pedes
And you're not going back there on my watch, my princess

Mina
Ih iya iya
Nasi goreng aja deh
Yang ayam
Gak pake sayur ya
Pake telor ceplok
Acarnya juga jangan dikasih
Tomatnya mau

Jisung💖
Berisik ay
Udah apal
Nanti kalo udah kelar langsung ke kantin aja
Jisung tampan akan menunggu
Read.

Jisung💖
Idih cuman di read
Kejamnya
Ay aku bukan koran
Blocked.

Jisung💖
KAK IH JAHAT SUMPAH

"Udah lama nunggu nya?" tanya Mina begitu ia duduk di sebelah Han.

"Engga, baru bentar banget, liat aja nih aku sampe lumutan gini," jawab Han sarkas. Namun tangannya masih bergerak mengambil alih tas yang dibawa Mina dan diletakkan di kursi kosong.

"Lebay kamu ah, gimana kalo di tinggal beneran coba," balas Mina.

"Emangnya bisa ninggalin seorang Han Jisung yang mukanya tiada tara ini," Han menepuk dadanya bangga dengan muka songong.

Mina memutar bola matanya. "Kenapa coba waktu itu bisa aku kepincut sama cecunguk kayak kamu."

"Cuz I'm irresistible?" Han menaik turunkan alisnya membuat Mina memutar bola matanya lagi dan lebih memilih untuk menyantap makanan di hadapannya.

"Gak makan? Liatin apa sih?" tanya Mina ketika orang yang duduk di depannya itu belum menyentuh makanannya dan malah sibuk dengan handphone-nya. Entah apa yang dilihat sampai ia senyum-senyum.

Han yang tadinya fokus dengan apapun itu yang ada di handphone-nya jadi kaget dan refleks mengunci handphone-nya yang kemudian diletakkan di meja.

"Eh iya ini mau makan kok," ia mengeluarkan cengiran khasnya. Masih ada hawa kegugupan yang keluar dari dirinya.

Tunggu, yang kayak gini biasanya tanda-tanda selingkuh.

Ah, gak mungkin lah ya. Mina menepis pikiran negatifnya.

Tidak lama kemudian, layar Han menyala menampilkan sebuah notif yang masuk. Awalnya Mina tidak ambil pusing karena ya, menerima notifikasi itu hal yang normal bukan?

Namun respon Han yang mengambil dan membuka handphone secepat kilat itu yang membuat Mina berpikiran aneh-aneh. Belum lagi ia kembali tersenyum-senyum ketika melihatnya.

Duh, kalau begini terus Mina bisa mati penasaran dan khawatir karena lagi, 

YANG KAYAK GINI ITU BIASANYA SELINGKUH. Pikiran negatif Mina berteriak.

Gak-gak bisa jadi dia liat sesuatu yang lucu atau mungkin chat dari temennya. Nah iya dari temennya, yang anak tersesat itu. Pikiran positif Mina mencoba menenangkan.