UNFORGOTTEN LOVE

RAGE AND LOST

Terdengar langkah berat dari kamar Loki dan pintu diterjang dari dalam semua terpana dan tidak percaya dengan apa yang mereka lihat seorang Loki berkulit pucat berwajah cantik ( penulis khilaf maaf, tampan maksudnya ) berubah menjadi seorang raksasa beku berkulit biru dan bermata merah bercahaya memancarkan amarah amat sangat siap meremukkan siapa saja yang menghalangi nya namun wajah itu tetaplah wajah Loki dengan tinggi hampir dua meter karena Loki merupakan raksasa beku yang berbeda dari lainnya sehingga ia dibuang namun tetap saja ia terlihat menakutkan, stephen dan yangblain menelan ludah melihat sosok didepan mereka kecuali thor yang berjalan mendekati Loki namun dengan mudah tangan Loki menepis tubuh thor dan membuat tubuh thor menghantam dinding.

Mereka segera menyergapnya berusaha menghentikan Loki yang sedang mengamuk thor, stephen, dan frandal menahan tangan Loki dengan susah payah namun tetap saja Loki melawan dan beberapa kali membuat mereka terlempar, stephen terpaksa menggunakan sihirnya untuk  menghentikan Loki sedangkan frigga ia hanya menangis sambil berusaha membujuknya agar menghentikan amukannya. Akhirnya Loki merasakan lelah yang amat sangat ia mendengar setiap kata yang diucapkan oleh frigga, hatinya yang sedang marah hancur melihat frigga berderai air mata membujuknya dan mengingat kan ia saat kecil yang lebih banyak menghabiskan waktu bersama frigga dan thor.

Ia memegang perutnya yang terasa sakit dan menusuk ini membuatnya semakin lemah membuat nya jatuh tak sadarkan diri thor segera meraih tubuhnya yang kembali ke ukuran normal dan memeluk erat tubuh Loki ia takut dan ia hancur bukan ini yang thor inginkan orang yang ia cinta membencinya dan tidak mempercayainya lagi, frigga menjerit ada darah mengalir ketakutan Stephen benar benar terjadi dan berharap ia bisa mempertahankan bayi itu atau Loki semakin terpuruk dan terluka.

Semua menunggu dan berharap diluar ruang darurat sudah hampir satu jam stephen belum juga keluar dan memberi kabar apapun kecuali seorang perawat yang membuat thor menelan dan frigga pil pahit Loki kehilangan bayinya membuat thor berlutut menangis menyesali segalanya sedangkan frigga hanya terpaku seperti lainnya, stephen keluar dengan wajah murung dan sedih ia tak sanggup menghadapi Loki saat sadar nanti dan apa yang harus ia katakan
" maaf, aku sudah berusaha tapi kita terlambat " air mata frigga tumpah
" aku tidak bisa menghadapi Loki " lanjut stephen
" aku yang akan mengatakannya " thor bangkit dan berkata dengan suara bergetar
" thor " frandal takut reaksi Loki saat thor mengatakan kabar duka ini
" aku bisa, bagaimana pun ini salahku juga " tak seorang pun menyahut lagi, semua terdiam.

Thor menggenggam erat tangan Loki sambil sesekali mengecupnya lembut menunggu pria cantik yang amat semakin ia cintai sadar ia akan tetap disamping Loki sesungguhnya ia tidak sanggup mengatakan nya namun harus, ia menatap wajah pucat itu sambil tersenyum mengingat semua gelar yang Loki berikan untuknya " si bodoh " hingga " idiot " meskipun mereka sudah saling mencintai tetap saja Loki mengatainya jika sedang marah padanya namun thor hanya menciumnya karena gemas melihat bibir merah muda tipis itu mengerucut secara tiba tiba. Loki menggerakkan jemarinya tanda ia sudah sadar samar ia melihat wajah thor yang tersenyum lembut padanya dan dengan kasar ia menarik tangannya dari genggaman thor membuat thor sedikit terkejut namun ia tetap sabar memang seperti itu sifatnya jika sedang marah pada thor namun kini tanpa kata, Loki berbaring membelakangi thor memejamkan wajahnya namun ia menangis entah mengapa ia merasa kehilangan dan meraba perutnya tubuhnya bergetar hebat tangisnya semakin pecah
" maaf Loki, kita kehilangan bayi kita " tenggorokan thor terasa kering saat mengatakan nya, tangis Loki semakin menjadi.

Loki berada di pelukan thor ia masih menangis dan merasa bersalah ia biarkan amarah menguasainya sehingga membuat kehilangan yang paling berharga baginya, Loki menangis hingga tertidur di pelukan thor hanya mereka berdua diruangan itu yang lain menunggu diluar sedangkan frigga kembali ke asgard ia bertengkar hebat dengan odin lelah dengan keegoisan odin sehingga mereka kehilangan cucu yang seharusnya terlahir dan membuat istana ramai denga suara bayi. Odin terdiam ia merasa menyesal setan apa yang membuatnya menjadi kejam ia terduduk sambil menunduk tidak sanggup memandang wajah istrinya yang merah padam karena marah, sejak awal ia tidak setuju dengan ide odin namun ia sebagai istri harus patuh dengan suaminya namun ia tidak menyangka ini menjadi ujung dari pangkal konspirasi suaminya setelah berusaha menolong Loki tanpa sepengatahuan suaminya.