(3)

1.7K 78 2
                                    

Saat sana ingin mengambil kotak pensil itu....... tiba-tiba ada seorang namja yang mengambil kotak pensil itu "lain kali berhati-hati ya" ujar namja itu sambil tersenyum memperlihatkan gigi kelincinya.

"Gumawo, oh ya namaku sana" ujar sana sambil tersenyum, saat melihat senyuman sanapun jungkook merasakan jantungnya sedikit berdebar. "Namaku jungkook" ujar jungkook kemudian jungkookpun langsung pergi dari tempat sana.
—————————————
*dilapangan sekolah

Semua anak-anak osis pun berkumpul menunggu acara dimulai, mereka menunggu pak daniel memberikan pengumuman. "Anak-anak bapak akan mengumumkan kelompok yang akan kalian bimbing nanti." Pak daniel mengumkan seluruh pembimbing kelompok, hasilnya dahyun menjadi wakil pembimbing di kelompok 6. Oh ya jihyo juga mengikuti kegiatan osis jihyo membimbing kelompok 3.

"Silahkan bergabung dengan kelompok kalian untuk membagi tugas" ujar pak daniel. Semua anak sudah bergabung, tapi tidak dengan dahyun yang kebingungan, karena ketua kelompoknya itu adalah yuta, sedangkan yuta sudah pindah ke jepang karena ayahnya yang berpindah tugas.

"Pak daniel!!" Panggil dahyun, kemudian pak daniel pun menoleh. "Ada apa dahyun?" Tanya pak daniel kebingungan.

"Pak bukannya yuta sudah pindah ke jepang?" Ujar dahyun sambil kebingungan, kemudian pak daniel pun menepuk dahinya sambil tertawa kecil. "Maaf dahyun bapak lupa, yang menggantikan yuta adalah park jimin, ia sedang berada di tempat pentas bapak lupa mengatakan kepadanya kalau dia telah dipilih menggantikan yuta." Ujar pak daniel

"Dahyun bisakah kau memanggilnya?, karena bapak harus mempersiapkan murid-murid baru untuk memberikan panduan dan segera pergi ke lapangan segera karena 20 menit lagi bel akan berbunyi" lanjut pak danielo.

"Baiklah pak saya akan memanggilnya." Ujar dahyun

~Skip~

Dahyunpun sudah memanggil jimin kemudian mereka pergi ke lapangan bersama. "Hai perkenalkan namaku dahyun, aku menjadi wakilmu dikelompok 6. Oh ya aku dengar kita juga sekelas, semoga kita bisa berkerja sama dengan baik" ujar dahyun sambil tersenyum.

"Hai namaku jimin, jd dimana map absen dan segala yang harus kita kerjakan" ujar jimin sedikit dingin. Sebenarnya jimin bukan bermaksud untuk bersikap dingin hanya saja ia agak malu karena ia jarang berteman dengan wanita.

Dahyun langsung menyerahkan map itu sambil sedikit kesal karena jimin bersikap dingin dan tidak ternsenyum padanya padahal ia sudah ramah kepadanya.

"Nanti disaat adik-adik datang kau akan absen mereka, dan mengecek bahan sembako mereka (di hari pertama anak-anak baru disuruh untuk membawa sembako) aku akan membawa barang sembako mereka karna pasti itu berat jd biarkan aku saja yang membawanya" ujar jimin sambil membaca tugas-tugasnya. "Baiklah" ujar dahyun dengan nada yang sedikit kesal.

Jimin yang menyadarinya langsung meminta maaf kepada dahyun "hmmm.... apakah aku tadi bersikap dingin padamu? Kalau iya maafkan aku, aku malu karena aku jarang memiliki teman perempuan makanya aku sedikit dingin padamu" ujar jimin. Suara jimin pun melembut seketika karena menyesal telah bersikap dingin pada dahyun.

Dahyunpun langsung merasa bersalah "tidak apa, maafkan aku juga td seperti itu padamu." Ujar dahyun.

"Semoga kita bisa menjadi teman baik" ujar jimin sambil tersenyum, dahyunpun ikut tersenyum. Tak lama dari itu bel sekolahpun berbunyi jimin dan dahyun langsung berbaris ke kelompok masing masing.

"Selamat pagi murid-murid" ujar pak hosoek. "Selamat pagi pak!" Ujar seluruh murid baru.
"Kalian dapat melihat kelompok mpls kalian lewat papan disana setelah melihatnya langsung berbaris ke kelompok kalian masing-masing, dan ingat jangan saling dorong-dorongan" ujar pak hosoek. Setelah itu para murid baru memasuki barisan kelompok mereka masing-masing.

Sana memasuki kelompok 4, jungkook memasuki kelompok 5, tzuyu masuk ke kelompok 6, dan taehyung masuk ke kelompok 8.

Jimin sangat senang karena adiknya masuk ke kelompok yang ia bimbing. "Hai tzuyu!!" Ujar jimin sambil tersenyum. "OPPA!!!" Ujar tzuyu terkejut. "Aku akan menjadi pembimbingmu" ujar jimin sambil tertawa.

"Bukankah oppa tidak ikut serta dalam kegiatan osis" ujar tzuyu kebingungan. "Aku disuruh untuk menggantikan posisi temanku yang pindah, karena itu aku disini" ujar jimin. "Yey oppa" ujar tzuyu kesenangan.

Tiba-tiba dahyun pun datang. "Jimin aku sudah mengabsen semuanya tetapi ada satu yang tidak hadir" kata dahyun. "Ah adikku belum absen, ini tzuyu" ujar jimin. "Oh aku tidak melihatmu, apa kau adiknya jimin?" kata dahyun terkejut.

"Iya aku adiknya, namaku tzuyu" ujar tzuyu sambil membukukan tubuhnya sebagai tanda salam. "Kau sangat cantik" ujar dahyun. "Gumawo" ujar tzuyu senang.

"Kau kelas berapa?" Dahyunpun bertanya dengan tzuyu. "Aku kelas 1.2" ujar tzuyu. "Berarti kau sekelas dengan adikku, apakah kau kenal kim taehyung?" Ujar dahyun

Dahyun tau taehyung kelas 1.2 karena dia udh baca papan pengumumannya duluan —> author

"Aku belum berkenalan dengan banyak orang dikelas mungkin nanti aku akan berkenalan dengan nya" ujar tzuyu. "Aku memiliki adik juga dikelas 1.3 ia bernama kim sana" ujar dahyun senang. "Ah kakak ku juga berada dikelas itu, ia. Bernama park jungkook" ujar tzuyu.

"Wah aku tak percaya adik-adik kita sekelas" ujar jimin tersenyum.

*Btw aku gak tau kayak gimana urutan mpls dan apa aja yang dilakukan osis karena aku gak pernah jadi osis di kegiatan itu dan aku kasih tau sesuai pengalaman aku waktu mpls tahun lalu, dan sebenernya ini sih gak sesuai urutan jd maaf ya

Hai semuanya! 😁


Terimakasih sudah membaca ff aku yang gaje ini


Maaf kan juga banyak typo yang bertebaran, dan cerita yang gak jelas atau nggak nyambung.

Sampai ketemu di episode selanjutnya

School love trap ~bangtwiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang