❄FIRST KISS GUE!!!❄

5.2K 215 1
                                    

Vote dan comment yah kawan😍
Maaf klo bnyak typo😂

Happy Reading 😚

____________


Bel sudah berbunyi 2 menit yang lalu, dan kali ini Daniel dan Rendy sedang mencari Alvaro dan Zaidan, mamang mereka berdua tidak tahu kemana kedua sahabat nya itu dihukum, antara toilet, taman atau lapangan, pikir mereka.

" Mau cari tuh dua cunguk dimana? Gue udah lapar anjir dari tadi " Tanya dan keluh Rendy pada Daniel.

" Udah, mendingan kita duluan aja ke kantin, lagian nih yah, hukuman mereka cuma pas pelajaran Bu Sussy-kan, jadi kalo mereka denger suara Bel istirahat bunyi, palingan pada langsung ke kantin " Ucap Daniel panjang lebar, Rendy menganggukan kepala nya.

" Ya udah yuk, kita duluan " Ajak Rendy tak sabaran, lalu mereka berdua berjalan menuju kantin.







Beberapa menit mereka berjalan, akhirnya mereka sudah sampai, namun mereka tidak melihat adanya Alvaro dan Zaidan.

Daniel menggaruk belakang kepalanya " Kemana sih tuh orang, gue kira udah sampe " Ucap nya.

" Eh, duduk bareng alumni aja yuk, ada Kak Lino, Kak Bagas sama Kak Irdan tuh " Ucap Rendy sambil melihat Mantan Kakak kelas nya sedang berkumpul di satu meja sambil berbincang-bincang.

Daniel menganggukan kepala nya, lalu mereka berdua berjalan menghampiri ke-3 orang yang dikenal nya itu " Woy Kak! Apa kabar? " Ucap Daniel dan Rendy bersamaan.

" Woh kalian, sini gabung " Ucap Lino sambil pelukan dengan Daniel dan Rendy, begitupun dengan teman nya yang lain.

Daniel dan Rendy langsung duduk " Btw, si Al sama si Zaidan kemana? " Tanya Bagas pada Daniel dan Rendy yang baru saja sedang memesan makanan.

Daniel dan Rendy langsung menatap pada Bagas " Tadi mereka tuh terlambat dateng nya, terus dihukum sama Bu Sussy, tapi kaga keliatan lagi, kita juga kaga tau tuh 2 cungkuk dikubur dimana, eh dihukum dimana maksudnya " Ucap Rendy yang membuat semua nya pada tertawa.

❄❄❄

Elina, Ana, Stefi dan Aqila berjalan menuju ruang guru yang ada di lantai paling bawah, mereka sedang membawa buku-buku yang disuruh oleh Bu Tyas.

Lebih tepat nya yang membawa buku-buku itu hanya Ana dan Stefi.

" Kok pada rame sih di lapangan, emang ada apaan? " Tanya Elina pada Ana, Stefi dan Aqila.

Mereka ber-3 serempak menggeleng " Kaga tau, ya udah lo berdua ke ruang guru aja, kan kalian yang disuruh, gue sama Elina tunggu dibangku samping lapangan yah " Kata Aqila pada Ana dan Stefi.

" Lah elo, ya udah, tunggu kita disana, jangan ke mana-mana, biar nyari nya gampang " Kata Ana yang dibalas anggukan oleh Elina dan Aqila.

Akhirnya Elina dan Aqila berjalan meninggalkan Ana dan Stefi yang juga mulai melanjutkan perjalanan mereka menuju ruang guru.

" Dah duduk sini, bangku yang si sana panas, mending disini, dibawah pohon " Ucap Aqila pada Elina, kemudian mereka duduk.

Itu siapa? Lagi dihukum? Kok gue kaya kenal yah, Ucap Elina dalam hati.

" Oh, pantesan aja disini rame, orang si Alvaro sang ketua tim basket sama si Zaidan lagi dihukum " Ucap Aqila tiba-tiba, yang membuat Elina langsung menatap pada nya.

NEKAT-BAD BOY✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang