3. Hukuman Untuk Axelle

6 1 0
                                    

Di hari kedua class meeting, axelle pun memang menemui diandra untuk menepati janji nya kemarin dan menghampiri diandra di lapangan yang tengah menyaksikan acara pembukaan lomba cerdas cermat.

"Sekarang gue udah di sini, apa yang lo mau dari gue. Bilang aja kalau ko kangen kan sama gue" kata axelle dengan nada jahil nya sambil melipat tangan di perut nya.

"Idih ke geeran amat sih lo, lagian gue enek liat muka lo terus terus an di sini" kata diandra dengan ketus nya pada axelle

"Hek eleh, jatuh cinta ama gue baru tau rasa lo" kata axelle dengan bangganya tak mau kalah.

"Amit amit deh gue jatuh cinta sama lo, mendingan gue jomblo terus dari pada sama lo"
Kata diandra merasa geli dengan axelle

"Gue sumpahin lo ya, biar nggak ada cowok yang mau sama lo dan lo ngemis-ngemis minta gue jadi pacar lo atau suami lo nanti nya" kata Axelle menggoda seolah ingin dia berjodoh dengan diandra.

"Iiih apaan sih lo, ngacok banget deh jyjyk gue denger nya" umpat diandra yang merasa aneh di hati nya.

"Ya udah sekarang lo ikut gue" ajak diandra yang bosan dengan ocehan axelle.

"Lo mau bawa gue kemana??...mau ke rumah orang tua lo, jangan jangan... lo mau ngenalin gue lagi ke orang tua lo" kata axelle mengejek namun wajah yang di buat buat seolah kaget

"Iiih lo bawel ya, dari tadi nyerocos mulu deh, ngomong sekali lagi mulut lo gue sumpel tuh pakek kaos kaki" rutuk diandra yang jengah dengan tingkah axelle.

Akhirnya mereka sampai di perpustakaan sekolah yang merupakan tempat paling membosankan bagi para siswa, terkecuali dengan diandra yang sering berkunjung kesana, hingga ibu pengawas perpustakaan sangat akrab dengan dia.

"Assalamualaikum selamat siang buk" sapa diandra sembari melepas sepatu nya di depan pintu, terkecuali dengan axelle yang masih mematung menunggu instruksi dari diandra.

"Ya elah, ayok! Lo ngapain masih di situ, cepetan bukak sepatu lo. Lama amat sih" kata diandraa yang tak sabar ingin menghukum axelle.

"Kita ngapain kesini, gue kira lo mau ngajak gue ke rumah lo gitu atau apaan. Tapi kok malah kesini" kata axelle yang bingung dengan diandra.

"Iiih lo bisa diam aja nggak sih" kata diandra dengan nada jengah nya.

"Ada yang bisa ibu bantu diandra?" kata ibu endang selaku pengawas perpustakaan.

"Jadi gini buk, temen saya ini akan saya tugas kan di sini untuk satu hari membantu ibu membersihkan rak buku yang sudah terlihat sangat kotor itu, dan dia akan senang hati membersihkannya bu" terang diandra pada buk endang untuk menugaskan axelle membersihkan perpustakaan (hahaa dasar ketua osis, ada saja cara nya untuk menghukum murid yang bersalah😂)

"Lo gila, enak aja lo nyuruh gue bersihin perpustakaan ini sendirian. Nggak mau, pokok nya gue nggak mau, apaan orang gue nggak sengaja masak gue di hukum beginian. Gak ada pokok nya" jelas axelle yang menarik tangan diandra keluar perpustakaan dan langsung mengomeli hukuman dari diandra yang menurut nya tidak wajar

"Ooh jadi lo nggak mau, atau lo pilih mana. Gue aduin ke wakil kepsek biar lo di skors atau lo terima hukuman ini?" Ancam dianda yang tak ingin lagi mendengar pembelaan dari axelle.

"Lo apaan sih pakek ngancem-ngancem segala, pemaksaan itu nama nya" kata axelle sepertinya takut dan ingin mengalah saja.

"Ya udah kalo lo mau nurut sama gue, ya lakuin, kalo nggak gue bakal aduin lo ke wakil kepsek.

"Awas aja yah lo, setelah hukuman ini berakhir gue akan balas dendam dengan apa yang udah lo lakuin ke gue" sumpah axelle yang ingin balas dendam.

Apa kabar readers😊...
Gimana cerita nya masih B ajah ya, maaf ya harap di maklumin masih amatiran soal nya.
Jangan lupa VOTE & COMENT ya readers😘

Still Love With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang