Prolog

2 0 0
                                    


Karena cinta tidak tersurat tetapi tersirat..

Seorang perempuan duduk di tepi bangku taman singapore flyer yang menghadap ibukota yang gemerlapan di gelapnya malam. Lampu yang berkelap-kelip di kejauhan itu pun tak sanggup membuat perempuan itu tersenyum sedikit saja. Mata nya yang sembab menandakan tangisan yang pilu malam itu. Air mata masih mengalir deras di pipinya. Bahkan udara dingin malam ini pun sudah tidak terasa lagi olehnya.

"Aku sudah lelah.. Tolonglah Tuhan, beri aku kekuatan" Kesedihan perempuan itu sudah tidak terbendung lagi. Sedih, bingung, marah, kecewa menjadi satu dihatinya. Apakah cinta itu masih ada? Cukup hanya aku seorang yang terluka, bukan dia..

Lalu seorang pria menghampirinya sambil berlari. "Clara.."

Suara itu...

***

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 06, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

BLUE SAPPHIREWhere stories live. Discover now