Kau tahu?
Kau tahu mengapa aku tiba-tiba datang di saat kondisimu sedang kacau?
Kau tahu mengapa aku peduli padamu di saat kau butuh perhatian?
Kau tahu mengapa aku menghiburmu di saat kau merasa pilu?
Kau tahu mengapa aku selalu meluangkan waktuku hanya untuk keluh kesahmu?
Apa kau tahu mengapa aku begini?
Bukan karena aku menyukaimu
Bukan pula karena aku mencintaimu
Hanya rasa yang sama yang pernah kurasakan yang membuatku melakukannya
Aku tahu bagaimana rasanya
Saat dimana hanya bisa diam karena tak ada seorangpun yang mendengar, padahal banyak sekali kata yang ingin terucap
Saat dimana harus menyadari bahwa yang selama ini kau anggap teman, bukanlah teman sebagaimana yang kau harapkan
Saat dimana harus menerima kenyataan, tak seorangpun yang datang dan benar benar peduli
Saat dimana harus mengerti bahwa hubungan pertemanan hanya sekedar untuk kepentingan mereka semata
Saat dimana harus berjalan menghadapi semua masalah sendirian
Saat dimana mulai merasa diri ini bukan siapa-siapa
Aku tahu betapa mengerikannya rasa itu
Dan aku tidak mau seorangpun terjebak dalam rasa itu
Cukup aku saja
Jangan kamuMumtaz, April 2019
Surabaya, omelan menjelang tidur
Kau tahu siapa yang dulu paling ku benci ?
Dia adalah sang waktu
Waktu yang selalu tidak berpihak padaku
Waktu yang selalu membuatku beradu dengan emosi
Namun hari ini aku sangat berterimakasih pada sang waktu
Dia sudah mau berbaik hati
Membuatku tak sengaja duduk bersama Dia
Menghabiskan tiap detik dengan cerita konyol yang selalu berhasil mencairkan suasana
Perjalanan kali ini sangat menyenangkan
Terimakasih waktuMumtaz, April 2019
Gerbong 5, bertemu teman lama
Kereta - Hujan -Cokelat Panas - Kamu
Mumtaz, April 2019
Gerbong 5, paket komplit
Lagi lagi, tempat ini menyeretku kembali pada harapan yang tak berujung.
Mumtaz, April 2019
Sumenep, nungguin batagor