Friendzone [ JENNIE X HANBIN ] COMPLETED

empat puluh tiga

flashback on.

"JENNIE!! "pekik hanbin keras.

Flasback off.

Ya jennie lah yg tadi tertabrak mobil.

Flashback on

Saat mobil yg menabraknya tadi semakin mendekat ke arah hanbin jennie yg melihat itu pun langsung berlari ke tengah jalan lalu kemudian mendorong tubuh hanbin sekuat tenaganya hingga akhirnya dia sendirilah yg ditabrak mobil, dan ia terlempar cukup jauh dari tempat kejadian.

Flashback off.

Hanbin pun berlari menghampiri jennie yg tergeletak tak berdaya di jalanan.

Sebelum menghampiri jennie ia mengambil putrinya dulu yg juga tergeletak di tanah setelah itu ia berlari menghampiri jennie.

"jennie!!"cicit hanbin saat melihat tubuh jennie yg tak berdaya dan sudah bersimbah darah .

Sekarang orang2 sudah berdatangan untuk melihat kejadian...
Dahyun dan jongin yg melihat itu pun langsung pergi dari lokasi tersebut.

"ha han bin... "ucap jennie terbata bata karena menahan sakit di sekujur tubuhnya sambil mengerjapkan matanya berkali kali.

"hmmmm ap apa? "-hanbin

" ja ga di ri kamu baik2 dan to long ja ga ella baik2 ya...aku menya yangi ka lian ber dua"ucap jennie dengan senyuman tulusnya.

"kamu ngomong apasih jen!! Kamu harus bisa bertahan aku tau kamu wanita yg kuat!!"kata hanbin menyemangati jennie.

"ma afin ak ku bin yg se la ma ini nge be ba nin ka mu"-ucap jennie sambil meringis kesakitan.

"jennie maafin aku....aku janji gak akan jahat lagi sama kamu, dan kamu harus kuat demi ella... "-ucap hanbin yg sudah berurai air mata.

"aku se neng ka mu bi sa per hati an sa ma aku se per ti sekarang....ka lau aku tau ini da ri dulu, aku re la ditab rak te rus asal ka mu per hatian ke ak ku dan ella ..."titah jennie sambil tersenyum ikhlas.

"kamu ngomong apasih jen.... "ucap hanbin yg semakin merasa bersalah pada jennie, istrinya itu begitu baik padanya bahkan rela mengorbankan nyawanya sendiri demi dirinya padahal ia selalu bersikap buruk pada jennie.

"sungguh diriku beruntung mempunyai istri berparas bidadari dan berhati malaikat seperti jennie....aku sungguh menyesal telah menyia nyiakannya. "jerit batin hanbin.

Jennie hanya tersenyum menanggapi itu lalu sedetik kemudian dia menutup mata.

"jen? "

"jennie?"

"JENNIE!!! "teriak hanbin sambil menguncang guncang bahu jennie berharap jennie membuka mata lagi tetapi hasilnya nihil.

"jennie bangun sayang demi ella....nih liat ella bangun katanya rindu ibunya"ucap hanbin sambil memperlihatkan ella pada jennie yg sudah menutup mata.

Tak ada sahutan...

"jennie ku mohonn bangunn!!!! "teriak hanbin sambil memeluk tubuh jennie yg bersimbah darah.

Orang2 disekitarnya pun merasa iba pada hanbin dan hanya bisa mendoakan yg terbaik.

Tak lama ambulan datang dan membawa jennie ke rumah sakit untuk menanganinya.

🌸🌸🌸

Sesampainya di rumah sakit......

"dok tolong selamatkan istri saya dok saya akan membayar berapa pun asal istri saya bisa selamat"ucap hanbin memohon pada dokter.

"baik pak bapak tunggu diluar dulu dan akan kami usahakan semampu kami untuk menyelamatkan ibu jennie"ucap dokter itu lalu memasuki ruangan jennie.

Hanbin pun mengangguk lalu duduk dikursi tunggu kemudian menatap wajah ell dengan penuh rasa bersalah.

"maafin ayah karna ke egoisan ayah kamu dan ibu kamu jadi menderita selama ini.."ucap hanbin lalu mencium lembut kening putrinya yg sedang terlelap di dekapannya.

Tak lama dokter keluar dari ruangan jennie.

"bagaimana dok keadaan istri saya? "tanya hanbin tak sabaran.

"kondisi pasien semakin memburuk dan kami akan melakukan operasi pada bagian tertentu di tubuhnya yg mengalami luka parah akibat kerasnya benturan saat tabrakan."terang dokter.

"lakukan apapun dok asal istri saya bisa selamat"-hanbin

"baik pak akn kami usahakan...... Suster tolong bawakan alat2 untuk operasi sekarang juga"-dokter

"baik dok"-suster

............

"hanbin!! " panggil ibunya hanbin yg baru tiba di rumah sakit.

"mamah"cicit hanbin.

"gimana keadaan jennie"-henry

"belum tahu yah dia lagi dioperasi"-hanbin

"sebenarnya apa yg terjadi?"-yeri

Hanbin pun menceritakan semuanya pada orang tuanya membuat mereka murka pada kelakuan anaknya itu.

"kamu kenapa tega nak sama jennie hiks apa salah dia?"-tangis yeri

"hanbin khilaf mah pah"-hanbin

"sudah2 jadikan ini sebagai pelajaran buat kamu"-henry

"sudah hubungi mertua kamu? "-tanya henry lagi.

"sudah katanya besok baru bisa berangkat kesini"-hanbin

"sini ella biar mama yg gendong"-ucap yeri sambil membawa ella kedekapannya.

" kamu ganti baju dulu sana mama udah bawain kamu baju ganti, biar mama yg jaga ella"-yeri

"iya mah"-hanbin

🌸🌸🌸

2 jam berlalu.....

Klek.......

Pintu ruangan terbuka dan menampilkan dokter dengan raut wajah yg sulit diartikan....

"gimana dok keadaan istri saya dok? Dia baik2 aja kan dok? "-tanya hanbin tak sabaran.

Dokter terdiam....

"maafkan kami.....

kami sudah berusaha semampu kami untuk menyelamatkan ibu jennie tapi tuhan berkehendak lain......."-dokter

"gak!! Gak mungkin!!! Hhhaaa Dokter becandakan dok"- ucap hanbin.

"tidak pak ini memang kenyataannya"-dokter

"TIDAKKK"- teriak hanbin sambil berlari ke ruangan jennie.

Sesampainya di dalam ruangan hanbin menatap tajam para suster yg ada disana karena berani beraninya mereka menutup wajah jennie dengan kain putih.

"kenapa wajah istriku ditutup seperti itu!!! Dia masih hidup!! Kalian dengar itu?? Dia masih hidup!!"teriak hanbin keras membuat orang yg berada disana menunduk.

Ia membuka perlahan kain penutup pada wajah jennie dan tiba tiba saja kakinya serasa melemas.

"jennie ku mohon bangun sayang....masa kamu tega sih ninggalin aku berdua sama ella...."tangis hanbin saat melihat wajah pucat jennie dengan mata tertutup.

"kamu harus kuat hanbin.... "-ucap henry sambil menepuk2 punggung hanbin yg bergetar hebat itu.
Sedangkan yeri ia menangis segugukan kala melihat putranya rapuh seperti sekarang dan tak lupa ella yg berada digendonganya.

"jennie aku mohon jangan tinggalin aku sama anak kita...... Aku bersumpah dan berjanji akan buat kalian bahagia asal kamu bangun sayang kumohon... "racau hanbin sambil memeluk erat tubuh jennie, berharap jennie akan membuka matanya namun hasilnya nihil.

"JENNIE!!!! "teriak hanbin lagi sambil menangis Histeris😫😭😭.

"hanbin hanbin...kalau sudah keadaannya seperti ini aja baru mau Menyesal😭...."-author

Rasanya author yg jadi gak kuat buat nulis chapter selanjutnya....