Di dunia ini dibagi oleh 3 ras yaitu yg terkuat adalah Alfa (same),Beta (same atau uke), dan Omega yg paling lemah (uke). Para ras di atas telah di tentukan takdir pasangan mereka oleh sang pencipta yg bernama mate. mate Adalah pasangan yg sudah di...
"Baiklah tidak ada peserta yg lolos!!! Ujian selesai!!!!" Ucap Mechi keras memberitahu.
"Apa apaan itu!!! Itu tidak adil!!!"
"Benar kenapa harus melakukan ujian dengan Hunter citarasa??? Aku akan jadi black list Hunter!!!" Suara ricuh para peserta.
.
.
.
.
. Author POV
Peserta yg tadi maju pertama memberanikan diri berdiri dan melawan Mechi namun di hentikan oleh Buhara.
Buhara melempar peserta itu hingga menabrak menara.
Satotz POV
"Yare yare... Sudah ku duga ini akan terjadi."
"Aku harus bertindak"
Aku mengeluarkan ponselku dan menelfon seseorang.
"Halo? Ketua... Mechi tidak meluluskan seorangpun peserta."
"Sebentar akan kutanyakan pada ketua Netero."
"Bagaimana ini ketua kebiasaan buruk Mechi yg tidak pernah meluluskan peserta ujian di ulang lagi." Ucap seorang yg tadi berbicara denganku.
"Baiklah biarkan aku yg menangani ini." Ucap ketua Netero.
"Tut" Sambungan terputus.
Author POV
Di atas terlihat sebuah balon berlambang asosiasi Hunter.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Nanti gambar ini muncul lagi. Soalnya yg kelihatan lengkap gambarnya cuma yg ini)
Dan turunlah seseorang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yg turun rupanya adalah seorang orang tua.
"Ketua Netero.... Kenapa anda ada di sini?" Tanya Mechi
"Aku mendengar kabar bahwa kamu tidak meluluskan seorangpun dari peserta." Ucap Netero.
"Tapi apa yg mereka masak tidak memenuhi apa yg saya inginkan."
"Bla... Bla... Bla..." Netero sama Mechi omong omongan nggak jelas.
---------------------
"Bagaimana kalau ujiannya di ubah. Apakah kau tau tempatnya?"
"Baiklah bagaimana kalo.... Ketua bisa tolong antarkan kami ke gunung mafuta itu." Tunjuk Mechi pada gunung mafuta.
"I'yo ayo!"
Skip gunung mafuta.
"Ujiannya saya ganti jadi membuat telur rebus."
"Ini bukan telur biasa. Telur ini di sebut telur impian karena rasanay yg sangat enak."
"Di mana telurnya berada?" Tanya seorang peserta.
"Telur itu berada di jurang ini. Ini adalah telur burung Kumowashi. Burung Kumowashi bertelur di jurang."
"Hup"
Mechi melompat ke jurang dan berpegangan di jaring yg di buat burung Kumowashi untuk menyimpan telurnya.
Setelah memastikan angin... Mechi melompat dan mengambil telur dan jatuh kebawah.
Tak lama kemudian ada angin besar dari bawah menerbangkan Mechi ke atas. Dia pun kembali dengan telur di tangannya.
"Baiklah silahkan"
Peserta yg lain melompat. Namun ada juga peserta yg tidak mau melompat. Yg berarti dia tidak lolos. Salah satunya adalah orang yg tadi menantang Mechi.
Di dalam jurang peserta yg lain masih bergelantungan di jaring.
Beberapa saat setelah para peserta bergelantungan.
"Krek... Krek..."
Jaringnya mau putus.
Banyak peserta yg mulai gupuh... Ada yg langsung menerjang dan mengambil telur. Tapi hasilnya mereka malah terjatuh.
"Belum.... Belum saatnya" ucap Gon.
"Sudahlah jaringnya mau lepas aku duluan" ucap salah satu peserta. Dan di ikuti yg lainnya lagi.
"Belum..."
"Belum..."
"Sekarang" Ucap Gon memberi arahan untuk teman temannya.
Dan yg mengikuti arahan Gon berhasil kembali dengan selamat.
Setelah sampai di pinggir tebing. Telur langsung di rebus dan yg tidak membawa telur dinyatakan gugur.
Gon ke arah peserta yg tadi marah marah ke penguji Hunter citarasa dan membagi telurnya.
Dia menggigit sedikit telur itu.
"Ini sangat enak... Aku menyerah. Aku akan mengikuti ujian Hunter ini tahun depan." Ucapnya.
Oke mulai ujiannya akan di stop sampai sini. Part selanjutnya akan menceritakan tentang Gon yg pergi ke rumah Killua setelah jadi Hunter. Dan tentunya hidup Gon akan berubah.
Info lebih lanjut baca di bawah...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
. TBC...
Selesai di buat hari Jumat tanggal 12 Juli 2019 pukul 20:50
Di update hari Jumat tanggal 12 Juli 2018 pukul 20:50
