CHAPTER 4

16 6 5
                                    

Author Pov**

Pagi ini adalah pagi yang cerah, cahayanya menembus kamar mewah yang dihuni oleh lelaki tampan yang masih terbaring di kasur empuk nya itu. Tak lama kemudian, Ny. Jeon masuk ke kamar Jungkook untuk membangunkan anak nya yang kelewat malas itu.

"Kookie-a... ayo bangun, ini sudah jam 6." sahut Ny. Jeon sembari menyibakkan selimut yang menutupi wajah anak nya.

"Eunggh... "

"Palliwa.. " (cepatlah)

"Emm... 5 menit lagi eomma." ucap nya parau.

"Aish... cepatlah bangun kau ada jam Fisika disekolah!" ucap Ny. Jeon tak sabaran.

"Hmm"

"Ya sudah, eomma tunggu dibawah." ucap Ny. Jeon melangkah pergi dari kamar Jungkook.

♡♡♡♡

Jungkook Pov**

06.30Am,KST

"Eunghhh.... jam berapa sekarang?" aku meregangkan otot lengan dan badan ku dan meraba nakas disampingku.

Wajar kan jika aku bangun siang, karena kemarin aku mabuk.

Aku berusaha melihat jam di ponsel ku dengan jelas dan...

"MWO?! JAM 6.35." aku kaget dan beringsut ke kamar mandi dan mengganti pakaian ku dengan seragamku. (apa?)

Setelah semua sudah beres, aku segera mengambil tas ku dan berlari ke bawah dengan terburu-buru.

"Ya ya ya... duduk dan makanlah dulu!" Sahut eomma padaku.

"Aku terburu-buru eomma, aku harus segera berangkat sebelum terlambat." jawab ku dengan tergesa-gesa sambil meneguk susu kesukaanku-coklat.

"Setidak nya makan roti selai kacang ini dulu!" teriak eomma ku.

"Aku berangkat eomma... " sahut ku mengacuhkan teriakkan eomma.

"Ya.. Ya.. Jeon Jungkook!! Ah... anak itu benar-benar".

♡♡♡♡

Aku segera menaiki motor ninja ku dan melaju kan motor ku dengan kecepatan tinggi. Tapi tetap saja, aku akan terlambat karena jam ditanganku sudah menunjukan pukul 7pas. Shit, hari yang menyedihkan bagi ku. Dan parah nya lagi aku tidak membawa jaket. Kalian tau? Ini sudah memasuki musim dingin.

07.20Am,KST

Aku melirik jam ditanganku, dan Boom... aku telat 20 menit. Aku berjalan melewati lorong-lorong dengan mengendap-endap, karena Jung Ssaem pasti akan menghukumku lagi.

Tepat beberapa langkah lagi, aku sampai tapi sepertinya tuhan berada dipihak lain.

"Jeon Jungkook!!" teriak Jung Ssaem tepat di belakangku.

Shit

Shit

Shit

Lagi, lagi, dan lagi aku ketahuan.

Habis lah aakuu...

"Jeon Jungkook!"

Aku pun memutar kan badan ku dan melihat Jung Ssaem yang melipat tangan nya didepan dadanya.

"A-aanu, saya..." ucap ku terbata-bata.

"Ke lapangan sekarang! Lari 10 putaran!" ucap Jung Ssaem tak terbantah kan.

Love Maze || JJK (slow update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang