4

92 12 0
                                    

Hinata berjalan sempoyogan menuju kelasnya , kepalanya terasa sangat pusing . Dan rasa kantuk yang menyerangnya karna jadwal pemotretan hingga larut malam .
Dari kejauhan sasuke hinata yang terlihat kesulitan berjalan , sebenarnya ia ingin menghampirinya karna khawatir , tapi egonya yang tinggi membuatnya mengurungkan niatnya .

" Ya Tuhan , sepertinya aku harus ke UKS sebentar ..!!!" gumamnya seraya melangkah .

Sesampainya hinata mencari sesuatu yang bisa mengurangi pusing dikepalanya yaitu obat .
Tapi tak kunjung menemukan membuat hinata tambah pusing ,
Rasa kantuk pun menyerang segera merebahkan tubuhnya dan tertidur .

Bel pulang sekolah telah berbunyi .
Sasuke yang menyadari hinata tak ada sejak jam istirahat pun membawa tas hinata menuju UKS .
Ia benar benar cemas .

" kau membuatku gelisah , ..!!!"gumamnya

Sesampainya , ia melihat hinata yang tertidur pulas , sasuke mendekati hinata membelai pipinya , lalu ia pun membuka tasnya mengambil sesuatu kemudian ia letakan di meja dan menuliskan sesuatu .
Setelahnya ia bergegas keluar meninggalkan hinata .

" emhhgg ..." hinata terbangun mengedarkan padangannya .
" Sepertinya aku tertidur lumayan lama , ..." batinnya lalu terkejut melihat sebuah tas dan memo di meja .

" Makan dan minum obatnya , untuk mengurangi sakitnya ...!!" batinya membaca . Hinata sempat berfikir siapa yang menaruh roti , air dan obat di meja . Setahunya tak ada yang tau ia sedang tak enak badan .
Sedetik kemudian ia tersenyum

"sasuke_nii ...!! Gumamnya .

Suara dering smartphonenya berbunyi , sebuah telpon masuk dari sang supir .

" nona maaf , saya tidak bisa menjemput nona karna saya ada urusan mendadak dirumah , anak saya kecelakaan .." ucap sang supir

" baiklah tidak apa apa , semoga tidak parah ...!!!" ujarnya

" saya pesankan taxi nona ..!!" tanya supir

"tidak perlu , aku akan pesan sendiri !!
Jawab hinata

" baiklah nona , terima kasih pengertiannya .." ucapnya

" ya ...!!" timpal hinata singkat

Kini hinata berjalan menuju depan gerbang sekolah , sesampainya ia melihat ada seseorang yang menunggunya .
Tapi hinata berniat acuh ia melangkah melewatinya ,

" hinata ...!!! " seru seseorang tersebut menahan tangan hinata .

Hinata berhenti terkejut , ia tau itu sasuke . Ia hanya takut kejadian ditaman terulang lagi .

Sasuke membalikan tubuh hinata yang membelakanginya .

" kuantar kau pulang , naiklah !!!"
ucapnya

Hinata sempat ragu tapi sasuke sudah memberikan helm dan jaket pada hinata .

Hinata tak mengerti bukankah sasuke membencinya tapi sekarang ...

" pakai agar sakitmu tidak tambah parah !!" titah sasuke khawatir

Hinata sempat tertegun ternyata sasukenya masih memperdulikannya.

Sasuke melajukan motornya mengantar hinata pulang .
Dalam perjalanan hinata hanya diam .
Ingin berbicara ia takut salah .
Sedangkan sasuke hanya meliriknya dari kaca spion

Sesampainya , hinata turun lalu membuka helmnya tapi sepertinya ia sedikit kesulitan . Mengetahui hal itu lantas sasuke segera membukakan helm pada hinata .
Hinata yang terkejut bertatapan langsung dengan sasuke membuat jantungnya berdebar debar . Pipinya merona lalu menunduk menghindari tatapan sasuke .

" Masuklah , udara sudah mulai dingin !!" ujarnya seraya melangkah pergi

" tunggu ..." baru beberapa langkah hinata memanggilnya

Sasuke lalu berhenti membalikkan tubuhnya ,

" Arigatou gozaimas " ucap hinata

" Hn .."

" Kau tidak mau mampir dulu ???"
Hinata merasa tidak enak ia berbasa basi

" Tidak !!!" ucapnya datar segera pergi

" huh .." hinata terkejut jawaban dari sasuke sangat membuatnya gelisah .
" ia masih marah padaku ..." lanjutnya lalu memasuki rumahnya .

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

You Are The ReasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang