Hinata berjalan sempoyogan menuju kelasnya , kepalanya terasa sangat pusing . Dan rasa kantuk yang menyerangnya karna jadwal pemotretan hingga larut malam .
Dari kejauhan sasuke hinata yang terlihat kesulitan berjalan , sebenarnya ia ingin menghampirinya karna khawatir , tapi egonya yang tinggi membuatnya mengurungkan niatnya ." Ya Tuhan , sepertinya aku harus ke UKS sebentar ..!!!" gumamnya seraya melangkah .
Sesampainya hinata mencari sesuatu yang bisa mengurangi pusing dikepalanya yaitu obat .
Tapi tak kunjung menemukan membuat hinata tambah pusing ,
Rasa kantuk pun menyerang segera merebahkan tubuhnya dan tertidur .Bel pulang sekolah telah berbunyi .
Sasuke yang menyadari hinata tak ada sejak jam istirahat pun membawa tas hinata menuju UKS .
Ia benar benar cemas ." kau membuatku gelisah , ..!!!"gumamnya
Sesampainya , ia melihat hinata yang tertidur pulas , sasuke mendekati hinata membelai pipinya , lalu ia pun membuka tasnya mengambil sesuatu kemudian ia letakan di meja dan menuliskan sesuatu .
Setelahnya ia bergegas keluar meninggalkan hinata ." emhhgg ..." hinata terbangun mengedarkan padangannya .
" Sepertinya aku tertidur lumayan lama , ..." batinnya lalu terkejut melihat sebuah tas dan memo di meja ." Makan dan minum obatnya , untuk mengurangi sakitnya ...!!" batinya membaca . Hinata sempat berfikir siapa yang menaruh roti , air dan obat di meja . Setahunya tak ada yang tau ia sedang tak enak badan .
Sedetik kemudian ia tersenyum"sasuke_nii ...!! Gumamnya .
Suara dering smartphonenya berbunyi , sebuah telpon masuk dari sang supir .
" nona maaf , saya tidak bisa menjemput nona karna saya ada urusan mendadak dirumah , anak saya kecelakaan .." ucap sang supir
" baiklah tidak apa apa , semoga tidak parah ...!!!" ujarnya
" saya pesankan taxi nona ..!!" tanya supir
"tidak perlu , aku akan pesan sendiri !!
Jawab hinata" baiklah nona , terima kasih pengertiannya .." ucapnya
" ya ...!!" timpal hinata singkat
Kini hinata berjalan menuju depan gerbang sekolah , sesampainya ia melihat ada seseorang yang menunggunya .
Tapi hinata berniat acuh ia melangkah melewatinya ," hinata ...!!! " seru seseorang tersebut menahan tangan hinata .
Hinata berhenti terkejut , ia tau itu sasuke . Ia hanya takut kejadian ditaman terulang lagi .
Sasuke membalikan tubuh hinata yang membelakanginya .
" kuantar kau pulang , naiklah !!!"
ucapnyaHinata sempat ragu tapi sasuke sudah memberikan helm dan jaket pada hinata .
Hinata tak mengerti bukankah sasuke membencinya tapi sekarang ...
" pakai agar sakitmu tidak tambah parah !!" titah sasuke khawatir
Hinata sempat tertegun ternyata sasukenya masih memperdulikannya.
Sasuke melajukan motornya mengantar hinata pulang .
Dalam perjalanan hinata hanya diam .
Ingin berbicara ia takut salah .
Sedangkan sasuke hanya meliriknya dari kaca spion
Sesampainya , hinata turun lalu membuka helmnya tapi sepertinya ia sedikit kesulitan . Mengetahui hal itu lantas sasuke segera membukakan helm pada hinata .
Hinata yang terkejut bertatapan langsung dengan sasuke membuat jantungnya berdebar debar . Pipinya merona lalu menunduk menghindari tatapan sasuke ." Masuklah , udara sudah mulai dingin !!" ujarnya seraya melangkah pergi
" tunggu ..." baru beberapa langkah hinata memanggilnya
Sasuke lalu berhenti membalikkan tubuhnya ,
" Arigatou gozaimas " ucap hinata
" Hn .."
" Kau tidak mau mampir dulu ???"
Hinata merasa tidak enak ia berbasa basi" Tidak !!!" ucapnya datar segera pergi
" huh .." hinata terkejut jawaban dari sasuke sangat membuatnya gelisah .
" ia masih marah padaku ..." lanjutnya lalu memasuki rumahnya .
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are The Reason
Random" Hal yang ada dalam pegangan tangan ini adalah tetesan waktu . Kugenggam bersama kenangan yang terlupakan, ialah kata yang telah hilang . Kuingat satu per satu . Dan meski aku telah memahami setiap kata yang ada , Namun kata-kata itu perlahan memud...