jangan sentuh dia (2)

4.3K 276 2
                                    












NIKMATI CERITANYA DENGAN SEGELAS MINUMAN BERSODA,POPCORN,RUANGAN YANG DINGIN,GULING DAN BANTAL DAN JANGAN LUPA SELIMUT~
SELAMAT MEMBACA SEMUANYA!!!🙏❤️🙏❤️🙏❤️🙏❤️















                      -Baekhyun pov-

"berdiri,kepalamu penuh darah"

aku terdiam,aku menatap keatas melihat kedalam bola matanya,dia terlihat berbeda saat awal aku mengenal sikap jeleknya.
malu,mukaku memanas seperti terbakar,aku menutup mukaku dengan kedua tanganku,sungguh,aku merasa malu tapi kenapa aku juga merasa senang?

"cepat berdiri."kata yang keluar dari mulutnya seperti samurai yang menusuk ke bagian gendang telingaku,sederhana dalam pengucapannya tapi bisa membuat siapa saja yang mendengarnya berdegup kencang,percayalah

"b-baiklah"aku berdiri dari posisiku,aku tidak tahu ternyata bel masuk sudah berbunyi 30menit yang lalu,tidak!aku ketinggalan pelajaranku!

"a-ah terima kasih t-telah menolongku,se-sekarang aku harus b-balik ke kelasku"kakiku baru mau melangkah,berlari meninggalkan tempat itu,tapi tanganku ditarik olehnya untuk mengikutinya,aku tidak tahu kemana dia akan membawaku,aku sudah berusaha menjelaskan bahwa kelas sudah mulai dari 30menit yang lalu,tapi tetap hasilnya nihil.
sekarang aku dan Chanyeol berada didepan ruang uks,Chanyeol mengetuk pintu lalu membuka pintunya,salah satu tangannya masih ada didalam pergelangan tanganku dan menarik tanganku masuk kedalam ruang uks,
tidak ada yang menjaga ruang uks,tidak seorang petugas piket maupun seorang dokter sekalipun,Chanyeol menarik tanganku dan mendudukkan aku di salah satu keranjang uks,berbalik badan dan sibuk mencari obat yang sedang di carinya.5 menit dia mencari obatnya,akhirnya dia menemukannya lalu berjalan mengarahku,dia menuangkan sedikit obatnya kedalam kapas yang dia pegang,aku sibuk melihat aktifitas yang dia lakukan sampai aku tidak menyadari bahwa dia menyuruhku untuk memajukan posisi kepalanya kearahnya,



"a-ah maaf aku tidak tahu"dia memberikan tepat dipelipis kiriku,lalu memberikan band-aid agar obatnya lebih meresap kedalam lukanya,sungguh,hatiku berdegup sangat kencang,mukaku juga memanas,aku tidak tahu perasaan apa ini,sekarang aku cuman merasa senang dan malu,aku tidak mengingat bagaimana kejadian sebelumnya,yang kuingat saat dia memperlakukanku seperti ini,tunggu,tolong sadarlah Baekhyun!!
ah,aku harus segera pergi,harus segera pergi!


"te-terima kasih hyung telah membantuku,s-sekarang aku permisi"

"kenapa tangan kirimu jelek sekali?"aku terdiam,tangan?jelek?maksudmu luka ini?sungguh rasanya seperti aku terjatuh lagi

"a-ah tidak kenapa-kenapa,permisi hyung"aku berlari sambil memegang bekal makanku dan meninggalkannya di dalam ruang uks,demi dewa,yang barusan dia katakan sangat membuatku seperti terjatuh lagi,dia tidak tahu apa-apa kenapa dia berkata seolah dia tahu segalanya??
setiap tatapan kosong begitu cepat menghabiskan kegiatan belajar-mengajar,bel sekolah berbunyi nyaring,masuk kedalam telingan dan menusuk kedua gendang telingaku,terkejut sedikit,aku tersadar dari lamunanku,ku masukkan buku yang berserakan di depan meja belajarku kedalam tas,berdiri dari kursi,memakai mantel dan menaruh tasku dipundak,bagaimana dengan bekalku?sungguh,ingin rasanya aku menangis karena aku belum sempat memakan dan meminumnya,tapi tidak apa-apa,eomma pasti akan memberikannya lagi.



"Kyungsoo!"aku merangkul teman sebangku-ku dari belakang,sontak Kyungsoo memberikan lompatan kecil,dan mendengus pelan,decakan kecil keluar dari bibir lovenya,

"bisakah lain kali kau tidak mengkagetkan aku Baek?"

"hehe maaf Kyungsoo~yuk kita keluar kelas bersama"kini langkah kakiku dan kakinya bersamaan keluar kelas,canda dan tawa terdengar dari setiap lorong kelas,memang benar jika dilakukan bersama maka semua akan cepat,tidak kerasa sekarang aku dan Kyungsoo sudah berada di lantai gedung paling bawah,aku dan Kyungsoo jalan keluar bersamaan dari gedung itu,biasa,hal yang dilakukan Kyungsoo adalah dia akan meninggalkanku karena dia harus mengikuti lesnya,dan aku seperti biasanya akan menunggu supirku untuk menjemputku

Y'mafia S'bad habitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang