My Ghost Boyfriend (Season 2) : One Last wishes

Part 04

Belakang sekolah
Silvia memberikan kei mawar putih
"ini, makanlah, nanti ada eskul" kata silvia sambil menyodorkan bunga tersebut
Kei pun langsung memakan bunga itu
Tanpa sepengetahuan kei dan silvia ,disitu ad erico dan kawan kawan yang berjalan disana
Erico melihat kei memakan bunga mawar dengan lahap
"eh apaan tu anak makan bunga" kata erico ke teman temannya
"lah.. Manusia biasa kan tidak bisa makan bunga kan?" kata teman 1
"biasa yang makan bunga itu orang mati bos, tapi kenapa orang idup makan bunga?" tanya teman 2
"kalian balik ke kelas , aku ada urusan" kata erico kepada teman temannya
Teman teman gengnya pun kembali ke kelas
Erico diam diam mendengar percakapan antara silvia dan kei
"bagaimana?, apa sudah kenyang?" tanya silvia
Kei hanya mengangguk
"kenapa aku harus makan bunga? Dan tidak makan nasi?" tanya kei tiba tiba kepada silvia
Silvia terlihat ketakutan namun dia menahan kegelisahannya
"iya kamu itu alergi nasi" kata silvia berusaha meyakinkan kei
Kei hanya mengangguk kemudian dia pun pergi
"erico" panggil silvia tanpa membalikan badannya
Erico pun kaget sekali karena silvia mengetahui keadaanya
"keluarlah dari persembunyianmu, atau aku yang akan kesana" kata silvia dingin
Erico pun keluar dari persembunyiannya
"hebat juga kamu, tau aku ada disini" kata erico berusaha tenang namun di dalam hati kecilnya erico takut sekali, karena dia yakin silvia bukan orang sembarangan
"apa yang sudah kau dengar?" tanya silvia dengan menatap tajam ke erico
"aku barusan datang" kata erico setenang mungkin
"mustahil, kau sudah disana 15 menit yang lalu" kata silvia
Erico terdiam, karena silvia tau sekali dia sudah disana dari 15 menit yang lalu, sudah jelas silvia bukan orang biasa
"akan aku bersihkan ingatanmu" kata silvia kemudian mendekatkan diri kepada erico dan ingin menciumnya
Erico langsung mundur dan berlari sekencang kencangnya
"dasar sinting, berani beraninya jalang itu ingin merebut ciuman pertamaku" kata erico kesal
Erico pun berjalan ke kelas dan membuka google
Dan mulai mencari data data yang pernah ia baca tentang penyihir
"penyihir akan menghapus ingatan seseorang melalui ciuman" baca erico dalam hati
"apa silvia adalah penyihir?" tanya erico dalam hati
Kemudian erico mencari cari lagi ciri ciri orang yang dihidupkan kembali oleh penyihir
Data data yang erico baca dengan kei sama persis
"apa kei itu adalah kei yang dimaksud cathelyn?" tanya erico dalam hati ketika ingin keluar kelas erico terkejud karena silvia ada dihadapannya
"mau lari kemana kamu erico" kata silvia dengan smirk jahat
"awas , dasar jalang" kata erico kemudian pergi
"kau tak akan bisa lari dariku" kata silvia sambil mengejar erico
Kemudian silvia pun berhenti dan tersenyum smirk

koridor sekolah
"elyn" panggil erico
"iya?" tanya silvia
"aku uda tau kalau kei yang kamu maksud itu adalah kei chandra kekasihmu" kata erico
"benarkah? , terima kasih telah memberitahuku, sebagai gantinya bagaimana kalau kita ciuman?" tanya silvia dengan smirk genit
Tiba tiba cathelyn berlari ke arah erico yang ingin mengecup bibir cathelyn kw
"erico" teriak cathelyn
Erico langsung mengarah ke suara yang memanggilnya
"kenapa kamu ingin mencium silvia?" tanya cathelyn ke arah erico
"eh silvia , matamu buta ya? Ini cathelyn, dasar jalang" kata erico
"erico berhentii" teriak cathelyn lagi
Erico mengecup bibir silvia
Sontak memori yang ad di otak erico hilang seketika
Erico langsung pinsan dan kemudian anak anak yang lain mengerumuni erico dan membawanya ke UKS
Tiba tiba seseorang berlari ke arah kei
"kei , tunggu" kata siswa 1
"ada apa?" tanya kei
"pacarmu, pacarmu berciuman dengan erico" kata siswa 1
Mendengar hal itu kei langsung berlari kearah silvia
Kei mencari silvia dari lantai atas sampai lantai 3
Namun anehnya kei tidak merasa lelah, detak jantungnya bhakan tidak berdebar cepat karena kelelahan
Malah jantung nya tidak ad denyut sama sekali
Kei merasa aneh , dan berhenti di koridor sekolah
"apa yang terjadi padaku?" tanya kei dalam hati