Episode 1

20 5 1
                                    

Cerita Psikopat khusus (18+)

Namaku Thamrin Atmaja , Umurku 17 tahun, Aku hanya seorang anak yatim piatu yang dibesarkan oleh bibiku.aku berkeinginan ingin merantau karena aku tidak ingin merepotkan bibiku yang sudah mengasuh sejak aku kecil.
Aku akan merantau ke jakarta karena jakarta kota yang besar menurutku, selain itu aku diajak bekerja oleh pamanku di perusahaan miliknya.

Keesokannya aku berpamitan dengan bibiku.

"Bi,aku ingin pamit untuk bekerja dengan paman di Jakarta"(ucapku ke bibi)
"Bagaimana dengan biaya hidupmu disana?"(bibi bertanya)
"Bibi tenang saja,biaya hidupku sudah ditangani oleh paman,dan juga aku akan baik-baik saja disana(ucapku meyakinkan bibi).
"Baiklah kalau itu keinginanmu bibi tidak bisa menolaknya jaga dirimu baik baik ya.(ucap bibiku dengan wajah sedih).
"Terima kasih bi aku tidak akan mengecewakan bibi dan aku tidak akan melupakan bibi.(ucapku sambil menitikkan air mata).

"Brmm~~" suara bus sedang berjalan

Di dalam bus aku masih memikirkan bagaimana kalau aku tidak bisa sukses disana,pasti akan mengecewakan bibi.

"Syiiit~" suara bus berhenti
Awalnya aku kaget bercampur kagum karena bisa melihat jakarta yang begitu luas.lalu aku segera mencari alamat perusahaan paman ku yang berada di pinggir Jakarta (katanya).

Saat di depan pintu kantor

Untung saja aku berpas-pasan dengan pamanku,dan bersalaman karena aku sudah menjadi karyawan. Lalu aku di ajak ke ruangan kerja ku.lalu dia perkenalkan ku (Junior)kepada senior yang lain ,lalu aku dihadapkan dengan senior ku atau pembimbing ku karena
aku ditugaskan menjadi asisten dari direktur keuangan yang bernama
Pak aryo.

"Halo,Pak aryo senang dapat bertemu sekaligus menjadi asisten mu,sambil mengajak bersalaman "(ucapku dengan wajah gembira)

"Ya,aku juga senang bisa menjadi senior mu,mulai sekarang aku akan mengajarimu dan apa yang kamu harus lakukan"(ucapnya sambil memberi senyuman hangatnya).

Saat di luar kantor

"Paman bolehkah aku tinggal di rumah mu?"(ucapku).

"Bagaimana ya,tapi di rumah paman tidak ada kamar lagi,bagaimana kalau
Kau kos saja,sepertinya ada kos-kosan di sekitaran sini "(ucapnya).

"Baiklah paman aku ngekos saja aku akan berusaha untuk mandiri dan tidak akan merepotkan mu lagi paman".(ucapku dengan semangat).

"Ya,tidak apa-apa aku bisa belajar mandiri dari sekarang,berjalan sambil menjauh(ucapnya dengan bangga).

Saat berada di depan kos

"Hff~ Hff~"(mencium bau)

"Cihh bau apa ini,baunya seperti bau darah,apakah pemilik kosnya memasak daging hewan."(ucapku karena tidak tahan pada baunya).

"Krritt~~"(suara pintu terbuka)

"Halo nak apakah kamu ingin kos disini,kebetulan disini masih ada sisa satu kamar."(ucap ibu kos).

"Halo juga bu,kebetulan juga aku membutuhkan tempat tinggal sementara,lalu bagaimana dengan harganya??"(ucapku sambil bertanya)

"Ibu akan memberikan harga spesial untukmu(ucapnya).

"Terima kasih bu sepertinya aku akan betah jika tinggal disini"(ucapku dengan wajah tersenyum).

"Ya tidak apa-apa,ibu malah senang karena kos-kosan nya kembali ramai.Sini ibu kasih tau dimana kamarmu."(ucapnya sambil menyeringai).

"Baik bu"(ucapku dengan begitu semangat).

Setelah sampai

"Ini kamarmu dekat dengan gudang dan kamar mandi walau sedikit bau tapi masih layak di pakai"(ucapnya sambil membuka pintu).

"Sekali lagi terima kasih atas bantuannya"(ucapku).

"Tidak apa-apa ibu senang bisa membantu,ibu pergi dulu ya(ucapnya sambil berjalan).

"Huft"Hari ini lelah sekali.(sambil membuka pakaian untuk bersiap-siap mandi.

Setelah selesai mandi dan bersiap untuk istirahat.

"Daripada bosan mending ku putar lagu"(ucapku sambil memakaikan Headset).

Disaat sudah ingin tidur aku segera melepaskan headsetku.

"Hi hi hi hahahaha"(terdengar seseorang tertawa dibalik dinding kamar)

Sontak aku segera bangun

"Siapa sih yang tertawa malam-malam gini (ucapku dengan perasaan kesal)

Lalu aku melihat ada lubangan yang kecil di dinding.aku melihat kamar sebelah dengan lubangan itu,dan aku hanya melihat seorang pria yang hanya duduk dan bermain hp saja.

"Lalu yang kudengar tadi suara apa?"(ucapku kebingungan).

Karena sudah sangat lelah,aku langsung berbaring di kasur dan segera tidur.

"Hi hi hi hahahaha"(suara itu lagi).

Yang benar saja aku mendengar suara tertawa itu lagi tetapi di gudang yang jelas gk ada penghuninya.
Karena sudah sangat lelah aku menghiraukan suara itu dengan menutup kedua telingaku dengan bantal.

Dan aku mulai memejamkan mata dan tertidur lelap.

"Pagi telah tiba tapi sepertinya aku mendengar suara suara gaduh di luar"(ucapku dengan rasa penasaran).

"Krrk kriit"(aku membuka pintu secara perlahan).seketika aku kaget karena aku melihat.......

Aku sangat berterima kasih karena telah mampir disini.
Dukungan kalian sangat membantu dan saran kritik kalian sangat ku butuhkan sekali!.

Goodbye see you next time.

Who Is The Psychopath?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang