Phase 3: Some Couple

34 5 9
                                    

Seok Jin bersiap-siap untuk menemui dosen pembimbingnya. Setelah ia memeriksa peampilannya di cermin, ia menyempurnakan penampilan dengan mengambil print out skripsinya. Ia begitu mengagumi penampilannya yang sangat sempurna di matanya.

"Gila, ganteng banget gua. Ya kan, Kookie?" tanya Seok Jin pada Jung Kook yang berada di gendongan Nam Joon.

Jung Kook menoleh ke arah Nam Joon dengan wajah polosnya.

"Kayaknya Jung Kook gak setuju kalo abang ganteng," ucap Nam Joon asal.

"Sembarangan ya tuh mulut," ucap Seok Jin. Nam Joon langsung tertawa sementara Jung Kook melihati kedua lelaki itu.

"Ah, udah jam segini," gumam Seok Jin setelah melihat alarm di meja kecil kamar. "Paman pergi dulu ya. Jangan bandel," ucap Seok Jin pada Jung Kook lalu mengecup pipi bayi mungil itu. Nam Joon melambaikan tangan kecil Jung Kook seakan bayi itu melambai ke Seok Jin.

"Hati-hati bang," ucap Nam Joon lalu melambaikan tangan kecil Jung Kook yang hampir saja menangis.

"Eh?! Jangan nangis!" seru Nam Joon yang panik. Ia berusaha menenangkan Jung Kook yang menangis.

"U-udah, jangan nangis! Nanti paman ajak main deh!" bujuk Nam Joon pada Jung Kook.

Jung Kook pun memeluk Nam Joon dengan mata berkaca-kaca, seakan meminta Nam Joon untuk tetap bersamanya. Nam Joon menghela napas lega karena akhirnya bisa menenangkan Jung Kook.

Nam Joon yang baru kuliah siang nanti memutuskan untuk tiduran sejenak. Ia mendudukkan Jung Kook di tempat tidurnya, kemudian melihat Jung Kook yang sedang bermain dengan mainan yang dititip ibunya. Betapa asyiknya Jung Kook bermain, hingga Nam Joon tak sadar dirinya dibawa ke alam mimpi.

/apa hubungannya

Jung Kook yang mulai merasa bosan mendatangi Nam Joon untuk mengajaknya bermain. Setelah ia mengguncang tubuh dan menepuk wajah Nam Joon berkali-kali, Nam Joon tak kunjung bergerak. Karena kesal, Jung Kook turun dari tempat tidur dan berjalan menuju pintu.

Jung Kook berhasil keluar karena pintu kamar mereka tidak dikunci. Jung Kook pun berjalan dengan santainya.

"Bu.. Bu..."

Jung Kook berjalan ke arah dapur. Ia melihat-lihat dapur lalu berkeliling karena penasaran dengan benda-benda dapur yang sering dipegang pamannya.

"Meh..."

Saat Jung Kook baru saja hendak memulai kerusuhan, Ho Seok mendapati Jung Kook sedang sendirian di dapur.

"Hai, Kookie. Kok sendiri aja?" tanya Ho Seok lalu menggendong Jung Kook.

"Nananana!" teriak Jung Kook sambil menunjuk kamar Nam Joon dan Seok Jin.

"Nam Joon?" ucap Ho Seok dengan wajah bingung. "Nam Joon kenapa?"

"Nanana!" teriak Jung Kook lagi.

"Uhm... kamu udah mandi?" tanya Ho Seok lalu menciumi Jung Kook. "Udah berarti. Wangi soalnya."

Jung Kook tertawa karena merasa geli saat Ho Seok menciuminya.

"Kamu ama abang aja yuk," ucap Ho Seok lalu membawa Jung Kook ke kamarnya.

"Ne!" ucap Jung Kook.

Saat mereka memasuki kamar Ji Min dan Ho Seok, Ho Seok langsung mengambil laptop yang ada di meja kamarnya. Ia membuka mycircle lalu mencari video edukasi untuk ia tontonkan ke Jung Kook.

"Lihat, Kook," ucap Ho Seok sambil mendekatkan laptop ke Jung Kook.

"Uhm?" Jung Kook langsung menolehkan kepalanya ke arah laptop di dekatnya.

Baby S#itter - Bangtan SonyeondanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang