Dibalik senyuman pasti ada sebuah kepahitan...
"bisa ga sih lo berhenti ngejar ngejar gue, sampe kapanpun gue gabakal suka sama orang culun kayak lo!"
Minkyu;Seme akut nan kulkas
Jungmo; Uke kiyowo nan baik,pintar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wonjin,seorang yang murah senyum dan cengeng. Selalu melindungi Jungmo Hyung,ia adalah orang yang sangat berarti buat ku dan Jungmo hyung. Aku sangat menyukainya, ia begitu baik dan ramah. andai aku bisa mendekatinya aku pasti sudah menyatakan cintaku untuknya.pesan dari ku, jangan dendam pada Jungmo Hyung. Dia ga salah, dan satu lagi Saranghae Ham Wonjin
Tertanda,Song Hyungjun
"Jungmo, Jungmo,Jungmo muluuu.. Padahal dia itu beneran salah Hyungjunn.."
Koo Jungmo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungmo, orang yang selalu datang saat melihatku sedih. Orang yang selalu mengantarkan makanan untukku. Orang yang terbaik, namun sayang ibunya telah membunuh ibuku. Saat kejadian itu,aku berhenti mendekatinya dan aku malah makin suka membullynya. Tapi aku baru sadar kalau Jungmo hyung sedang memakaiTOPENG untuk menutupi semua kesedihannya dan kerapuhannya. Jungmo Hyung, Maafkan aku..
Tertanda, Song Hyungjun
"Ck!, napa sih Jungmo Jungmo dan Jungmo mulu. Dan apa lagi topeng itu.. Pusing gue semenjak ada Jungmo" decak Minkyu sambil mengemasi sticky note yang dibaca tadi dan sekalian ia berikan kepada Minhee,Wonjin,dan Jungmo. Minkyu pamit lalu melesat kerumah Jungmo dahulu.
"Kakk Jungmoooo,main yuukkkk" panggil seseorang sambil mengetuk ngetuk pintu rumah Jungmo. "Dohyun, jan gitu nanti pintu rumahnya kak Jungmo rusak loh" ucap orang yang berada disebelahnya. Lalu pintu terbuka dan menampilkan seseorang dengan wajah pucat pasi. "Eh Jinwoo,Dohyun sini masuk dulu" ucap Jungmo sambil menyuruh Duo Kembar masuk. Iya,Jinwoo sama Dohyun itu kembar tapi buat dibook ini aja eheh. "Kak Jungmo kenapa?? Obatnya habis ya?" tanya salah satu sikembar,Jinwoo. "Iya, obat kakak abis. Kakak males buat keluar" balas Jungmo sembari menyandarkan punggungnya ke sofa. "mau kita beliin?" Tanya sikembar berpipi gembil,Dohyun. "Ga usah,nanti ngerepotin kalian lagi" ucap Jungmo tak enak. "Ga kok kak, muka kakak itu pucet banget. Ayo kita kekamar, Kakak harus istirahat" ucap Jinwoo. "Dohyun, kamu beliin kak Jungmo obat pake uang kamu dulu ya" Dohyun ngangguk ngangguk lalu melesat pergi.
