AUTHOR POV
"Aku ingi dia kembali jadi milikku." ucap seseorang dengan tegas.
"Tidak bisa!" bantah lawan bicaranya
"Apa hak mu melarangku ".
"Aku Ayah dari gadis yang kamu inginkan"
"Dia bukanmu lagi. Dia milikku. kamu sendiri yang menyerahkannya dulu."
"Itu dulu. Sebelum kejadian itu menimpa kalian" ucapnya mulai melunak.
"Ditambah lagi dia masih tidak dapat mengingat mu" tambahnya lagi dengan smirk di wajahnya.
"Apa!! Bagaimana mungkin?"
"Setelah kejadian itu kaliankan sempat koma sekitaran 3 tahun "
"hah,,,,Aku tau itu"
"Karna lukamu yang cukup parah, kamu dibawa pergi orang tuamu untuk berobat di luar negri dan kudengar setelah kamu sadar dari koma kamu sempat melupakan tentang dia kan?"
"Benar, jika saja orang tua ku tidak mengingatkan ku tentang dia mungkin aku enggak akan kembali kesini" ucap pria itu sambil memainkan cincin yang dikenakan dijari manisnya
"Kamu masih memakai cincin itu?"
"Tentu, ini cincin perkawinan kami, bagaimana mungkin aku melepaskannya, tidak ada kata cerai diantara kami. Jadi dia masih milikku."
"Hahh,, baiklah aku kasih kamu satu kesempatan lagi untuk bersama dia. Tapi, aku ingin kamu tidak memaksa dia untuk mengingat kmu, berpura-pura lah kalian baru pertama kali berjumpa, biarkan waktu yang menjawab, kalian akan terus bersama atau tidak ".
"Baiklah aku setuju. Tapi aku membutuhkan bantuan mu juga untuk memulainya"
"Baiklah, akan aku bantu. Bagaimana dengan perusahaan mu?"
"Sudah ada yang menghendel"
"Oh ya sedikit informasi, dia masih SMA sekarang"
" Kenapa?"
"Ingatannya berhenti ketika dia masih SMA, kalian kan bertemu setelah dia tamat SMA, akibat perjodohan kami"
"Lalu anakku?"
"Anakmu ada sama kami sebagai adiknya, anakmu sudah berusia 7 tahun sekarang "
"Apa dia mengenali ku?"
"Siapa?"
"Anakku. Apa dia mengenaliku?"
"Tentu, kami slalu menceritakan tentang mu kepadanya"
"Syukurlah, setidaknya dia baik-baik saja, aku lega"
"Dia anak laki-laki yang kuat" ucap pria paruh baya itu sambil membayangkan anak itu.
"Mari kita awali perjumpaan dengan sedikit dramatis"
"Apa maksudmu?"
"Nanti kamu akan tau sendiri tuan "
Ucapnya dengan menampilkan smirk nya."Dasar tua bangka" timpal nya.
AUTHOR POV END
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Just About Us
General FictionNamaku lyra ini kisah ku, dari awal perjumpaanku dengan dia hingga kisah cinta ini dimulai.