Jawaban untuk Daun

Prolog

"ah, aku jenuh!". Bahkan diawal kalimat sudah ku sebutkan, perkenalkan namaku Daun, sekarang aku sedang menempuh kuliah strata satu di jurusan bimbingan konseling dan hidupku sangat membosankan.

Baiklah, jika kalian penasaran aku akan menceritakan lebih spesifik tentang kehidupanku yang monoton. Kalau tidak salah sebelumnya sudah disebutkan kalau jurusan yang ku ambil adalah bimbingan konseling, aku tidak bermaksud untuk menilai rendah jurusan itu, tapi ini bukan 100% keinginanku mungkin andil yang ku beri hanya sekitar 1% ya karna aku yang menjalankannya! Tega saja kalau aku tak diberi andil sepersen pun. Hal yang ku ingat dan terus tertananam dalam otak yaitu, ibu dan bapak sudah mepersiapkan semua demi kebaikanku.

Setelah kuliah dengan keinginan orang tua, seperti kebanyakan orang Indonesia, masih banyak hal lain yang mungkin berbanding terbalik dengan seribu satu tentang kehidupanku. Fisik tubuhku? Rambutku panjang berwarna hitam, kulitku sawo matang (tidak mulus), mukaku biasa- biasa saja dengan "bruntusan" sedikit di area jidat dan pipi. Ada yang sama kaya aku? Haha sudah ku bilang aku tidak spesial. Sebelumnya kalian boleh bully aku karna kalian pasti berpikir kalau aku orang yang tidak bersyukur dan close-minded, tapi aku boleh kan menulis apa yang aku rasakan?

Oh iya satu- satunya yang keren dari hidupku itu namaku. Disaat semua orang pakai nama bunga atau jenis turunannya, Ibu dan Bapak kasih hadia nama Daun. Kata mereka sih aku bisa membuat hidupku sendiri dengan kebahagiaan baru, tapi maaf Bu, Pak sepertinya doa ini belum dikabulkan Tuhan.

"Sair Roti, Roti Sair Roti"

Bentar deh, dibawah da roti kesukaanku! Cukup dulu ya cerita membosankan ini, besok-besok aku bakal cerita sesuai tanggal ya. Aku janji, tungguin aja!

_______________

Halo, aku daun! untuk perkenalan kedua ini aku bakal spoiler kalau aku juga punya pikiran yang "liar" diluar dari semua ke-monoton-an yang melekat pada hidup, jiwa, dan ragaku.  Penasaran ga?