EROCOM

Eda Fukiko 7

Saya tidak tahu apa-apa tentang Eda.
Karena kami tidak berada di kelas yang sama, kontak kami pada dasarnya tidak ada.
Kami akhirnya bertemu satu sama lain darinya mengambil foto Mia dan aku melakukan hal-hal di kuil.
Itu dia. Saya juga mengetahui bahwa dia berteman dekat dengan Shirota tetapi saya tidak tahu apa-apa lagi.

「Tidak ... apakah ada hal lain yang saya tahu?」

Saya menggumamkan itu.

"Apa itu?"

Tanaka yang duduk di depanku menatapku.
Saat ini, biologi periode keenam memiliki 10 menit tersisa sampai selesai.
Tanaka juga seperti itu tetapi tampaknya semua orang di kelas menatap jam menghitung mundur sampai selesai.
Guru biologi mengabaikan siswa yang tampaknya terbiasa mengabaikannya.

「Tidak, ada BL manga」
"Hah?"

"Kamu pria yang kasar," Tanaka mengatakan itu dengan ekspresinya sendiri.
Dan kemudian, melihat ke depan, dia bergabung dengan hitungan mundur.

Eda menggambar manga BL.
Itu seharusnya hanya diketahui oleh beberapa orang terpilih.
Tidak, saya ingin tahu apakah itu benar.
Eda itu mungkin tidak menyembunyikan hal-hal tentang dirinya sendiri.
Yang mengingatkan saya, ketika dia bertemu dengan Mia di atap, dia tidak ragu untuk mengungkapkannya.

"Hah…"
「Seperti yang saya katakan, ada apa?」

Tanaka berbalik.
Aku mengangkat bahu dengan bercanda.

「Okutanii!」

Mengapa guru biologi memilih sekarang untuk melompat menegur saya.
Ketika pelajaran berakhir, kita kembali ke ruang kelas yang normal.
Karena saya merasa bebas setelah pelajaran pertama bulan itu, para siswa yang pergi ke lorong.

"Hei tunggu"

Lengan saya tiba-tiba dicengkeram, dan saya ditarik ke ruang persiapan biologi di sebelah ruang biologi.
Segera setelah berbicara, penculik saya menutup pintu dan menatap saya.

"Apa yang terjadi?"
「Eh?」

Orang yang menculikku ke ruang persiapan adalah Shirota.
Ruang persiapan biologi tidak benar-benar memiliki apa pun yang digunakan.
Tentu saja, lampu tidak menyala dan tirai ditutup.
Ada reptil dan mamalia yang berendam dalam formalin.
Itu juga memiliki model struktur DNA serta model anatomi yang terkenal.

Shirota berbalik ke arah pintu dan menatapku.
Meskipun itu tidak menyala dengan baik di dalam ruangan, kecantikan Shirota yang kuat tidak padam.
Ketika saya ingat apa yang kami lakukan beberapa hari yang lalu di ruang kelas yang kosong itu, saya menjadi cemas.

「Apakah sesuatu terjadi saat makan siang?」

Tatapan khawatir Shirota membuatku bersemangat.

「Kenapa-mengapa?」
「Karena ... Aku tahu ... hanya dari melihat ...」

Shirota melihat ke bawah dan menjilat bibirnya.
Dia tidak berusaha menyembunyikan ekspresi wanitanya di depan saya.
Saya tidak sengaja ingin membahas tentang Eda dengannya.
Shirota adalah teman dekat Eda. Saya merasa dia akan melakukan apa saja untuknya.
Namun, berkenaan dengan itu, keinginan saya adalah masalahnya.

"Tidak apa-apa. Hanya sedikit sakit perut 」

Bahkan jika kita mendiskusikannya, aku akan khawatir tidak bisa membicarakan apakah aku harus melakukan hal-hal mesum dengan Eda.

"Sungguh? Anda sudah baik-baik saja? 」
"Ya…"

Sepertinya itu memberinya ketenangan pikiran saat penculikku, Shirota, membuka pintu.
Semua orang dari kelasku sudah pergi.