Curhat

394 45 4
                                    

Disclaimer: Masashi Kishimoto

-Academic Gangster-

"Aku...menghilangkan kunci asrama ku kak."

Deg!

Segala fantasinya pecah begitu saja diakhir cerita Kiba. Dan dia lantas menatap tajam Kiba, menganggap Kiba bercanda atas ucapannya.

Academic Gangster

Chapter 21

(Curhat)

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Pairing : SasufemNaru

Rate : T

Genre : Naughty, Action ( sedikit ), Drama, Romance

"Ha?" geram Sasuke tak percaya dengan apa yang dikatakan Kiba tadi. Naruto hanya menghilangkan kunci asrama nya? Lalu untuk apa tadi dia membayangkan hal-hal yang dramatis? Anak ini, pikir Sasuke kesal.

"Hehe. Iya cuma itu sih, dia gak ngomong apa-apa lagi setelah i..." belum Kiba menyelesaikan perkataannya, dia dipukul oleh Sasuke. Karena perbuatan Sasuke tersebut, Kiba harus terbanting dan terseret di tanah tidak bisa menahan pukulan kuat Sasuke yang mendarat di pipinya itu, belum ada persiapan.

"Kau kenapa mukul aku bodoh!" bentak Kiba sambil menghusap-husap pipi kanannya yang agak membiru.

"Itu semua salahmu."

"Ha? Salahku? Bukannya kau yang minta sendiri untuk bertanya tentang Naruto?"

"Bukan itu yang kumaksud, bodoh!" 'Kau menghancurkan semua bayang-bayangku,' lanjut Sasuke dalam hati seraya mengalihkan wajahnya kearah lain.

"Kau aneh," balas Kiba seraya mengernyitkan keningnya. Sedangkan Sasuke yang merasa diejek olehnya pun menolehkan kepalanya kearah Kiba dan juga ikut menatapnya tajam.

"Apa kau bilang? Aku aneh?" tanya Sasuke penuh penekanan.

"Ya kau aneh."

"Apa kau mau mati?" tanya Sasuke lagi dengan nada yang seolah ingin membunuh Kiba.

"Coba saja kalau kau bisa," tantang Kiba tak takut.

Mendengar jawaban itu, Sasuke jadi tersenyum. Bukan tersenyum dalam arti senyuman biasa, melainkan senyuman yang memiliki niat membunuh yang tinggi. Bahkan aura dibelakang tubuhnya menambahkan suasana disana semakin Tidak enak dan panas.

Sebelumnya Kiba sangat takut pada Sasuke, karena waktu itu Sasuke begitu menyeramkan dan sadis. Sasuke juga orang yang tak pernah kenal dengan yang namanya 'kasihan' pada lawannya, sehingga tekadnya itu cukup mampu memberikan poin tambahan pada pertarungannya. Bahkan juga bisa menambahkan kekuatannya. Tetapi setelah dia bergabung Dengan anggota LIND, rasa takutnya itu sudah mulai menghilang, mungkin karena saat ini Kiba memiliki teknik andalan yang menurutnya cukup mampu untuk melawan Sasuke dan mengalahkannya.

"Baik, ayo kita bertarung 'siluman anjing'," seru Sasuke seraya beranjak berdiri.

"Hehe, tentu saja," sahut Kiba setengah tersenyum dan mulai ikut berdiri.

Academic GangsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang