bad Girl & Santri

3.perjalanan

Selama di mobil hanya kesunyian yg ada tidak ada yg memulai berbicara hanya berbicara hanya sibuk dengan pemikiran masing².
"Sepi,gimana kalau kita nyayi aja biar nggak ngalahin kuburan" saran cira yg merasa bosan dengan suasana sepi."aku oke² aja kalau caira gimana?"tanya kinan kepada caira yg sibuk dengan handpone.yang diq tanya hanya diam saja,masih sibuk dengan handponenya.
"ra"panggil kinan.tanpa ada perubahan caira tetap sama saja.cira pun geram dengan sikap kakak nya yg terlalu sibuk dengan dunianya semdiri,cira pun merebut handpone caira" kakak nih sibuk betul sama hp nya sampe lupa sama aku"

"Emang kenapa kok kamu marah gitu"

"Aku mau kakak main gitar sambil nyanyi sama kak kinan,bukan main hp sendiri"jelas cira dengan nada sedikit tinggi dan bibirnya di maju kan beberapa senti
" oh.. Gitu ya udah kak main gitar nya kamu nyayi,emang mau nyayi apa sih?"tanya caira.
"Gimana kalau celengan rindu?" saran cira,caira hanya mengelengkan kepalanya sambil menahan tawanya.kinan pun sama di hampir tersedak saat minum

Karna tidak tahan lagi caira dan kinan akhirnya tertawa terbahak-bahak.cira hanya menatap mereka binggung dia malah tidak merasa aneh karna dia tau kalau lagu itu lagi ngehits

"Haha..ya ampun dec kamu masih kecil dengerin lagu gituan apa gunanya coba emang kamu udah tahu artinya haha" caira pun melanjut kan tawanya
"Nggak sih, tapi aku udah gede kak aku tuh mau naik kelas 9 masih di bilang kecil aja"bantah cira yg tidaka0 merasa senang dengan tanggapan kakak nya itu." eh... Udah kalian ini kok ngetawain cira sih,suara adalah aurat wanita,jadi kalian nggk boleh gitu nya"bela ibu dengan nada lembut dan seyum manis.yang di bela pun terseyum menang,tawa caira dan kinan pun mereda.
"Ya udah kita nyayi in itu aja" ucap caira yg sudah siap dengan gitarnya di pahanya.caira selalu membawa gitarnya pada saat perjalanan jauh,karena menurutnya gitar lah yg membuat suasana hati berubah.

Caira pun mulai memetik gitar nya.lalu cira dan kinan pun menyayi kan nya

Aku kesal dengan jarak,
Yg selalu memisah kan kita,
Hingga aku hanya bisa berbincang dengan mu di whatsapp,(cira)

Aku kesal dengan waktu,
Yg tak pernah berhenti,
Barang sejenak saja,
Agar aku bisa menikmati tawa mu,

Ingin ku berdiri di sebelahmu
Mengegam jari² mu
Mendengar kan lagu seila on 7
Seperti waktu itu
(Terusin sendiri author nggk terlalu hapal)

Mereka bernyayi sambil bercanda tawa,karena kekonyolan kinan yg sengaja dia buat².caira akan rindu dengan tawa mereka,cuma mereka lah yg membuat caira tersenyum dan tertawa,entah kenapa hatinya tidak ingin berpisah. tapi harus bagaimana lagi.caira harus di pindah kan gara² perbuatan nya sendiri.caira pun belum tau apakah nanti dia bisa berubah atau bahkan lebih parah,karena dia tau kalau dia paling benci peraturan.

"Eh.. Nih anak malah ngelamun yuk turun,lo nggak ikut makan". Seketika caira pun sadar dari lamunannya." emang kita udah nyampe?"tanya caira, "yah belum sih,tapi kita kan dari tadi siang belum makan" jawab kinan sambil menggaruk tekuknya."yah udah yuk turun, gue juga laper nih"ajak caira

Mereka pun turun dari mobil bersama-sama.lalu ikut bergabung dengan keluarga caira yg lainnya.caira pun menarik kursi di depan cira lalu duduk bersama.
Yakali dia berdiri di situ kan ada kursi-author

Tidak lama pesanan mereka datang,tidak ada yg memulai pembicaraan."pa,mah aku nggak mau modok,aku janji nggak bakal ngulangi lagi,aku akan belajar lebih rajin deh,pliss nya aku mohon..."ucap caira memohon sambil memasang puppy eyes nya yg biasa nya selalu meluluh kan hati papa nya,tapi kali ini itu tidak mempan lagi.caira pun harus pasrah.
"Kamu itu cuma ngomong doang nggk pernah ngelaksanain janji mu itu, udah berapa kali kamu janji sama kami?, tapi kamu selalu ingkar janji,udah lah ra,mama sama papa nggak termakan janji mu lagi" ucap mama yg mulai capek dengan perbuatan caira.dalam hati dia juga tidak mau berpisah dengan anak nya tapi kalau di biar kan caira nggak bakal berubah.
"Habis makan kita langsung solat,kinan sama ciara harus solat juga,Papa duluannya" mereka pun mengaguk.
Beberapa menit kemudian adzan pun berkumandang.caira dan kinan telah selesai menghabiskan makanannya lebih dulu,dan mereka pun terpaksa melaksanakan solat,caira dan kinan berwudu,Sebetul nya caira dan kinan tidak tau cara berwudu tapi mereka menanyakan cara wudu kepada google.

Setelah berwudu dan solat keluarga caira pun kembali melanjut kan perjalanan.di dalam mobil mereka hanya sibuk dengan pemikiran masing².hingga menimbul kan ke sunyian.

Caira hanya melamun.di dalam pikirannya selalu bertanya apakah dia bisa berubah?sedang kan dia benci peraturan.banyak yg mengakui dia pintar tapi sikapnya itu yg membuat dia sering di anggap bad gril padahal dia hanya bolos pada pelajaran fisika,kimia dan matematika saja,yg menurutnya mudah karena dia mempunyai QI yg cukup tingga,yg di turun kan oleh papanya.entah lah yg pasti dia tidak ingin mondok.kalau pun dia mondok belum tentu dia berubah.
"Kita nginap di hotel aja nya,kinan nanti om minta izin sama orang tua mu dan gurumu,jadi tenang aja" ucap papa yg memecahkan keheninga dan membuyarkan lamunan caira."iy,om makasihnya"ujur kinan.

"Ra,lo nggak papa kan?" tanya kinan yg dengan nada khawatir karena caira selalu melamun di perjalanan."gue nggak papa cuma kecapean"jawab caira tanpa menatap."kalian siap² kita bentar lagi nyampe hotelnya"perintah papa yg langsung di laksanakan.tidak lama mobil pun berhenti di depan bangunan yg menujulang tinggi.mama dan papa memesan kamar untuk mereka menginap."ra,lo ngalamun terus,yuk turun,jangan ngelamun terus nanti kalau lo kesambet gimana,gue lagi yg susah"
"Iya,gue ambil gitar di bagasi dulu" kata caira lalu pergi kebelang mobil untuk mengambil gitarnya lalu mengikuti kinan.
Sampai di kamar kinan dan caira pun langsung tidur setelah membersih kan diri.