Di usia kehamilan yang menginjak 6 bulan yoongi menjadi semakin jutek ,ntah kenapa taehyung merasanya begitu dan kadang kadang si bumil ini sering marah marah tidak jelas walaupun saat tak hamil yoongi memang sering begitu huhuhu sedih deh jadi pak taehyung.
Tapi yoonginya ini makin hari makin barbar, untung saja kesabaran taehyung bertumpuk dan sekarang pun mereka sedang berdebat atau lebih tepatnya yoongi yang mengoceh taehyung mah diam saja.
"Gak boleh meroko daddy! Gak baik, kamu mau mati muda karna meroko?" Manusia di hadapan taehyung sedang berkacak pinggang sambil menatap taehyung sangar walaupun tak ada sangar sangarnya di mata taehyung.
Taehyung hanya diam dan menyimak perkataan istrinya, benar sih merokok tidak baik tapi mati muda itu tak mungkin. Dia saja sudah mau punya anak dua, apa masih di sebut muda?•́ ‿ •̀
"rokok ku yoongi patahkan semua" hanya seorang legend yang berani mematahkan roko.
"Agar tae tidak meroko lagi"
"Aku kan tidak sering merokonya" masih tidak terima bahwa rokok nya raip di tangan si bumil
"Pokonya aku tidak suka"
"Akukan tidak melakukannya dihadapan mu yoong"
"Yasudah maafkan aku"
Taehyung cengo, kesambet apa istrinya sampai mau meminta maaf duluan Dan apa apaan kenapa mukanya menjadi murung, kalau begitu kan jadi taehyung yang merasa bersalah. "Maafkan aku juga"
Yoongi menatap sang suami dengan wajah bersalah, biasanya dia kan watados:(
Yang ditatap tentu bingung, istrinya ini kenapa ?!Taehyung menarik tangan sang istri agar ikut duduk di sampingnya "kenapa sayang"
"Tidak apa apa" yoongi mendekat dan memeluk taehyung dari samping, yang di peluk serem sendiri takut takut yang ini malah jelmaan yoongi bukan yoongi asli, Walaupun serem taehyung tetap balas pelukan istrinya karna kapan lagi kucingnya manja begini.
"Mommmmm"
Taehyung mendengus, lagi enak peluk pelukan ada aja yang ganggu.
"Kenapa babyyy"
"Cakit pelut" coco berlari dari ruang tv ke kamar orangtuanya sambil memegangi perut.
"Kamar mandi dong co, ganggu aja ah"
Sebuah tampolan di hadiahkan oleh yoongi untuk taehyung.
***
"Daddy"
"Ya"
Jadi dua manusia ini sedang menyender nyender di sofa dengan laptop yang berada di atas pangkuan taehyung.
tadi anaknya minta di pangku tapi karna kerjaannya mepet jadilah daddy menolak halus.
"Dad"
"Hm"
"Daddy liat cini dulu!"
"Apasih baby" agak jengkel karna anaknya gamau diam, asik ngusel dari tadi padahal kerjaannya banyak.
"Adik bayi kapan telual dali pelut mommy?"
Taehyung makin jengkel, gamutu banget pertanyaan pikir taehyung. "3 bulan lagi lah"
Coco hanya mengangguk ,ko Daddy nya jadi jutek gitu sama dia. Kenapa daddy kaya ga suka kalo ada coco terus juga kenapa daddy mukanya datar dan ga ajak main(?)
"3 bulan itu lama tidak dad"
"Kamu masa gatau bulan sih udah umur 4 tahun juga, banyak belajarnya makanya jangan tidur aja kerjaan kamu kaya mommymu" dia nyerocos sambil ngetik tanpa noleh dan liat ekspresi anaknya yang berubah karna merasa di marahi Daddy nya sendiri.
"Dad--"
"Apa lagi sih co, sanalah dulu sama mommy. Kerjaan daddy banyak"
Akhirnya si anak murung dan berjalan lesu menghampiri sang mommy, yoongi yang melihat anaknya murung langsung menggendong dan sialnya dia bawa lagi kehadapan taehyung. "Kenapa lesu gitu, Daddy nakal yah"
Taehyung yang merasa disalahkan langsung menoleh menatap istrinya meminta penjelasan. "Salah apa aku?"
Yoongi duduk di samping sang suami dengan coco yang berada di gendongannya "kamu tuh sensi hari ini, anak nanya baik baik di jawab judes. Ya takut lah dia sama kamu jadinya"
Taehyung tutup laptopnya dan ambil alih buat pangku anaknya, jadi sekarang mereka lagi hadap hadapan dengan coco yang berada di pangkuan ayahnya. "Maaf ya nak, Tadi kamu nanya apa biar daddy jawab ulang"
Anaknya cuman geleng kepala bertanda dia gamau turutin perkataan daddynya.
"Ih ko gitu, kan daddy udah minta maaf"
Anaknya tetap geleng kepala dan memasang wajah cemberut, yoongi yang menyaksikan cuman nyimak apa yang bakal taehyung lakuin buat bujuk anaknya.
"Daddya sayangggg banget sama coco, tadi daddy banyak kerjaan jadi daddy emosi" taehyung berusaha membujuk anaknya, bahkan ia menampakan wajah melas di hadapan sang anak.
"Gak harus juga sih juteki anak" si ibu nyeletuk
"tidak begitu maksud ku, Kamu tidak akan tau pening nya kepalaku kalau kerjaan menumpuk jadi maklumi saja"
Iyalah wong gue tinggal nadang ae dari lu, gak mau pusing aku mah -myg.
"Ya bujuk lah anaknya, dia mana ngerti kamu pusing karna kerjaan. Yg di pikirin cuman kenapa daddynya tiba tiba gitu"
Taehyung tarik nafas dalam dan mendekatkan diri agar wajahnya sejajar dengan sang anak. "Coco kesel sama daddy?"
"Iya, Coco takut kalau adik bayi telual daddy ga cayang aku lagi"
Tbc
Wait kelanjutannya eaaaaaa
Aku lama bgt ga up:(
Iya ga sih?
Sekalinya up malah gajelas, maafkennnn.Maaf ya bagi yg menunggu ff ini aku lagi so sibuk wkwkwkw bukan sibuk tapi so sibuk😂
Bagi yg ga nunggu gpp aku cinta kalyan semua:*