Setelah bagas pergi meninggalkan mozza dan mozza pun tertidur di ruang uks.
Di lapangan...
Waktu pun terus berlalu hukuman yang diberikan oleh anggota osis tersebut kepada daniel pun telah selesai.
Dan kini daniel diperbolehkan beristirahat sebentar.
Batin dan pikiran daniel pun dari tadi selalu berada pada mozza bertanya-tanya akan kondisi mozza.
"bagaimana keadaan nya? gimna mozza sekarang ya? gua pengen liat mozza tapi boleh gak ya?"
Dalam hati daniel yang sedari tadi mengatakan itu
Raut wajah daniel pun terliat cemas.
Walaupun di lapangan kondisinya ramai sekali tetap saja pikiran daniel itu ke mozza"Ah sudahlah gua langsung aja ke uks skrng" kata daniel yang mengakhiri lamunan nya
Daniel pun bergegas menuju ruang uks.
Daniel mencari cari ruang uks agak sedikit berlari dan bertanya kepada murid-murid yang ada di sekitar sekolahNtah kenapa daniel sampai se khawatir ini sama cewe yang baru saja ia kenal. Apa gara gara daniel yang membuat mozza luka? Atau jangan-jangan danielll... Ah sudah lah kita liat saja nanti gimana alurnya.
Sesampainya di uks daniel langsung membuka knop pintu ruang uks tersebut
Dilihat nya mozza sedang berbaring sambil memejamkan mata
Prasaan daniel pun sedikit agak lega setelah melihat mozza yang tidak kenapa-kenapaDaniel berjalan menuju mozza yg sedang berbaring dan menatap wajah mozza dengan senyuman
"Polos dan cantik" kata daniel sambil menatap wajah mozza yg sedang tertidur itu
Menyadari ada seseorang yang sedang berda di dekatnya mozza pun membuka mata sebenarnya tidur mozza tida begitu pula mozza juga mendengar apa yg baru saja daniel katakan.
Melihat mozza yang membuka mata daniel hanya memasang wajah denga senyum yang sangat terlihat senang.
"Lo? Ngapain disini?" Tanya mozza dengan raut muka bingung
"Mau liat lu" jawab daniel singkat
"Ini jam brpa? Udah waktunya pulang ya?"tnya mozza yang dibarengin dengan melihat jam tangannya
"Belom, satu jam lagi baru waktunya kita pulang" jawab daniel
Bel dan suara toa yang menyampaikan bahwa semua murid agar segera berkumpul kelapangan lagi telah terdengar
Tetapi daniel tidak memperdulikan suara itu ia sibuk menatap wajah mozza sedari tadi"Eh udah sana lu balik gih ke lapangan,mos mau di mulai lagi noh" minta mozza kepada daniel
"Bentar" kata daniel singkat
"Ntr ada yang liat lu disini abis lagi lu kena hukuman" kata mozza dengan wajah meledek
"Gampang" sahut daniel singkat padat jelas
"Yeuh gua si terserah lu ya,lu ini yang di hukum" kata mozza dengan dibarengin memutar badan membelakangi daniel
Daniel benar-benar tidak memperdulikan suara osis yang menyuruh murid baru untuk kelapangan
Ia malah asik di uks,dengan melihat lihat apa pun itu yang ada di uksSebenarnya daniel di uks mau nemenin mozza tapi modus aja dia lihat-lihat isi ruangan uks tersebut
Sedang asik membaca buku yang ada di uks tersebut tiba tiba saja daniel di kaget kan dengan suara knop pintu terbuka
Ckreeekk...
Pintu uks pun terbuka suara teprukan tangan pun terdengar
"W.o.w ada yang lagi berduaan nih"
Kata orang yang mebuka pintu ituMendengar itu mozza langsung bangun dari tempat tidur uks tersebut
Mozza dan daniel saling menatap
Tatapan mozza mengisaratkan akan ada hukuman selanjutnya. Ya kenapa tidak yang membuka knop pintu itu ternyataa lisa si anggota osis yang so itu."Maaf ka gua cuma nemenin mozza disini" kata daniel kepada cwe tersebut
Tidak ada Jawaban dari lisa
Ia hanya melihat sinis kepada mozza dan daniel"Iya ka daniel cuma nemenin doang tdi sebentar" kata mozza dengan raut wajah khawatir
"Ada apa ini?" Tiba tiba ada seorang laki laki yang masuk delam uks
Ya siapa lagi kalo bukan bagas"Ini loh gas ada yang lagi berduaan di uks,alasannya sih nemenin doang" kata lisa sinis
"Lo bukan nya harus nya di lapangan ya?"tanya bagas kepda daniel
"Iya ka maaf gua cuma nemenin mozza aja" jawab daniel
" Siapa yang izinin lu buat gk ikut kegiatan di lapangan?" Tanya bagas kepada daniel
Daniel hanya diam dan menundukan kepalanya tidak ada Jawaban apa apa dari daniel
"Lo berdua udah bikin masalah dua kali,dan sekarang lo juga harus ikut di hukum karena udah berduaan di uks" kata lisa kepada mozza dengan suara agak sedikit meninggi
Mozza hanya terdiam mendengar itu krna badannya pun masih lemas
"Lu pulang za sekarang sama gua" kata Bagas yang langsung menuju ke arah mozza dan memegang tangan mozza
Melihat itu daniel dan lisa pun merubah raut wajahnya menjadi agak kesal
"Lo kenapa si gas,dari tadi ngelindungin dia terus" kata lisa kesal
Bagas hanya diam mendengarkan ocehan lisa itu
Bagas hanya fokus kepada mozza untuk membantu mozza turun dari tempat tidur uka tersebut"Gas!" Bentak lisa refleks kepada bagas
"Lu gak liat dia lagi sakit!" Kata Bagas yang meninggikan nada bicaranya
Kriiiiingggg....
Bel pun berbunyi
Lisa dan daniel segera keluar dari ruang uks itu dengan wajah yang penuh dengan amarahBagaimana daniel dan lisa tidak marah dan kesal Bagas yang dari tadi melindungi mozza dan bagas memarahi Daniel hanya karna daniel menemani mozza
Mozza yang berjalan di bantu dengan bagas untuk keluar dari uks kini menjadi tontonan para siswa-siswi disekolah itu
Beragam pendapat yg mereka lontarkan untuk mozza
Sedikit berhenti mozza yang menyadari kalo ia sedang di bicarakan oleh siswa-siswi tersebut
"Sudah jangan di hiraukan" kata bagas
Mendengar itu mozza melanjutkan jalan nya menuju parkiran
Sampainya di parkiran bagas mencari kunci mobil dan membukakan pintu untuk mozza.
Ini sih beneran anugerah deh kayanya , gua di bela smpe dua kali sm ketos ganteng ini dan sekarang gua di anterin pulang.
#happy reading guys.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOZZA
Roman pour AdolescentsMozza rain pamela siswi baru di SMA global bangsa Sikap nya yg sangat cuek dan sangat susah sekali di tebak membuat para kaum laki laki mempunyai rasa penasaran,ingin memiliki nya,dan bahkan sangat tertarik kepada mozza Bukan karena sikap nya saja...