3

25 3 2
                                    

Kaget bukan main,tampan tapi tidak terlalu tampan,masih tampanan orang yang tadi pagi tidak sengaja ku tabrak.

"Hmm,iya silahkan."

"Asik,makasih ya."

"Iya."

Aku fokus menghabiskan makananku,risih sekali rasanya dia memandangku tampa henti,rasanya ingin ku pergi.

"Ngomong-ngomong lo anak baru ya?"

"Iya."

"Namanya siapa?"

"Vani tapatnya Vania."

"Nama yang cantik,kaya orangnya."
Apah?dia bilang aku cantik?baru kali ini ada seorang lelaki yang bilang ku cantik.

"Hah?"

"Nggak."
Dasar lelaki.

"Oiya,kenalin nama gua Rafi."
Percaya diri sekali dia aku tidak sama sekali menanyakan namanya padahal.

"Bukannya aku tidak menanyakan namamu?"

"Iya juga si,tapi kan tak kenal maka tak sayang."
Apa maksudnya?

"Tapi nanti kalo udah kenal terus nggak di sayang-sayang bagaimana?"
Astaga aku salah ngomong.

"Sayang menyayang itu urusanku."
Aku tidak mengerti.

"Urusanmu?urusanku apa?"

"Urusanmu ya,mencintaiku."

"Apaansi nggak jelas."
Aku mencubit tangannya,rasanya beda dia lucu,tapi aku nggak tahu dia kaya gini nggak ke semua orang.

"Ih ko nyubit si,eh gua boleh nanya nggak?"

"Nanya apa?"

"Lo kelas berapa?"

"Aku?aku kelas 10 Ipa2."

"Widih anak Ipa ternyata,pantes ngomongnya aku kamu hehe."
Astaga aku lupa,kenapa aku ngomong aku kamu kan kata Vina harus gua lo.

"Nggak semua anak Ipa ngomongnya aku kamu ko,cuma aneh aja gua lo apa lagi sama yang lebih tua."

"Dih sapa yang tua gua?yaudah kita kenalan lagi,nama gua Rafi,kelas 11 Ips 4,paling ganteng." kenapa dia tidak masuk jurusan Ipa aja si Ips kan bandel-bandel.

"Iya gua udah kenal wlee."
Ucap ku lalu mengeluarkan lidahku seolah meledeknya.

"Dih melet-melet jelek."aku manyun saat dia bilang aku jelek.

"Iya bercanda,lo cantik ko."
Kucetak bentuk bulan sabit di senyumku.

Kringggggggg.
Bel masuk sudah bunyi,semua siswa berbondong-bondong memasuki kelas masing-masing.

Rafi bilang katanya mau diantar tidak sampai kelas,tapi ku tolak karna kelas Ipa2 sama Ips 4 itu jauh.

Sesampai di kelas aku melihat Vina sedang duduk di bangku sambil memainkan Iphone miliknya.

"Vina tadi ko aku eh gua nggak liat lo ke kantin."

"Asik sekarang gua lo."

"Kan kamu eh lo yang suruh."

"Bagus-bagus,iya tadi gua nggak ke kantin soalnya gua nggak laper."

"Oh,Vin gua pengen tau dah kan lu kaya nakal gitu tapi ko bisa masuk Ipa?"

"Hehe,nakal boleh Van tapi otak tetep harus pinter."

"Iya juga si."

Setelah berbincang-bincang akhirnya ada guru yang masuk kekelas,memberi materi,lalu pergi.Dasar,akhirnya kelas ramai tidak karuan,Vina pergi ke rooftop,siswa perempuan lainnya asik berdandan,yang laki-laki sibuk main games.

Bel sekolah sudah bunyi aku bersiap-siap membereskan buku-buku ku lalu turun ke parkiran,Vina sudah turun duluan tadi.

Di parkiran aku ingin memberi tahu abangku kalau aku ingin di jemput,tiba-tiba.

"Bareng gua aja."kalian tau ini siapa?

"Nggak usah Rafi gua mau di jemput abang gua aja.

"Yaelah udah ayo naek"

"Nggak napa-napa nih?"

"Iya cantik."

Aku menaiki motor sport yang agak tinggi,kupakai helm pelindung,aku dan Rafi segera menginggalkan sekolah.

Rafi meminggirkan motornya ke tepi jalan,tidak tau mau apa.

"Van kan gua belom nanya sama lo rumah lu dimana."

"Oiya,jalan aja Fi nanti aku eh gua arahin."

"Oke-oke,pegangan tar mental mau lu?"

"Hehe,iya-iya."

Rasanya beda aku tidak pernah sedekat ini kepada lelaki.Ya,kecuali abang Vino.

Sudah hampir sampai dirumah,cepat sekali rasanya.

"Mau mampir dulu nggak?"

"Kapan-kapan aja deh."

"Okay,makasih ya kakak Rafi."

"Dih apa-apaan kakak-kakak emang gua kakak lu."

"Kakak kelaskan."

"Hehe iya juga ya,tapi nanti gua bakal jadi pacar lu kok tunggu aja,bye gua balik ya."
Aku diam tidak bersuara,melihat kepergiannya yang perlahan hilang,aku terus mencerna perkataannya barusan,apakah ini benar?atau tidak.







@Siisii23


SlowUpdate ya gais
Jgn lupa follow ya sebelum baca,author nggak maksa kalian buat vote ko, kalo suka ya vote,kalo nggak ya yaudah mau gimana lagi wgwg.Pokoknya Happy Reading❤semoga alur ceritanya nggak bikin pala puyeng wk.

I LOVE YOU 3000❤
(Yg udah masukin cerita ini ke perpustakaan nya😄)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 13, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

VaniaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang