Saat ini Sehun sedang menyetir mobil untuk pulang kerumahnya pria bermarga Oh itu memang akhir akhir ini kurang fokus karena masalah pekerjaannya. Ia adalah CEO diperusahaan Oh perusahaan terkenal sekorea selatan.dia sangat tampan tubuhnya tinggi,bibir tipis,mata elang nya yang sungguh mempesona para wanita.tentang hubungan asmara pria itu sekarang sedang jomblo ia masih enggan untuk memulai cinta kembali karena ia masih sangat mencintai mantannya yaitu Krystal Jung. mereka berpacaran sudah 2 tahun dan selama itu pula hubungan mereka selalu romantis tapi entah kenapa saat 6 bulan yang lalu tiba tiba saja Krystal minta putus dengan alasan yang tidak masuk akal dan pergi dari kehidupan Sehun.Krystal adalah wanita bertubuh mungil,mempunyai rambut sebahu,dan cantik. tentunya mereka adalah pasangan yang saling melengkapi sangat disayangkan mereka harus berpisah Sehun yakin kalau sampai saat ini Krystal masih mencintainya ia sangat tahu kapan kekasihnya itu bohong dan tidak
Tiiiinnnn.......
Dan
Brukkkkk.......
Oh tidak! Sehun sudah menabrak seseorang dengan cepat ia turun dari mobil bermaksud untuk memeriksa keadaan korban dan ternyata itu wanita hamil ia langsung pingsan ditempat kejadian.saat Sehun bermaksud untuk melihat wajah wanita itu dan terkejutlah ia bahwa wanita hamil yang ia tabrak itu adalah Krystal mantan kekasihnya,orang yang disayanginya,orang yang dicintainya sampai saat ini
"Krystal! Maafkan aku" ucap Sehun sambil menggendong tubuh Krystal ke mobil menuju rumah sakit
Saat didepan ruang UGD Sehun menunggu cemas dokter keluar.di satu sisi ia senang karena dapat bertemu lagi dengan Krystal dan di satu sisi ia merasa sedih harus bertemu Krystal dengan keadaan seperti itu ia benar benar tidak sengaja menabrak Krystal pikirannya sangat kacau tadi
"Maaf Tuan apa kau suaminya?" tanya dokter itu
"Saya kekasihnya dok" jawab Sehun yang masih mengakui kalau Krystal kekasihnya
"Nyonya Krystal saat ini masih belum sadar tapi untungnya kondisinya tidak terlalu parah dan untuk kondisi bayinya baik baik saja sampai saat ini bayinya masih berkembang dengan baik" ucap dokter itu
"Ahhh terimakasih dok apakah saya boleh menemuinya?" tanya Sehun
"Silahkan anda menemuinya dan saya pesankan tolong jaga dia mungkin dia masih syok dengan kejadian tadi"
Sehun pun menganggukkan pesan dokter tadi ia langsung menuju kamar Krystal
Dan terlihatlah wanita mungil itu dengan kondisi lemah,matanya masih tertutup rapat,dan wajahnya masih sama cantik seperti dulu,yang hanya membedakan hanyalah perut Krystal yang sudah membesar ya ia saat ini sedang hamil 6 bulan
Sehun langsung berjalan mendekati kasur Krystal menatap indah wajah cantik itu,dan menatap bingung ke daerah perut besar wanita itu
"Krystal kumohon maafkan aku aku benar benar tidak sengaja menabrakmu bangunlah..... Ada banyak hal yang inginku tanyakan padamu kau harus menjelaskannya" ucap Sehun seraya menggenggam erat tangan Krystal
Tak lama kemudian.....
"Bayikuuuuu...... Bayikuuuuu...... Bayikuuuu......" teriak Krystal yang sedang mengigau
"Bayimu baik baik saja" bisik Sehun ditelinga Krystal
dan terbangunlah Krystal dari pingsannya betapa terkejutnya ia melihat seorang pria yang masih belum bisa ia lupakan,masih ia sayangi,dan masih sangat dicintainya duduk dihadapannya dengan ekspresi bingung
"Sssehun? Itu kau?" tanya Krystal sambil memijit pelipisnya yang masih terasa pusing
"Ya aku Sehun istirahatlah dulu kau masih belum pulih baru kita akan berbicara serius" ucap Sehun
Krystal hanya bisa mengangguk sambil menatap cemas Sehun ia takut pria itu akan bertanya yang macam macam dan terlebih lagi Sehun sudah tahu tentang kehamilannya
Sehun memutuskan untuk menunggui Krystal dirumah sakit sampai wanita itu boleh pulang
Besoknya....
"Bolehkah aku bertanya sesuatu hal yang sangat penting padamu? Kumohon kau bisa menjelaskan semuanya" ucap Sehun
Krystal hanya diam seribu bahasa entah mengapa matanya enggan menatap mata elang Sehun
"Baiklah aku akan memulainya. Mengapa saat 6 bulan yang lalu kau memutuskan hubungan kita secara tiba tiba? Dan setelah itu kenapa kau pergi jauh dariku dengan alasan yang tak masuk akal? Dan saat kita bertemu kembali kau sedang mengandung.bayi siapa yang ada dikandunganmu? Apakah itu bayiku? Kalau itu memang bayiku kenapa kau tidak meminta pertanggung jawaban padaku? Kenapa kau malah lari dariku?"
Seketika pertanyaan pertanyaan itu langsung membuat Krystal drop ia tak tahu harus menjawab apa ia takut Sehun tidak percaya padanya dan malah akan memarahinya
"Krystal aku mohon jawab pertanyaanku kau berhutang penjelasan padaku" pinta Sehun dengan lembut
"Maafkan aku Sehun" ucap Krystal sambil menangis ia tak tahan membendung airmatanya
"Jelaskanlah dulu kumohon" bisik Sehun sambil mengusap pelan punggung Krystal
"Aku memutuskan hubungan kita karena aku tahu aku sedang hamil.aku menghindarimu aku tidak mau kau tahu tentang kehamilanku.ini bayi kita Hun. karena menikahi seorang gadis hamil bagi seorang CEO dari perusahaan Oh pasti akan mencoreng namamu aku tidak mau kau malu" ucap Krystal
"Kenapa kau tidak bilang padaku waktu itu kalau kau sedang mengandung bayiku? aku sangat mencintaimu Krystal dan pasti aku akan bertanggung jawab dengan kehamilanmu.saat kau meninggalkanku waktu itu hatiku sangat hancur perpisahan semacam itu tidak pernah kuduga sebelumnya kau tidak memberikan penjelasan apapun padaku saat itu membuatku bingung,frustasi,dan sangat kacau dan untungnya takdir menemukan kita lagi"
"Maafkan aku Sehun aku kira kau tidak akan bertanggung jawab pada kehamilanku aku juga sangat hancur pada waktu itu harus meninggalkan orang yang kucintai,kusayangi dengan terpaksa harus tinggal jauh darimu sangat berat rasanya" tangisan Krystal pun semakin menjadi
"Sudahlah... Kita lupakan masa lalu itu dan kita akan memulainya dari nol lagi" ucap Sehun seraya mengusap airmata Krystal
"Kau yakin?" tanya Krystal
"Aku sangat yakin" tegas Sehun
