QUEEN BULLYING [Hiatus]

Part 8

"ALEXAAA KELUAR KAMU"

setelah pristiwa tadi Alexa pun langsung di suruh keluar sama wali kelas nya dan dengan senang hati alexa keluar dengan rasa senang nya .

brukkkk

"kalo jalan liat liat punya mata kan lo!" sentak alexa saat ia hendak berbelok di koridor ia menabrak siswi yang ada disitu

"mm-maaf kkak tapi kan kaka yang nabrak aku" ucap siswi tadi dengan gugup koridor pun sepi karna KBM sedang berjalan

"berani lo?"

"Mmaaf kka" ucap nya sambil memohon

"Cepet pergi sebelum gua berubah fikiran" siswi tadi pun segera pergi dan berterimakasih karna ia terbebas dari bullyan nya queen of bullying .

Disini lah Alexa sekarang di atap sekolah dengan pemandangan yang indah dan semilar angin yang menerpa wajah cantik nya , Alexa pun mendaratkan bokong nya di kursi yang masih layak pakai itu ia pun menutup mata nya karna tak kuat menahan rasa kantuk nya karna semilar angin yang sejuk walapun matahari sedang terik tapi alexa tetap saja merasakan sejuk nya angin yang menerpa wajah nya .

kringggg kringgg kringggg

"hnggg"

alexa pun terbangun kala mendengar bunyi bel tersebut

"Lama juga gua tidur"

mending ngantin laper gua batin nya

saat hendak membuka pintu atap alexa pun di kejutkan oleh kedua sahabat nya itu

"DORRRRRR" alexa pun memegang dada nya yang jedagjedug itu sambil mengumpat kasar

"babi lo berdua" gista dan oliv pun hanya cekikian sedari tadi karna berhasil mengaget kan si queen bully itu

"ehh mau kemana woyyyyy" teriak gista saat alexa meninggalkan mereka berdua di batas pintu masuk atap

"kantin"

setelah alexa mengatakan itu mereka bertiga pun kekantin bersama

"duduk mana nih" ujar oliv sambil mengedarkan pandangan nya

"yaelah ribet ama segala nyari" kata gista

"au pesen makan gih , tempat mah biar urusan gua" kata alexa setelah itu ia berjalan kearah meja yang di isi oleh dua gadis yang menurutnya cabe cabean

"Pergi lo" usir alexa

"dihh lo siapa maen usir gua sma temen gua aja" sinis gadis yang memakai bando

"berani lo sama gue?" tantang alexa

"cih ngapain kita takut sama lo" decih cewek di sebelah nya