Rasa rasanya,bebauan berbagai macam obat obatan,alkohol,bahkan darah kini sudah menjadi teman sehari harinya setiap hari.Menghirup aroma rasa yang tak begitu biasa sebelumnya,kini justru menjadi sesuatu yang harus ia temani dari awal hingga penghujung hari.
Melakukan banyak rutinitas harian yang selalu berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan didasari dengan sejarah akan hidupnya bertahun tahun yang lalu,menjadi kenangan yang cukup pahit mengingat bagaimana hal tersebut menariknya kedalam suatu makna dimana sebuah kesadaran akan bagimana harusnya dirinya peduli dengan sekitar dimanapun tubuhnya berada.Sebelum semuanya lenyap ditelan takdir.
Sudah 3 tahun lebih gadis cantik sederhana itu menjalankan pendidikannya dan kini telah masuk ke semester akhir.Sekarang waktunya ia melakukan praktik praktik di berbagai tempat,melakukan kegiatan pelayanan dimasyarakat,sebelum akhirnya harus mencari pekerjaan untuk hidupnya.Singkatnya,Jung Raehyun sedang dalam tahap pelatihan dan tes akhir dari pendidikan jurusan kedokterannya.
Mengharuskannya terkadang bekerja dengan jasanya namun tak ada ganti untuk lelahnya,tak pernah mengeluh,Raehyun tak pernah menanamkan rasa tersebut.Semua masa lalunya mengajarkan bahwa segala sesuatu terkadang memang harus dilakukan atas dasar ketulusan,terutama dengannya yang dilihat dari sudut manapun haruslah rela membantu siapapun yang membutuhkan bantuannya.
Hal itu pula yang menjadikannya sebagai salah satu gadis yang begitu disukai oleh orang orang disekitarnya.Selalu membantu orang lain tanpa pamrih,ketulusannya yang begitu tinggi tak meminta belas kasihan atas kerjanya.
Kini,ia rasa masa depan cerah akan menjadi bagian dari hidupnya setelah menghabiskan tahun tahunnya berinteraksi dengan obat obatan dan segala rupa lainnya,itu yang ia harapkan.
Jung Raehyun,sejak usianya 19 tahun ia sudah tak bisa lagi merasakan yang namanya kebahagiaan bersama keluarga,hubungan sang ibu dengan ayahnya yang sangatlah buruk membuatnya bingung mana orang yang tepat untuknya.Dia lahir dari keluarga berkecukupan,sangat berkecukupan.Namun memang faktanya,ternyata sebuah ketamakan dan uang dapat menghancurkan segalanya.
Bukti nyatanya adalah dirinya sendiri,saat ia terlalu begitu terlena dengan banyaknya nominal dan lembaran yang menghiasi hidupnya,tak disadari justru hal yang lebih berharga menghilang darinya,terpisah bukan lagi dengan jarak,waktu ataupun hubungan,tapi dengan sebuah dimensi yang berbeda yang tak bisa dicari ataupun ditembus,bahkan untuk diharapkanpun rasanya tak pantas,seperti terlalu bodoh jika ia berharap pada takdir yang tak bisa dirubah.
Tapi tak ada yang perlu dikhawatirkan,Jung Raehyun yang kini berubah,kepentingan orang banyak menjadi prioritasnya dibeberapa keadaan,bahkan hampir dikeseluruhan.
"Raehyun-ah,kau melihat dimana kotak peralatanku?ah tidak,kotak peralatan milik Wooyoung maksudku,kau melihatnya?".Suara yang tak akan pernah menjadi asing dihidupnya menyapa yang dipanggil,yang bertanya baru saja masuk ke ruangan kesehatan yang ada disalah satu tempat praktiknya.
Raehyun yang tengah fokus membereskan peralatannya pun menoleh,tersenyum singkat.
"Sepertinya Hwan Saem sudah mengambilnya tadi,Hyeona ya".Raehyun mendekati temannya,Yoo Hyeona sembari menenteng peralatannya yang terkumpul didalam sebuah kotak berukuran cukup besar.Kemudian kembali tersenyum tulus,yang takkan pernah menghilang dibibirnya.
"Mau pulang bersama,atau kau mau pulang bersama Jaeyong oppa?"
"Ah,sepertinya bersamanya".Lirih Hyeona,ia menolehkan wajahnya ke sekitar."Maafkan aku ya,akhir akhir ini tidak bisa menghabiskan waktuku bersamamu.Terlalu sibuk menyiapkan pernikahan dengannya,kau sedikit terlupakan keberadaannya,aku minta maaf Raehyun-ah"
"Gwaenchana,tak perlu khawatir.Aku selalu berharap semua prosesnya berjalan dengan baik.Kuharap kalian berbahagia selalu".Raehyun memegang bahu Hyeona dengan sebelah tangannya.Gadis itu tahu,jika Hyeona memang semakin hari semakin sibuk.Bukan hanya karena kegiatan praktik akhir semesternya,tapi juga menyiapkan pernikahannya yang direncanakan satu bulan lagi,dengan salah satu dokter muda yang tiga tahun lebih tua darinya,Han Jaeyong.Dan setelah itu,ia akan ikut bekerja dirumah sakit suaminya di Hans Sb.Hospital yang berada di pusat kota Seoul.Rumah sakit terbaik kedua disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER MEET
FanfictionThe Path Sebuah bencana menimpa salah satu tempat pedesaan di Korea.Jung Raehyun ditugaskan untuk menjadi bagian penyelamat dan evakuasi korban disana. Disana pula,ia bertemu dengan seorang pemuda yang turut menjadi korban bencana dalam keadaan yang...