Satu: Pelukis Senja

837 40 13
                                    

Twoshoot

Happy reading guys..
-
-
-

Cahaya jingga memang hangat. Itulah alasanku menyukai suasana senja seperti ini.

Hembusan angin & suara deburan ombak yang selalu menenangka. Pasir putih & biru air laut, sungguh sempurna peradabanku ini. Jauh dari hiruk pikut debu & polusi udara diperkotaan.

Aku, kim yewon atau keluargaku biasa memanggilku umji. Setiap sore aku selalu pergi ke pantai yang letaknya tak jauh dari rumahku. Hanya dengan memakai sepeda aku bisa sampai di surga dunia yang begitu indah.

Setiap sore aku memang selalu ke pantai. Kadang aku hanya menikmati pemandangan, bermain pasir atau sekedar duduk-duduk saja. Aku suka kehangatan pantai senjaku ini.
-
-
-

Hari ini seperti biasa aku pergi ke pantai menaikki sepeda kesayanganku. Aku hendak duduk di sebuah bangku yang sering ku duduki di bawah pohon kelapa itu. Tapi hari ini, aku melihat seorang namja yang tengah melukis dengan tenang. Raut wajahnya begitu tenang & datar. Kulitnya begitu putih, seputih susu. Mungkin kulitku tak seputih kulitnya. Aku pikir dia juga tampan. Apa aku harus mendekatinya?

Akupun memutuskan untuk mendekatinya, perlahan aku menghampirinya.

"anyeong..." sapaku pelan.

Tapi namja itu hanya diam tak menggubrisku. Melirik pun tidak. Apa aku sama sekali tidak menarik? Uuh. Menjengkelkan.

Aku pun memberanikan diri melihat gambarnya lebih jelas.

"indah sekalii..." pujiku.

Namun namja itu justru berhenti melukis kemudian membereskan semua alat lukisnya & ia pun berlalu pergi begitu saja.

"YAA... LUKISANMU" akupun berteriak memanggilnya lalu mengejarnya.

Hossh ..hosh ... "heyy lukisanmu kenapa ditinggal?"

"buang saja" ucapnya dingin lalu pergi.

"aissh. Dingin sekali dia" gumamku.

Akupun kembali ke kursi yang namja itu duduki lagi.

Aku menatap lukisannya. Lukisan berwarna jingga menggambarkan matahari yang tenggelam seolah termakan air laut & terlihat seorang namja duduk di pasir sepertinya tengah menikmati pemandangan cahaya jingga yang menghangatkan disana. Sangat indah. Pikirku.

Tapi lukisan hangatnya ini jauh berbeda dengan karakter pelukisnya yang terlihat dingin & sangat cuek.

Ck.

Menjengkelkan.

Sebenarnya siapa namja itu? Aku belum pernah melihatnya. Apa dia orang baru di daerah sini?

Entahlah.

***

Keesokan harinya seperti biasanya aku pergi ke pantai. Mungkin aku akan bertemu dengannya lagi.

Tapi sungguh aneh, hari ini aku hanya melihat seonggok lukisan senja yang indah namun tidak nampak siapapun disini.

Setelah ku perhatikan ada inisial 'MYG' apa ini inisial namanya. Kenapa namja ini begitu misterius? Aku jadi semakin penasaran.
-
-
-

Entah mengapa setiap hari aku selalu menemukan lukisan senja yang berinisial MYG ini. Aku selalu membawa lukisan indah ini pulang lalu memajangnya di kamar.

LOVELY UMGA [ONESHOOT, TWOSHOOT STORY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang