{8}

58 10 0
                                    

Tzuyu terperanjat akan ucapan Yugyeom barusan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tzuyu terperanjat akan ucapan Yugyeom barusan.

"Bang Yugie salah pa..."

"Diem lo, gausah ikut campur. Mending pergi sebelum diusir" bentak Yugyeom.

Ayen pun menatap Tzuyu sekilas. Sebenarnya ia tak ingin ikut campur masalah rumah tangga orang. Tapi, ia juga kasihan melihat Tzuyu yang seperti sedang menahan sakit. Toh, sekarang sudah ada suaminya. "Biar suaminya yang mengurusnya" batin Ayen.

"Kak Tzuyu, aku pulang dulu" pamit Ayen.

Tzuyu mengangguk, "Hati-hati".

Ayen mengacungkan jempolnya.

Saat berpapasan dengan Yugyeom, Ayen mencoba tersenyum seramah mungkin meskipun mendapat tatapan tajam dari Yugyeom.

Setelah Ayen sudah pulang, Yugyeom berjalan mendekati Tzuyu.

"Gak niat nyusulin dia" sarkas Yugyeom.

Tzuyu menatap Yugyeom dengan tatapan yang sulit diartikan. Jujur, ia sangat sakit hati dengan ucapan suaminya. Hanya saja ia mencoba kuat sebab ada Shuyang sekarang.

"Atau mau pergi ke klub, nyari lelaki lain yang lebih kaya dari aku" ucap Yugyeom cukup membuat Tzuyu bertambah sakit.

"Mungkin kamu lupa kalau aku sedang hamil anakmu sekarang" batin Tzuyu ingin berteriak, namun tangisannya menghadangnya.

Wanita mana yang tak sakit hati jika dituduh selingkuh oleh suaminya sendiri?

Ditambah, rasa sakit di perutnya yang kian menikam.

"Kalau kamu nyuruh aku pergi, aku akan pergi" ucap Tzuyu.

"Yaudah sana pergi" ucapan Yugyeom tak sesuai harapan Tzuyu. Ia kira, Yugyeom akan menahannya dan tak memperbolehkannya untuk pergi. Namun, itu semua hanya khayalannya saja.

Tanpa berkata apa-apa lagi, Tzuyu langsung bangkit dari tidurnya dan pergi entah kemana.

Sebelum benar-benar pergi, samar-samar Tzuyu mendengar ucapan Yugyeom.

"Gak usah balik"

"Oke" gumam Tzuyu lalu melanjutkan langkahnya.

TBC

Love U (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang